Mamuju --Dinas Kesehatan Pemprov Sulbar bekerjasama Dinas Kesehatan Kabupaten terus melakukan pemantauan korban kebakaran Simbuang. "Kami masih berada di lokasi kebakaran dan memantau perkembangan korban," ujar Kadis Kesehatan Sulbar dr Asran, Jumat ,18 Agustus 2023 Kondisi saat ini, lanjut Asran, beberapa korban dalam perawatan di RSUD Mamuju dan RSUD Sulbar. Termasuk pihaknya melakukan trauma healing terhadap warga terdampak. "Pelayana yang kami berika. Dalam urusan kesehatan seperti pendampingan, pemberian makanan tambahan untuk bayi, menyiapkan logistik obat yang dibutuhkan dan memberikan layanan trauma healing" ucap Asran. Dia mengatakan pihaknya senantiasa berkolaborasi Dinkes Kabupaten dalam menjalankan tugas di lapangan. Saat ini pihaknya masih terus melakukan pendataan pasien. Hal perlu diantisipasi pasca kebakaran adalah penyakit yang timbul di lokasi pengungsian. "Seperti diare, gatal gatal dan sesak nafas dan lainnya dan ini yang terus kita pantau jangan sampai kejadian kejadian tersebut bisa terjadi," tutup Asran. (rls)
Mamuju -- Kebakaran di Simbuang Kabupaten Mamuju Kamis 17 Agustus malam membuat sejumlah warga kehilangan tempat tinggal. Sejumlah elemen masyarakat menaruh perhatian atas peristiwa tersebut. Kalaksa Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sulbar Amir Maricar mengatakan, saat malam kejadian pihaknya pun langsung menurunkan tim untuk mengevakuasi sejumlah korban. "Tadi malam sudah diturunkan tim, kita pasang tenda dan penerangan, hari ini melakukan pembersihan," ujar Amir Maricar, Jumat , 18 Agustus 2023 Selain BPBD, Dinas Sosial Pemprov Sulbar juga menggerakkan Taruna Siaga Bencana (Tagana) berkerjasama dan berkoordinasi Tagana Kabupaten Mamuju melakukan evaluasi serta membantu korban. Kepala Dinsos Sulbar Rahmat Sanusi mengatakan, pihaknya juga mnyalurkan bantuan berupa makanan anak anak, makanan siap saji, dan sembako, serta tenda. Ia juga mengajak berbagai pihak bersama sama menyalurkan bantuan kepada korban "Saya berharap masyarakat juga ikut harus bantu sesama," ucap Kadinsos. (rls)
MAMUJU -- Pj Gubernur Sulbar, Prof Zudan Arif Fakrulloh menerima audiensi Aliansi Rakyat Menggugat (ALARM) di Rujab Gubernur Sulbar, Kamis, 17 Agustus 2023. ALARM merupakan salah satu lembaga yang didalamnya tergabung beberapa organisasi . Audiensi yang dilakukan sebagai tindak lanjut kepada Pj Gubernur terkait beberapa tuntutan terhadap OPD yang dinilai tidak menjalankan keterbukaan publik. Ketua LAK Sulbar, Muslim mengaku sangat mengapresiasi langkah yang ditempuh Pj Gubernur Sulbar dengan menerima pihaknya untuk beraudiensi. "Ini membuktikan bahwa pejabat itu adalah pelayanan masyarakat dan inilah contoh Prof Zudan yang telah menerima kami dengan banyak melakukan dialog menerima rakyat," kata Muslim. Ia mengatakan, audiensi yang dilakukan bersama PJ Gubernur Sulbar merupakan langkah serius ALARM Sulbar, agar tiga OPD yang tidak menjalankan keterbukaan informasi publik di evaluasi, sepeti Kepala Dinas Koperindag, PUPR, dan Dinas Pariwisata Sulbar. "Kami meminta kepada PJ Gubernur Sulbar agar tiga OPD terkait agar taat kepada peraturan perundang-undangan sesuai sumpah jabatan yang telah dilakukan,"kata Muslim Ia mengaku, akan melakukan aksi dan gugatan ke DPRD apabila apa yang menjadi tuntutan tidak dipenuhi. Ia menilai, langkah-langkah yang ditempuh Pj Gubernur Sulbar dengan melakukan audiensi merupakan upaya yang baik, sebab aksi dilakukan jika apa yang menjadi tuntutan tidak diterima melalui audiensi. (rls)
MAMUJU –Pj. Gubernur Sulbar, Prof. Zudan Arif Fakrulloh bersama jajaran OPD Pemprov Sulbar, Forkopimda, Paskibraka dan masyarakat menggelar Malam Resepsi Kenegaraan dalam rangka Dirgahayu Republik Indonesia Ke-78 Tahun di Pelataran Rujab Gubernur Sulbar, Kamis 17 Agustus 2023 malam. Pj. Gubernur mengajak seluruh yang hadir pada rangkaian kegiatan HUT RI tersebut bersyukur telah mengisi 78 tahun kemerdekaan. "Kita bersyukur bisa mengisi 78 tahun Indonesia merdeka, dan seluruh rangkaian perayaan HUT Kemerdekaan Republik Indonesia semuanya berjalan lancar,"kata Zudan. Sestama BNPP ini pun berharap agar seluruh pihak dapat mengisi kemerdekaan dengan pembangunan, dengan tujuan memajukan Sulbar serta memakmurkan dan mensejahterakan masyarakat. "Jadi program-program di OPD harus dijalankan dengan lebih cepat, lebih konkrit, tepat guna dan berdaya guna,"tandasnya Termasuk mendorong sektor investasi, menurutnya perlu mendorong investor masuk ke Sulbar lebih banyak lagi, terutama yang langsung berkaitan dengan hajat hidup orang banyak, misalnya investasi di sektor pertanian, perkebunan, perikanan, kelautan dan juga pariwisata. "Kita juga tidak menutup kemungkinan buka peluang investasi di sektor industri, seperti furniture, pertambangan kemudian industri kimia, itu juga penting ditumbuhkan di Sulbar,"ujarnya (rls)
Mamuju -- Audiensi merupakan komunikasi dua arah atau mempertemukan pendapat antar dua pihak. Dengan cara itulah dapat mencapai tujuan yang menjadi keinginan bersama.. Hal inilah yang terus didorong PJ Gubernur Sulbar Prof. Zudan Arif Fakrulloh tiga bulan terakhir, audiensi. Dia juga mendorong OPD agar bekerja secara kolaboratif serta membangun komunikasi yang baik dengan berbagai pihak. Rektor Universitas Muhammadiyah Mamuju Muhammad Tahir juga melihat sisi ketauladanan Sestama BNPP itu dengan menempuh cara-cara audiensi sekaligus menjadi tolak ukur pemerintahan saat ini berkolaborasi dengan perguruan tinggi dan bersama sama dalam menyelesaikan permasalahan daerah. "Gubernur sangat open, dan membuka ruang," kata Muhammad Tahir, Kamis 17 Agustus 2023. Menurutnya Audiensi juga membuahkan program yang lebih efektif sebab melalui pembahasan bersama dan kajian mendalam. Rektor Unimaju mengaku, audiensi antara Uminaju dan Pemprov tidak hanya sekali. Usai PJ Gubernur menghadiri seminar di Unimaju beberapa bulan lalu, dilanjutkan dengan audiensi bersama OPD Pemprov dengan forum FGD. Salah satu program Pemprov yang menjadi fokus saat ini adalah masalah Kemiskinan Ekstrem, Stunting, Perkawinan Anak, Anak Putus Sekolah dan Inflasi. Dari kelima masalah tersebut menjadi tawaran kepada Unimaju dan menurutnya itu langkah yang positif sebab pemerintah menginginkan keterlibatan perguruan tinggi untuk bersama sama menangani permaslahan daerah. Bahkan Pemprov juga memberikan ruang kerjasama terkait program Unimaju. Sehingga ia melihat audiensi yang dibangun PJ Gubernur Sulbar menjadi harapan kedepan memajukan Sulbar, khususya memajukan pendidikan di Sulbar. "Selain PJ juga melalui sekda dan OPD. Membangun audiensi dengan Muhammadiyah. Ini Bagus karena komunikasinya terbuka. Dan kami Unimaju juga bisa berkontribusi untuk program Pemda," kata Muhammad Tahir. Muhammad Tahir juga mengapresiasi program 1.000 beasiswa S1-S2 dan S3 pemprov Sulbar. Hal ini juga sudah dikomunikasikan ke Unimaju. Pihaknya pun siap menjemput program tersebut Bahkan besar harapan Unimaju, bersama Pemprov Sulbar bisa mendorong SDM Unimaju melalui program tersebut. (rls)
Mamuju -- Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Dispora) Provinsi Sulawesi Barat, Safaruddin Sanusi DM, menanggapi santai terkait viralnya video salah seorang pelatih Pasukan Pengibar Bendera Sulbar 2023. Menurut Safaruddin, hal tersebut sesuatu yang biasa saja, dan tidak perlu ditanggapi berlebihan. "Merespon video viral itu, protes terhadap kaos tangan dan pakaian Paskibraka, bagi kita biasa saja. Itu kan kawan kita dan pelatih juga," ucap Kepala Dispora Sulbar, Safaruddin Sanusi, usai upacara penurunan Bendera peringatan HUT ke-78 RI di pelataran Kantor Merah Putih, Kamis , 17 Agustus 2023 Sore Yang pasti, kata Safaruddin, apa yang dilakukan Pemprov Sulbar untuk Paskibra tahun ini sudah sangat maksimal. "Alhamdulillah, kita sudah berikan fasilitas kepada Paskibraka tahun ini secara maksimal. Mulai dari kita tempatkan karantina mereka di tempat yang lebih baik dari tahun sebelumnya," tegas Safaruddin. "Kemudian soal atribut, seperti kaos tangan, baju dan sepatunya semua kita beri yang baik dan berkualitas. Hanya memang sebelumnya ada 9 orang yang sepatunya sempit, dan kita sudah ganti sesuai ukuran kaki paskibraka yang bersangkutan," sambung Safaruddin. Karena itu, menurut mantan Kadis Kominfo Sulbar ini, mengenai atribut yang digunakan Paskibraka Sulbar benar-benar dapat dijamin kualitasnya. "Kualitasnya bagus. Kita beli di Makassar. Kita jaga dan jamin betul kualitasnya. Bahkan ada beberapa yang tidak dianggarkan, tapi kita penuhi. Karena yang pasti tujuan utama kita Paskibra Sulbar ini sukses," ujar Safaruddin. Sementara, Koordinator Pelatih Paskibra, Ajun Inspektur Polisi Dua (Aipda) Muhammad Firman Oscandar, juga menanggapi video viral protes salah satu pelatih. Menurutnya, atribut yang disiapkan kepada Paskibraka sudah sesuai standar dan dapat dijamin kualitasnya. "Soal atribut yang mereka gunakan sudah tepat dan baik. Jadi saya kira itu person saja. Sebab, kalau saya bersama teman-teman pelatih yang lain tidak ada persoalan dengan atribut yang digunakan Paskibra tegasnya. Sehingga, kata Firman, terkait kaos tangan yang dianggap tidak standar dan licin sehingga melepas bendera saat akan…
Mamuju --Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Pemprov Sulbar mendapatkan apresiasi atas suksesnya mengibarkan bendera Marah Putih pada Upacara peringatan HUT RI ke-78 Kemerdekaan, Kamis 17 Agustus 2023. PJ Gubernur Sulbar Prof. Zudan Arif Fakrulloh mengatakan, tugas Paskibraka sudah berjalan maksimal dan menurutnya latihan yang dijalankan beberapa Minggu terakhir merupakan sebuah perjuangan yang sangat berharga. Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Sulbar Safaruddin Sanusi mengaku banyak tantangan yang dilalui mulai dari proses seleksi anggota Paskibraka tapi tantangan itu berhasil dilalui dengan suksesnya pengibaran bendera. “Kita mengapresiasi kepada adik-adik yang telah berlatih dan sukses mengibarkan bendera. Adapun masalah yang dilalui tapi ada solusi yang diberikan,” tutupnya. (rls)
Mamuju --Tiga bulan menjabat sebagai PJ Gubernur Sulbar, Prof Zudan Arif Fakrulloh tetap konsisten dengan budaya audiensi yang dibangun terhadap setiap lapisan masyarakat Hingga Agustus 2023, PJ Gubernur sudah menerima 84 kali audiensi, terdiri dari unsur forkopimda, lembaga masyarakat, FKUB, civitas akademika,OKP, Mahasiswa, dan tokoh masyarakat. Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Sulbar Sahabuddin Kasim turut mengapresiasi atas langkah-langkah yang dilakukan Sestama BNPP itu dalam mengawali tugasnya sebagai PJ Gubernur di Provinsi Sulawesi Barat. Melalui audiensi, kata Sahabuddin, seluruh pengurus FKUB telah mendapatkan undangan dari PJ Gubernur Sulbar tujuannya untuk membangun komitmen lebih bersinergi dalam melakukan pembinaan keagamaan di Sulbar. Sahabuddin menjelaskan, atas undangan itu menandakan PJ Gubernur Sulbar , Prof Zudan tahu betul bahwa FKUB merupakan refrenstasi dari seluruh unsur agama, termasuk MUI, Muhammadiyah, NU. Apalagi PJ Gubernur Sulbar, Prof Zudan telah berkomitmen membangun komunikasi intensif dengan FKUB Sulbar kedepan. "Ini sangat penting, pembinaan keagamaan, karena isu-isu agama bisa memicu kesalahpahaman Sehingga pembinaan internal dilakukan kemudian tokoh tokoh agama yang lain dan antar ugama," ungkapnya. Ia pun menilai langkah yang dilakukan PJ Gubenur tersebut sejalan dengan misi FKUB sendiri, yakni kehidupan beragama di Sulbar lebih tentram dan damai "Beliau ingin suasana kehidupan beragama ini tentram aman damai dan harmonis sehingga seluruh penganut agama bisa menjalankan agamanya dengan baik," kata Sahabuddin. PJ Gubenur Sulbar Prof.Zudan Arif Fakrulloh menjelaskan tujuan dari audiensi sendiri untuk menyamakan frekuensi utamanya dalam menyelesaikan permasalahan daerah. "Kita tidak bisa jalan sendiri-sendiri, kita perlu samakan frekuensi dan kita kerjakan sama-sama, menyelesaikan permasalahan bersama-sama," kata Zudan. (rls)
Mamuju -- Sukses menjalankan tugasnya mengibarkan bendera Merah Putih pada peringatan HUT ke-78 Kemerdekaan, Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat memberikan apresiasi atas keberhasilan tersebut dengan menghadiahi anggota Paskibraka akan berlibur ke Bali. “ Alhamdulillah, tadi adek-adek kita Paskibraka sukses mengibarkan bendera merah putih. Mereka berlatih sekitar dua minggu dan sukses menaikkan bendera. Dan pak Gubernur Sulbar memberikan apresiasi kepada adek-adek untuk liburan ke Bali,” kata Kepala Dinas Pemuda dan olahraga Sulawesi Barat, Saparuddin Sunusi, Kamis 17 Agustus 2023. Dia mengatakan , para Paskibra yang telah sukses mengibarkan bendera akan diberangkatkan pada bulan Oktober atau November mendatang. “ Insyaallah akan diberangkatkan, karena anggarannya belum ada dan kita masukkan dalam APBD perubahan 2023,” tambahnya Safaruddin mengaku banyak tantangan yang dilalui mulai dari proses seleksi anggota Paskibraka tapi tantangan itu berhasil dilalui dengan suksesnya pengibaran bendera. “ Kita mengapresiasi kepada adik-adik yang telah berlatih dan sukses mengibarkan bendera. Adapun masalah yang dilalui tapi ada solusi yang diberikan,” tutupnya. (rls)
MAMUJU -- Pemerintah Provinsi Sulbar menggelar Upacara Pengibaran Bendera memperingati HUT RI ke- 78 di Lapangan Merah Putih Kompleks Kantor Gubernur Sulbar , Kamis 17 Agustus 2023. Pj Gubernur Sulbar , Prof Zudan Arif Fakrulloh, bertindak sebagai inspektur upacara diikuti jajaran Forkopimda, Wakil Ketua DPRD dan peserta lain. Usai upacara , Prof Zudan menyampaikan, peringatan HUT RI tahun ini mengusung tema terus maju untuk Indonesia maju. Dijadikan sebagai momentum untuk saling menjaga kerukunan dan persatuan bangsa. "Saya mengajak kepada seluruh masyarakat generasi muda, mahasiswa dan tokoh masyarakat bersatu padu meneladani para pahlawan, pendiri bangsa yang telah berkorban untuk persatuan kemakmuran dan kemerdekaan Indonesia. Mari kita bersama mengisi kemerdekaan dengan pembangunan," kata Zudan. Ia menjelaskan, momentum ini juga bagi para ASN, kemerdekaan harus dimaknai sebagai lompatan untuk bekerja lebih baik, bekerja dan menjadikan masyarakat sejahtera,sehat dan makmur. "Kuncinya masyarakat yang sejahtera itu badan dan jiwanya sehat, pendidikan tinggi serta memiliki uang yang cukup untuk kehidupan, mari kita berjuang bersama," tutupnya. Pada kesempatan itu, Pemerintah Provinsi Sulbar juga menyerahkan penghargaan kepada ASN terlama dengan pengabdian 30 tahun, sekaligus memberikan penghargaan kepada para pejuang sekaligus penyerahan remisi. (rls)