humassulbar

humassulbar

Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sulbar mendapatkan Bantuan Sarana Instalasi Forensik dari Perwakilan Bank Indonesia (BI) Sulbar, Senin, 27 Desember 2021. Bertempat di RSUD Sulbar, bantuan diserahkan oleh Kepala Perwakilan BI Sulbar, Hermanto, kepada Direktur RSUD Sulbar dr. Muhammad Ikhwan, disaksikan langsung Wakil Gubernur Sulbar, Enny Anggraeny Anwar. Atas nama Pemprov Sulbar, Wakil Gubernur Sulbar, Enny Anggraeny Anwar menyampaikan ucapan terima kasih kepada BI atas bantuan yang diberikan tersebut. "Kami sangat berterima kasih kepada BI atas kepeduliannya. Apapun yang bapak berikan, sekecil apapun sangat berarti bagi kami,"ucap Enny Enny menuturkan, bantuan itu sangat bermanfaat, yang mana pada pasca gempa bumi beberapa waktu lalu terjadi banyak permasalahan di RSUD Sulbar, sehingga tidak bisa memberikan pelayanan kepada masyarakat dengan sebaik-baiknya. "Alhamdulillah, akhir-akhir ini sudah beroperasi kembali walaupun belum 100 persen. Tentunya kita semua harus tetap berbangga dan bersemangat walau dalam keadaan apapun. Mudah-mudahan sejak hari ini hingga kedepannya, rumah sakit ini akan lebih baik lagi dan lebih memberikan manfaat bagi masyarakat,"harapnya Melalui kesempatan itu, Enny juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada Tim Medis atas kerja kerasnya dalam mengawal penanganan Covid-19. "Alhamdulillah, kita bisa mengatasinya sampai hari ini. Sesuai laporan kepala dinas kepada saya, semakin hari semakin berkurang. Kita harapkan tidak ada lagi gejolak Covid-19 di Sulbar,"tuturnya Sehubungan hal tersebut, Ia menghimbau untuk tetap menjaga protokol kesehatan dan tidak bosan memberikan pemahaman kepada masyarakat, bahwa Covid-19 itu masih ada. Terkait capaian vaksinasi Covid-19 di Sulbar, Enny mengungkapkan, hal tersebut sudah hampir mencapai target, yaitu 64 persen. "Alhamdulillah, kita hampir mencapai target yaitu 64 persen. Kita harapkan akhir tahun ini bisa mencapai target minimal 70 Persen, 80 persen atau 90 persen. Kalau sudah mencapai 70 persen kita sudah mencapai herd immunity di Sulbar. Tentunya ini semua tidak bekerja sendiri-sendiri, tidak bisa Dinas Kesehatan sendiri, tidak bisa rumah sakit sendiri dan tidak bisa pemerintah sendiri.…

Bertempat di Rujab Sekprov Sulbar, Pemprov Sulbar menggelar Rapat Validasi Usulan Pegawai Non PNS Lingkup Pemprov Sulbar, Jum’at, 24 Desember 2021. Rapat dipimpin Sekprov Sulbar Muhammad Idris. Sekprov Sulbar Muhammad Idris mengatakan, dalam pengusulan penambahan dan pengurangan Pegawai Non PNS Lingkup Pemprov Sulbar, ada beberapa pertimbangan yang harus diperhatikan. Salah satunya, harus dipastikan kehadirannya di kantor selama dua tahun terakhir. "Verifikasi kriteria kita tetap mengikuti verifikasi yang berjalan sejak beberapa tahun terakhir, yaitu bahwasannya yang kehadirannya di atas 50 persen masih perlu dipertimbangkan. Tetapi, jika di bawah 50 persen tidak perlu diakomodasi, sehingga peluang berkurangnya optimum empat orang,"kata Idris Selain itu, dengan jumlah yang tetap, juga perlu dipastikan bahwa yang keluar adalah orang yang bermasalah dan yang masuk adalah orang yang mempunyai potensi atau berpotensi menjadi Pegawai Tidak Tetap (PTT) yang baik. Sementara, dari segi pendidikan, Idris menekankan, dalam hal tersebut yang lebih diprioritaskan S1 dibandingkan lulusan SMA/SMK. "Walaupun Pegawai Non PNS, setidaknya harus S1 sehingga dia bisa berkomunikasi dengan siapa saja yang berkaitan dengan pelaksanaan tugas tertentu,"tandasnya Dia juga menekankan, organisasi yang harus backup, hasil keputusan dan kesepakatan yaitu keseluruhan penambahan dari 2021-2022 yakni empat orang dengan pertimbangan pekerjaan strategis yang baru, sehingga ada yang keluar dan ada yang masuk. "Jadi keseluruhan yang bertambah empat orang dari tahun sebelumnya,"ujarnya Dalam pertemuan itu, Idris meminta kepada OPD terkait untuk segera memproses SK Gubernur Pegawai Non PNS. “Mohon segera diproses Sk Gubernurnya dan saya minta jangan lewat dari Bulan Desember ini,”tutup Idris (jemmi)

Gubernur Sulawesi Barat Ali Baal Masdar, atas nama Pemerintah Provinsi dan sebagai pribadi menyampaikan Selamat Merayakan Natal 2021 kepada seluruh umat Kristiani di Sulawesi Barat. Walau saat ini masih masa pandemi Covid-19, segenap umat Kristiani di Sulbar diharap tetap merasakan ketenangan, kedamaian, dan suka cita bersama merayakan Natal. Ketenangan dan kedamaian, diharap menghadirkan semangat persatuan dan menguatkan kebersamaan dalam membangun Sulbar yang Maju dan Malaqbi'. Saya berharap juga, dalam merayakan Natal tidak mengabaikan protokol kesehatan, untuk melindungi diri dan sesama dari penularan covid-19 "Semoga juga perayaan Natal dalam masa pandemi Covid-19 tidak mengurangi kekhidmatan, kedamaian, keteduhan, serta kehangatan. Justru diharap makin menguatkan semangat persaudaraan dan saling mengasihi antarsesama," pesan Ali Baal Segenap warga masyarakat Sulbar, diimbau senantiasa saling menghargai dan menghormati perbedaan yang ada. Perbedaan dan keberagaman, merupakan perekat untuk menguatkan persatuan dan mengokohkan kebersamaan. (rls)

Pelaksanaan natal dan tahun baru (Nataru) tahun ini perlu lebih berhati-hati khususnya dalam mengantisispasi penyebaran varian covid-19 jenis B..1.1529 (omicron) yang mengakibatkan lonjakan kasus di beebrapa negara. Varian Omicron yang memiliki kecepatan penyebaran lima kali lebih cepat dari varian Delta ini telah ditemukan di 103 negara dengan total 105.272 kasus termasuk di Indonesia saat ini sebanyak 5 orang telah teridentifikasi tertular varian omicron Hal tersebut disampaikan Gubernur Sulbar, Ali Baal Masdar membacakan amanat seragam Kapolri pada apel gelar pasukan operasi lilin 2021 di Anjungan Pantai Manakarra Mamuju, Jumat, 24 Desember 2021 Apel gelar pasukan Oprasi lilin tahun 2021 yang diselenggarkaan secara serentak di seluruh jajaran Polri dengan tema “Melalui Apel Gelar pasukan Operasi lilin 2021, kita tingkatkan Sinergi Polri dan instansi terkait dalam rangka memberikan rasa aman dan nyaman pada perayaan natal 2021 dan tahun baru 2022 dengan tetap memperhatian protokol kesehatan “Perayaan natal dan tahun baru sudah menjadi bagian dari tradisi masyarakat Indonesia untuk melaksanakan kegiaatn ibadah, berkumpul dan bersuka cita bersama dengan keluarga serta merayakan pergantian tahun di berbagai lokasi. Hal ini tentunya akan meningkatkan mobilitas dan aktiivitas masyarakat, sehingga berpotensi menimbulkan gangguan kamtibmas dan kamtibsecarlantas serta penybaran pademi covid-19,”kata Ali Baal Masdar Oleh karena itu, sambungnya Polri dengan dukungan TNI , pemerintah daerah dan pemangku kepentingan lainya menyelenggarakan operasi lilin mulai tanggal 23 Desember sampai dengan 2 Januari 2022. Fokus pengamanan adalah 54.959 obyek di seluruh Indonesia baik gereja, tempat wisata, pusat perbelanjaan objek perayaan tahun baru, terminal , pelabuhan, stasiun kereta api dan bandara. Dalam pelaksanaannya operasi ini akan melibatkan 177.212 personil pengamanan gabungan yang terdiri atas 103.188 personil polri, 19.017 personil TNI serta 55.007 personil yang berasal dari instansi terkait antara lain Satuan Polisi Pamong Praja , Dinas Perhubungan, DInas Kesehatan , Pramuka, Pemadam Kebakaran, Linmas , Senkom dan instansi lainnya. Kekuatan personil tersebut akan…

Gubernur Sulbar Ali Baal Masdar menghadiri Penyerahan Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) BPK RI Perwakilan Sulbar secara virtual, dari Kantor Merah Putih Gubernur Sulbar, Kamis, 23 Desember 2021. Dalam sambutannya, Gubernur Sulbar, Ali Baal Masdar mengatakan, penyerahan LHP BPK RI Perwakilan Sulbar merupakan hasil dari pemeriksaan kinerja dan pemeriksaan dengan tujuan tertentu di Tahun 2021 pada beberapa pemerintah lingkup Sulbar. “Pelaksanaan kegiatan ini bertujuan untuk menilai kinerja suatu organisasi, dan program-program kegiatan yang meliputi aspek ekonomi, efesiensi, dan efektivitas,”ujar Ali Baal Selaku Gubernur Sulbar, Ali Baal menyatakan, telah mendiskusikan untuk melaksanakan dan menindaklanjuti rekomendasi hasil pemeriksaan BPK RI Perwakilan Sulbar. Diakhir sambutannya, Ali Baal menyampaikan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Kepala BPK RI Perwakilan Sulbar beserta jajarannya atas segala masukan, koreksi dan bimbingannya kepada Pemprov Sulbar. Pada kegiatan itu, Gubernur Sulbar didampingi Sekprov Sulbar, Muhammad Idris, Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setda Sulbar, Khaeruddin Anas dan Inspektur Inspektorat Sulbar, M. Natsir. (jimmi)

Gubernur Sulbar Ali Baal Masdar membuka Pelatihan Dasar (Latsar) Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Lingkup Kabupaten Majene dan Kabupaten Mamuju, di Balai Diklat BPSDM Sulbar, Kecamatan Kalukku, Kabupaten Mamuju, Kamis 23 Desember 2021. Pada pembukaan Latsar CPNS tersebut, Gubernur Sulbar didampingi Asisten III Bidang Administrasi dan Umum, Djamil Barambangi, Kepala BPSDM Sulbar, Yakub F. Solon dan Kepala BKD Sulbar, Zulkifli Manggazali. Gubernur Sulbar, Ali Baal Masdar berharap, dengan dilaksanakannya Latsar CPNS yang diangkat dari seleksi yang ketat dengan menggunakan sistem CAT tersebut, mampu meningkatkan pengetahuan dan memperluas wawasan CPNS, agar nantinya dapat mengemban dan menyelenggarakan tugas pokok dan fungsi dengan baik secara optimal. Melalui kesempatan itu, Ali Baal menyinggung terkait Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Sulbar. Ia mengatakan, pembangunan manusia di Sulbar terus mengalami kemajuan. Hal tersebut ditandai dengan meningkatnya IPM Sulbar pada Tahun 2020, yakni tercatat 66, 11. Angka tersebut, lanjut Ali Baal, meningkat sebesar 0,38 poin atau tumbuh sebesar 0,58 persen dibanding keadaan Tahun 2019. Apalagi hasil Seleksi Masuk Perguruan Tinggi Negeri, Sulbar menduduki peringkat pertama nasional. "Hal ini sangat membanggakan, karena jerih payah kita semua untuk kemajuan Sulbar dapat menuai hasil. Walaupun kita ketahui bersama belum semua bisa kita wujudkan, namun perlu kita sadari karena dengan adanya Covid-19 membuat semua sektor mengalami kemunduran, diperparah lagi dengan Sulbar dilanda gempa bumi 6,2 Magnitudo,"kata Ali Baal Ia menambahkan, keberhasilan organisasi ditentukan oleh kemampuan sumber daya yang handal dan profesional, sehingga mampu menciptakan iklim birokrasi yang bermutu dan mengedepankan kepentingan publik. "Oleh karena itu, dibutuhkan karakter dan mindset Aparatur Negara yang dapat mengambil peran dalam perbaikan tata kelola pemerintahan baik dan menjadi birokrasi berkelas dunia,"pungkasnya Kepala BPSDM Sulbar, Yakub F. Solon menyampaikan, tujuan dasar pelaksanaan Latsar CPNS ialah membentuk PNS yang profesional, berkarakter dan dibentuk oleh sikap perilaku bela negara, nilai-nilai PNS, dan pengetahuan tentang kependudukan dan nilai peran PNS yang…

Peringatan Hari Ibu ke-93 Tahun Tingkat Prov. Sulbar berlangsung di Gedung Serbaguna Rujab Gubernur Sulbar, Rabu 22 Desember 2021. Kegiatan itu dihadiri langsung Gubernur Sulbar Ali Baal Masdar bersama Sekprov Sulbar Muhammad Idris, Ketua TP. PKK Sulbar Ny. Andi Ruskati Ali Baal dan Ketua DWP Sulbar Ny. Kartini Hanafi Idris. Gubernur Sulbar, Ali Baal Masdar mengatakan, Peringatan Hari Ibu di Indonesia bukanlah Mother's day, melainkan momentum untuk mendorong perempuan Indonesia menjadi perempuan yang berdaya dan setara kedudukannya. "Melalui Peringatan Hari Ibu ke-93 Tahun 2021 ini, saya berharap kita dapat merayakan berbagai kemajuan yang berhasil diraih oleh perempuan, sekaligus mengingat bahwa perjuangan masih panjang dan harus terus dilanjutkan. Maka kita semua, baik perempuan maupun laki-laki harus mendorong peran perempuan dalam segala bentuk dan sektor pembangunan,"ucap Ali Baal Ali Baal menuturkan, hingga saat ini telah banyak kemajuan yang dirasakan oleh perempuan. Namun kesetaraan ideal yang dicita-citakan belum sepenuhnya tercapai. Budaya patriarki yang telah mengakar selama berabad-abad masih tersisa dalam kehidupan bermasyarakat. Dikemukakan, perempuan masih menghadapi berbagai permasalahan yang mengancam kualitas hidupnya. Hal ini kemudian diperparah dengan adanya pandemi COVID-19 yang meningkatkan kerentanan ekonomi perempuan, ketidaksetaraan gender serta mengancam upaya pencapaian tujuan pembangunan berkelanjutan. "Di tengah perjuangan menuju pemberdayaan, perempuan membawa beragam tantangan, rintangan dan hambatan, tapi ada satu hal yang tidak berubah yakni perempuan Indonesia tetaplah tangguh, kuat dan berani dalam menjadi penopang hidup kaumnya, menjadi sebaik-baiknya Ibu Bangsa,"pungkasnya Ia menambahkan, dengan jumlah perempuan yang mengisi hampir setengah dari populasi Indonesia, kemajuan perempuan tentunya akan menjadi kemajuan bangsa, sehingga perjuangan mencapainya menjadi kewajiban semua pihak pula. Ketua TP. PKK Sulbar, Ny. Andi Ruskati Ali Baal mengatakan, Hari Ibu yang diperingati setiap Tanggal 22 Desember adalah merupakan penghargaan yang diberikan atas perjuangan perempuan. Perjuangan dan pengorbanan yang tidak akan mampu dirupiahkan. Disampaikan, saat ini perempuan juga dapat menjadi pahlawan dalam rumah tangga, ciptakan…

Gubernur Sulbar, Ali Baal Masdar didampingi Kepala Badan Kesbangpol Sulbar, Herdin Ismail melantikan Pengurus Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Sulbar, di Kantor Merah Putih Gubernur Sulbar, Rabu, 22 Desember 2021. "Saya mengajak kita sekalian untuk menjadi teladan umat, utamanya dalam menjalin jiwa harmoni antar umat beragama, dalam artian bahwa kerukunan tak sebatas pada tingkatan tokoh agama, namun juga terjabarkan menjadi etika sosial seluruh umat beragama,"sebut Ali Baal Masdar, Gubernur Sulbar Disampaikan, kehadiran FKUB selama ini memberikan kontribusi aktif terhadap pembangunan pemerintah daerah, khususnya dalam sektor pembinaan kerukunan umat beragama. Dimana telah diketahui bersama bahwa keragaman berbagai latar belakang agama tentu menjadi kekayaan tersendiri yang dimiliki oleh bangsa Indonesia, sehingga memiliki pengaruh besar terhadap perubahan dan kemajuan bangsa. "Saya meminta peran tokoh-tokoh agama khususnya yang tergabung dalam FKUB Sulbar ini, benar-benar menjadi garda terdepan dalam mengampanyekan nilai-nilai toleransi dan modernisasi beragama,"pungkas mantan Bupati Polman dua periode itu Lebih lanjut disampaikan, kondisi saat ini tentu disadari tidak berjalan mulus, sejumlah hambatan dari berbagai sisi masih didapatkan timbulnya konflik yang mengatasnamakan agama, mulai dari perebutan lahan, pembangunan rumah ibadah, izin pendirian rumah ibadah. Tingkat ketidakpastian dan menjalin kerjasama dengan pemeluk agama yang berbeda keyakinan adalah merupakan contoh yang seringkali memicu konflik horizontal. "Kita sadari pemerintah tidak dapat berjalan sendiri tanpa hadirnya elemen-elemen seperti FKUB. Untuk itu, pemerintah terus berkomitmen agar ke depan posisi FKUB tetap menjadi bagian penting sebagai mitra strategis pemerintah,"bebernya Ketua FKUB Sulbar, Sahabuddin Kasim menyampaikan, tujuan pelantikan Pengurus FKUB Sulbar yakni dalam rangka menciptakan harmonisasi dan kerukunan yang erat antar umat beragama di Indonesia pada umumnya dan di Sulbar pada khususnya. "Pelantikan ini memberikan suatu semangat baru dan kekuatan baru dalam merespon kebutuhan masyarakat utamanya pembinaan bimbingan keagamaan "ujarnya (farid)

Sekprov Sulbar Muhammad Idris menghadiri Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Dharma Wanita Persatuan (DWP) Tingkat Prov. Sulbar yang ke-22 Tahun, di Gedung Serbaguna Rujab Gubernur Sulbar, Selasa 21 Desember 2021. Peringatan HUT DWP tahun ini mengusung tema "Bersama Membangun Ketahanan Perempuan Indonesia : Mental Sehat, Bisnis UMKM Pulih". Sekprov Sulbar Muhammad Idris, pada kesempatan itu menyinggung mengenai tema yang diusung pada Peringatan HUT DWP tahun ini. Ia mengatakan, dari tema yang diusung tersebut tercermin kedewasaan yang menyiratkan bahwa di ulang tahun ke-22 ini harus kuat pelaksanaan misi utama dari Dharma Wanita yang selama ini digeluti, seperti bidang pendidikan, ekonomi dan sosial budaya. Untuk itu, melalui momentum tersebut, Idris menitipkan pesan agar Dharma Wanita benar-benar mengidentifikasi cara-cara membangun substansi pendidikan yang semakin baik kedepannya. Ketua DWP Sulbar Ny. Kartini Hanafi Idris mengatakan, kaum perempuan adalah pondasi negara, dengan kata lain dari tangan ibu-ibu terletak kemajuan suatu negara. Ibu-Ibu memiliki peran yang sangat penting dalam menciptakan generasi yang baik dan lahirnya pemimpin-pemimpin besar. "Olehnya itu, teruslah mendampingi suami dan keluarga kita. Peran serta dan partisipasi Anggota DWP sebagai istri dari ASN sangatlah penting dalam membantu pelaksanaan program-program pemerintah di lapangan, sehingga tujuan dari pembangunan nasional bisa segera terwujud," tutur Kartini Kartini menyatakan, DWP masih perlu melangkah dan masih banyak masalah secara nasional yang perlu diselesaikan. Menurutnya, rasa percaya diri kaum perempuan perlu ditingkatkan, bukan saja hanya mengubah perilaku dalam keluarga, tetapi juga harus menjadi perempuan yang dapat mengambil kebijakan dan keputusan menyangkut kepentingan kaum perempuan, sehingga program unggulan DWP sebagai center of excellence dapat terwujud. Sementara itu, Penasehat DWP Sulbar, Ny. Andi Ruskati Ali Baal berharap kepada para pengurus agar lebih bijak menjadi seorang Istri di era sekarang, yang cerdas dan tidak gaptek (gagap teknologi). "Jika kita tidak ikut berpacu maka bisa dipastikan kita akan sangat tertinggal. Untuk itu, mari kita berkomitmen…

22 Des 2021

Rapat Koordinasi Strategis Pimpinan Daerah dengan tema “ Evaluasi Progres Capaian Vaksin Covid-19 dan Pencegahan Pemberatasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN)”, berlangsung di Ba’go Resto Water Park Grand Maleo Hotel, Jl. Yos Sudarso Mamuju, Selasa, 21 Desember 2021. Gubernur Sulbar, Ali Baal Masdar mengatakan, dalam melindungi masyarakat dari ancaman pandemi Covid-19, pemerintah akan terus memastikan bahwa program vaksinasi akan berjalan dengan baik. "Terlepas dari tujuan program vaksinasi Covid-19 itu sendiri, pelaksanaan vaksinasi harus tetap disiplin menerapkan 4M dan budaya 3M, sehingga dapat mengurangi tingkat keparahan Covid-19,"tegas Ali Baal Ali Baal mengungkapkan, perkembangan pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di Sulbar dengan total sasaran 1.809.240, dengan jumlah capaian untuk dosis pertama sebanyak 632.15 dengan persentase 58,2 persen. Sedangkan untuk dosis kedua sebanyak 369.641 dengan persentase 33,94 persen, sementara capaian vaksinasi lansia masih rendah. “Saya berharap semua harus turun ke lapangan dan dapat menyelesaikan target sasaran penggunaan vaksin kepada masyarakat yang belum terjangkau,”ujar pria yang akrab disapa ABM itu Melalui kesempatan itu, Gubernur Ali Baal menghimbau agar pemerintah bersama masyarakat harus waspada dan siap siaga dalam menghadapi varian baru Covid-19, baik varian Delta maupun Omicron. Mengenai permasalahan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika, Ali Baal mengatakan, hal itu merupakan ancaman serius bagi masyarakat maupun pemerintah. Oleh karena itu, pemerintah melalui Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Lingkup Pemprov Sulbar melaksanakan kegiatan pencegahan pemberantasan penyalahgunaan narkoba, mulai dari masyarakat dan aparatur pemerintah. Selain itu, masyarakat dan aparatur pemerintah memiliki peranan yang penting dalam mensosialisasikan semua jenis narkoba dan efek yang ditimbulkan dari penggunaan narkoba. "Khusus bagi Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Lingkungan Pemerintahan Sulbar, untuk mendorong masyarakat dan PNS untuk melindungi diri, keluarga, dan orang-orang terdekat,"imbaunya Ditambahkan, tujuan dibentuknya lembaga instansi pemerintah untuk memberikan penyuluhan dan informasi tentang bahaya penyalahgunaan narkoba. Menghadapi Natal dan Tahun Baru, Ali Baal berharap semuanya bekerja sesuai Protap atau SOP yang telah ditetapkan,…