humassulbar

humassulbar

Mamuju -- Dalam rangka memastikan kelancaran transisi dari masa libur ke masa kerja dan meningkatkan disiplin serta kinerja Aparatur Sipil Negara (ASN), Badan Kepegawaian Daerah BKD) Provinsi Sulawesi Barat hari ini menggelar inspeksi mendadak (Sidak) pada hari pertama masuk kerja setelah Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah. Sidak dipimpin langsung oleh Sekretaris Daerah, Muhammad Idris, di dampingi Kepala BKD Sulbar, Bujaeramy Hassan, dan Inspektorat menyasar seluruh unit kerja di lingkungan Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat. Dalam sidak tersebut, Muhammad Idris menyampaikan pentingnya disiplin dan tanggung Jawab ASN dalam melaksanakan tugas dan fungsi mereka. Kemudian Kepala BKD Provinsi Sulawesi Barat, Bujaeramy Hassan menyampaikan Hari pertama masuk kerja setelah libur panjang merupakan momen penting untuk memastikan kelancaran kembali aktivitas pelayanan kepada masyarakat. Oleh karena itu, kami melakukan sidak untuk memastikan ASN hadir tepat waktu, disiplin, dan siap memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat," ujar Bujaeramy Hassan. Lebih lanjut, Bujaeramy Hassan juga menyampaikan bahwa Sidak ini bertujuan untuk memantau kesiapan ASN dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya, mengevaluasi tingkat kedisiplinan ASN dalam mematuhi peraturan dan ketentuan yang berlaku, dan memberikan dorongan dan semangat kepada ASN untuk kembali bekerja dengan penuh semangat dan motivasi. Badan Kepegawaian Daerah Provinsi Sulawesi Barat berkomitmen untuk terus meningkatkan disiplin dan kinerja ASN dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Sidak ini merupakan salah satu upaya untuk mewujudkan komitmen tersebut. Penulis : BKD Editor : humassulbar

Mamuju -- Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Pendapatan Daerah Provinsi Sulawesi Barat, Masriadi Nadi Atjo bersyukur, karena hari pertama masuk kerja pasca cuti bersama memperingati Hari Raya Idul Fitri tahun 2024, tingkat kehadiran Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan BPKPD Prov Sulbar begitupun juga lingkup UPTD Pelayanan Pajak dan Retribusi Daerah Kabupaten Se Sulbar mencapai 99 persen, karena ada 1 ASN kita yang mengambil cuti yang diajukan sebelum libur lebaran 2024 ini. Peningkatan kedisiplinan aparatur sipil negara ini diyakini Kepala BPKPD Sulbar secara langsung juga akan berdampak pada peningkatan kinerja pegawai. Masriadi Nadi Atjo memberikan apresiasi kepada Seluruh ASN dan PTT di masing-masing Bidang yang telah bersinergi dengan baik, sehingga tingkat kehadiran semakin baik. "Kinerja pemerintahan yang baik hanya bisa diwujudkan jika setiap pegawai memiliki tingkat kedisiplinan yang baik," sebut Kepala BPKPD Sulbar, Selasa 16 April 2024 Selain penting untuk menciptakan pemerintahan yang bersih dan berwibawa, kedisiplinan yang baik juga akan memberi dampak positif terhadap peningkatan pelayanan publik. "Berbagai upaya akan terus dilakukan demi peningkatan disiplin pegawai. Kedisiplinan yang baik itu lahir dari ketulusan hati, bukan karena paksaan atau takut kepada pimpinan. Kalau kita tidak berani memulai dari sekarang, lalu kapan lagi. Kita harus berani memulai, apapun resikonya," tegas Masriadi. Dilanjutkan, untuk kinerja pemerintahan yang baik, maka pelaksanaan tanggung jawab itu harus dilakukan dengan disiplin yang dilandasi dengan ketulusan hati. Dengan begitu, maka kedisiplinan itu tidak akan pernah terasa berat. Nah, inilah yang harus kita gelorakan hingga menjadi budaya. Sehingga kedisiplinan itu lahir tidak karena terpaksa, tetapi murni karena kesadaran pegawai itu sendiri. Masriadi juga mengingatkan, agar budaya disiplin ini berlaku untuk semua, tanpa terkecuali termasuk para Kepala Bidang dan Kepala UPTD PPRD di Lingkup BPKPD Sulbar. " Kepala Bidang dan Kepala UPTD PPRD di Lingkup BPKPD Sulbar harus menjadi contoh dan teladan di internal mereka," pesan Kepala BPKPD Sulbar…

MAMUJU- Pemprov Sulbar terus menggalakan program toilet bersih dilingkup OPD, layanan publik, dan sekolah. Prof Zudan juga menyampaikan, meskipun diluar penanganan 4+1, tapi program toilet bersih ini sangat penting. "Ada pendekatan spesifik, ada pendekatan langsung dan akan memberikan dampak kepada masyarakat lewat toilet bersih ini artinya menjaga kebersihan," kata Prof Zudan, Selasa 16 April 2024. Ia menambahkan mengambil filosofi yang terus dilakukan mulai kebersihan fisik, kebersihan rohani dan kebersihan jiwa. Pj Gubernur Sulbar Prof Zudan Arif Fakrulloh mengatakan, terkait filosofi toilet bersih, beberapa diantaranya disebutkan dalam hadits hr muslim:328 , kebersihan sebagian dari iman. Selain itu, Thoharah atau bersuci, dan banyak kitab atau buku yang memberikan porsi thaharoh, misalnya ihya ulumuddin, kitab Shalatul Mu'min dan kitab thoharah. "Sehari kita bisa hitung berapa kali masuk toilet, saya sendiri lima kali masuk toilet berbagai aktivitas bahkan biasa berwudu dan ini kita harus bersih sebelum menghadap sama Allah SWT, makanya pentingnya toilet bersih ini," ungkap Prof Zudan. Sehingga, kebersihan itu membumikan keimanan setiap manusia dan ini paling penting dalam setiap beraktivitas. "Jadi filosofi program toilet bersih itu sangat mendalam untuk menjaga kita tetap bersih. Dalam implementasinya silahkan memperhatikan toilet tempatnya bekerja," ujarnya. Seperti, pelayanan publik di Bandara, Terminal, Pelabuhan, Masjid bahkan gereja jika toiletnya tidak bersih pasti akan mengganggu aktivitas. "Contohnya di terminal toiletnya kecil tapi bersih, kalau kita sering keluar daerah sering dilihat toiletnya besar dan bersih seperti di Masjid Istiqlal banyak lagi. Ini penting bagi kita menggalakan program toilet bersih," tegasnya. Selain itu, ini semua tergantung pada diri masing-masing untuk senantiasa membiasakan membumikan keimanan dengan terus menjaga kebersihan. "Jadi mari kita galakkan dan kalau ini bisa kita wujudkan Sulbar sangat luar bersih. Silahkan mendalami program toilet bersih ini," tandasnya.(rls)

MAMUJU -- Hari pertama masuk kerja pasca libur lebaran idul Fitri 1445 Hijriah, seluruh aparatur sipil negara (ASN) Dinas Komunikasi Informatika Statistik dan Persandian Sulbar memulai kerja dengan mengikuti apel virtual sekaligus halal bihalal bersama, Selasa 16 April 2024. "Hari pertama kerja ini kami langsung melakukan pelayanan baik secara internal khusus lingkup Pemprov, dan eksternal untuk masyarakat," kata Kepala Dinas Kominfopers Sulbar Mustari Mula. Pelayanan yang dilakukan oleh Diskominfo merupakan bagian dari komitmen untuk memaksimalkan pelayanan kepada masyarakat pasca libur lebaran. Menurutnya, khusus untuk pelayanan internal di lingkup OPD Pemprov banyak dilakukan untuk pelayanan jaringan dan digitallisasi. "Pelayanan yang dilakukan banyak ke arah jaringan di setiap OPD, kemudian layanan digitalisasi sertifikat elektronik untuk percepatan layanan tanda tangan elektronik kemudian penerbitan email resmi khusus ASN lingkup Pemprov," ucap Mustari. Termasuk, memberikan layanan kepada para admin di setiap sekolah di Provinsi Sulbar. "Sedangkan pelayanan eksternal itu lebih banyak kepada masyarakat banyak melayani pemohon informasi publik kepada OPD melalui PPID," ujarnya. Ia mengatakan, hari pertama kerja Diskominfo memastikan seluruh pelayanan sudah dibuka sejak hari pertama kerja, dan mulai kembali normal. "Sejak pagi sudah mulai diawali dengan apel virtual dan dilanjutkan dengan halal bihalal kemudian seluruh pegawai kembali beraktivitas sesuai tugas dan fungsi masing-masing," tutupnya. Ia berharap, hari pertama kerja ini dapat memberikan kemudahan bagi penerima layanan apalagi setelah libur lebaran. (Rls)

Mamuju --PJ Gubernur Sulbar Prof. Zudan Arif Fakrulloh berharap Apel Pagi setiap hari Senin ke depan menggunakan model sharing, doa bersama secara zoom. "Minggu depan dan seterusnya kita akan sharing, apel pagi dan doa bersama dengan cara zoom seperti ini sehingga kita bisa berkomunikasi lebih intensif melalui ruang virtual tanpa menghilangkan makna apel pagi," kata Prof. Zudan pada Apel Pagi Hari Pertama Masuk Kerja setelah cuti lebaran, Selasa 16 April 2024. Menurut Sestama BNPP ini, komunikasi antar OPD dan Kepala Sekolah se Sulbar dapat terus terbangun melalui apel pagi. Maka birokrasi yang berjalan mendapatkan frekuensi yang sama terkait gambaran tentang Sulbar Serta langkah mengatasi permasalah di Sulbar. Begitupun pada Apel Pagi di hari pertama masuk bekerja, Ketua Umum KORPRI ini melakukan sharing dengan topik Penguatan IPM Sulbar. Tiga hal menjadi ciri utama kuatnya IPM yaitu masyarakatnya sehat, cerdas dan sejahtera. Hal yang perlu dilakukan adalah menerapkan budaya BERAKHLAK, Malaqbi dan Mellete diatonganan. “BERAKHLAK: mulai dari orientasi melayani, adaptif harmonis, loyal, dan kompeten. itu harus bisa kita dapatkan dan harus bisa kita lakukan. Malaqbi saling menyayangi, saling memuliakan saling menghormati. Berjalan diatas tata nilai yang diyakini itu benar,” ucap Prof. Zudan. Tujuan dari tiga filosofi tersebut untuk membahagiakan rakyat. Oleh karena itu, cara kerja yang harus dilakukan ASN dan seluruh Kepsek se Sulbar adalah membentuk birokrasi gesit dan responsif. “Gesit: cepat merespon isu, merespon masalah. Langkah kerjanya plan do cek (rencanakan- kerjakan-awasi). Kita harus bergerak lebih cepat lagi sehingga tidak ada lagi keterlambatan dalam menyelesaikan permasalahan di masyarakat. Yang diperlukan pula bagaimana bekerja terkoordinasi, kita goyang-royong dan bergantung jawab terhadap pekerjaan kita,” kata Prof. Zudan. Tidak lupa dia juga mengingatkan agar seluruh OPD dan sekolah se Sulbar untuk terus melakukan branding dan marketing. Serta terus mengasah manajemen risiko, baik itu risiko operasional, hukum, reputasi,dan likuiditas. (Rls)

MAMUJU - Memasuki hari pertama setelah libur hari raya idul fitri 1445 H/2024 M, Jajaran Biro Umum dan Sekretariat Daerah Sulbar mengikuti Apel Pagi, Selasa , 16 April 2024 secara virtual. Apel Pagi ini di pimpin langsung oleh Pj Gubernur Sulbar Prof Zudan Arif Fakrulloh dan Sekprov Muhammad Idris secara daring. Kepala Biro Umum Sulbar Anshar Malle mengatakan seluruh pegawai antusias hadir dihari pertama kerja dan siap memberikan pelayanan kepada masyarakat. "Alhamdulillah kita semua bisa hadir dihari pertama kerja, terus tingkatkan kinerja kita dengan tugas masing-masing," kata Anshar, Selasa 16 April 2024. Dia juga mengingatkan kepada seluruh jajarannya untuk senantiasa tegak lurus ke pimpinan kita di Pemprov Sulbar. "Kita sebagai ASN harus menunjukkan loyalitas, totalitas dan keihlasan kepada organisasi serta pimpinan. Loyalitas itu tumbuh dan berkembang dari lubuk hati , Totalitas setiap dalam Bekerja yg semuanya dilandasi dengan keihlasan mengabdi pada Pemprov Sulbar dan masyarakat ," tambahnya. "Saya secara pribadi dan mewakili Biro Umum mengucapkan Minal Aidin Wal Faidzhin, Mohon Maaf Lahir dan Bathin," ungkapnya. Dia berharap seluruh pegawai kembali bekerja sesuai rencana sehingga mencapai target yang sudah ditentukan. "Tetap semangat dalam menjalankan tugas, semoga setiap pekerjaan kita dimudahkan dan dilancarkan," tandasnya.(rls)

Mamuju- Work From Home kembali diberikan sebagai bentuk perhatian pemerintah kepada ASN yang wilayah kerjanya terdampak oleh padatnya volume kandaraan saat arus balik berlangsung. Seperti yang telah disampaikan oleh Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB), Abdullah Azwar Anas yang telah menerbitkan surat edaran yang memberikan kesempatan bagi ASN di instansi tertentu untuk bekerja dari rumah atau Work From Home (WFH) pada tanggal 16-17 April 2024. Namun, hal di atas tidak berlaku bagi ASN lingkup Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat (Pemprov Sulbar). "Kita akan tetap mulai berkantor besok (Selasa, 16 April 2024), Kebijakan WFH hanya berlaku bagi beberapa wilayah dan instansi tertentu saja," kata Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Sulbar, Suyuti Marzuki via WhatsApp, (Senin/15/04/2024) menanggapi pemberitaan yang beredar. Ia menegaskan bahwa DKP dan seluruh perangkat daerah di Pemprov Sulbar akan tetap menaati surat Sekretaris Daerah Provinsi Sulawesi Barat, Nomor 800.1.6.2/290/IV/2024/SETDA, dengan penanggalan 7 April 2024, yang menekankan tentang Kehadiran ASN setelah Cuti Bersama dan LIbur Nasional. ASN yang melanggar akan dikenakan sanksi berupa permotongan Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP) sebesar 25 persen per hari dalam rentang waktu 3 hari pertama yakni pada tanggal 16, 17, 18 April 2024. "Fokus dari surat edaran di atas adalah sebagai salah satu upaya menjamin kelancaran arus balik bagi ASN," ucap Suyuti . "Kepala BKD sudah mengkonfirmasi di Dishub wilayah Sulbar, bahwa arus mudik di wilayah kita tidak separah di pulau Jawa, sehingga untuk kebijakan WFH tidak perlu diberlakukan," sambung Suyuti, yang telah beberapa hari lalu sudah berada di Kabupaten Mamuju. Kepala DKP Sulbar akan segera menggelar rapat tingkat eselon dalam rangka mempersiapkan pelaksanaan beberapa kegiatan yang menurutunya sudah harus selesai di akhir pekan ini. Penulis : humasDKP Editor : humassulbar

Mamuju -- Usai libur lebaran, Kantor UPTD Pelayanan Pajak dan Retribusi Daerah Kabupaten Se Sulawesi Barat langsung ramai dipadati wajib pajak yang akan membayar diserbu ribuan warga untuk membayar pajak kendaraan, Selasa 16 April 2024. Terutama pembayaran pajak kendaraan STNK tahunan dan perpanjangan plat STNK. Antrean penuh hingga memenuhi ruang tunggu yang disediakan Sebab hari ini merupakan hari pertama kantor itu buka, setelah libur Lebaran. Membeludaknya pembayar pajak kendaraan ini, karena sebelumnya ada libur Hari Raya Idul Fitri, cuti bersama, dan libur nasional sampai sepuluh hari. Pada 06 April sampai 15 April 2024. Akibatnya, warga yang jatuh tempo pembayaran pajak tidak ingin terkena denda. Menjadikan puluhan warga rela berdiri di depan loket dan sebagian duduk antre di kursi. Petugas dari UPTD PPRD Kabupaten Mamuju Tengah dan Satlantas Polres Se- Sulbar terus memberikan imbauan, agar warga tetap sabar antre dan mematuhi protokol kesehatan. Meski pada ruangan antre, pembayaran pajak kendaraan tidak ada jarak. Antara satu warga dengan yang lain. Hal itu, dilakukan agar warga bisa antre membayar pajak. Salah satu warga Ismail, warga Desa Babana, Kecamatan Buding-budong mengaku, sudah datang mulai pukul 07.30 wita. Dirinya membayar pajak kendaraan untuk dua sepeda motor. Satu sepeda motor ganti plat nomor dan satu sepeda motor perpanjangan STNK Menyikapi hal itu, Badan Pengelolaan Keuangan dan Pendapatan Daerah Provinsi Sulawesi Barat memaksimalkan pelayanan dengan menambah jam kerja di semua unit-unit yang melayani pembayaran pajak se Sulawesi Barat khusus hari ini. “Pelayanan Samsat untuk hari ini memang cukup tinggi. Khusus hari ini kita berikan ekstra layanan di semua unit-unit yang melayani pembayaran pajak. Pelayanan pun kita bagi, di Samsat difokuskan untuk pelayanan ganti plat dan perpanjang STNK lima tahunan,” kata Kepala BPKPD Prov Sulbar Masriadi Nadi Atjo saat ditemui di Kantor BPKPD Sulbar. Sedangkan pembayaran pajak tahunan, kata Masriadi Nadi Atjo, bisa dilakukan di unit layanan lain…

Mamuju -- Sekprov Sulbar Muhammad Idris melakukan sidak di hari pertama kerja lingkup Pemprov Sulbar, Selasa 16 April 2024. Sidak dilakukan untuk memastikan ASN Pemprov Sulbar masuk berkantor pasca libur cuti bersama dalam rangka libur hari raya Idul Fitri 1445 H. Sekprov Sulbar Muhammad Idris didampingi Inspektorat Pemprov Sulbar menyasar sejumlah OPD, hasil pantauan sementara kehadiran ASN rata-rata 90 persen. "Dari pantauan yang ada, kawan kawan sudah mematuhi ketentuan yang ada, harus masuk dihari pertama kerja," kata Idris. Bagi yang tidak hadir tentu akan ada konsekuensi sesuai aturan yang berlaku, misalnya dampak terhadap TPP yang akan diterima. Lanjut Idris, evaluasi akan dilakukan setelah absen berjalan selama tiga hingga empat hari di hari pertama kerja setelah libur lebaran. "Semakin berlanjut semakin besar sanksinya kita berikan teguran tertulis bahkan kita bisa memberhentikan," tandasnya. (Rls)

Mamuju - Memasuki hari pertama setelah libur hari raya idul fitri 1445 H/2024 M, Jajaran Dinas Komunikasi dan Informatika Sulbar mengikuti Apel Pagi, Selasa , 16 April secara virtual. Apel Pagi ini di pimpin langsung oleh Pj Gubernur Sulbar Prof Zudan Arif Fakrulloh dan Sekprov Muhammad Idris secara daring. Kadis Kominfo Pers Sulbar Mustari Mula mengatakan seluruh pegawai antusias hadir dihari pertama kerja dan siap memberikan pelayanan kepada masyarakat. "Alhamdulillah pada hari pertama masuk kerja pasca lebaran ini, seluruh pejabat dan pegawai Diskominfo Sulbar lengkap mengikuti apel perdana. Disiplin ini harus terus ditingkatkan,’’ujar Mustari, Selasa 16 April 2024. Ia menambahkan setelah libur lebaran selesai seluruh pegawai Dinas Kominfo Pers harus lebih disiplin dan bertanggungjawab setiap tugasnya. "Saya secara pribadi dan seluruh pegawai juga mengucapkan Minal Aidin Wal Faidzhin, Mohon Maaf Lahir dan Bathin," ungkapnya. Di akhir kegiatan apel pagi ini, seluruh pegawai saling maaf memaafkan dengan membentuk barisan secara rapi dan teratur. "Semoga kehadirannya terus ditingkatkan dan tidak ada menambah libur pasca lebaran Idul Fitri," tandasnya.(rls)

  1. Popular
  2. Recent
  3. Comments