humassulbar

humassulbar

Gubernur Sulbar Ali Baal Masdar, menghadiri Upacara Hari Bhayangkara ke-75 tahun melalui video conference di Aula Mapolda Sulbar, Jl. Aiptu. Nurman No.1 Kalubibing, Mamuju, Kamis, 1 Juli 2021. Digelar secara virtual, Upacara Hari Bhayangkara ke-75 tahun tersebut, dipimpin langsung Presiden RI, Joko Widodo (Jokowi) dari Istana Negara. Gubernur Sulbar Ali Baal Masdar mengatakan, Peringatan HUT Bhayangkara diharapkan dapat menciptakan sinergi dan solidaritas yang terus terjalin, sehingga seluruh stakeholder terkait secara bersama -sama mampu melaksanakan tugas dengan baik di Tanah Malaqbiq Sulbar. "Mudah-mudahan Bhayangkara dan Kepolisian Daerah (Polda) Sulbar terus berjaya dalam mengemban tugas dan amanah bagi bangsa Indonesia,"harap Ali Baal Kapolda Sulbar, Irjen. Pol. Eko Budi Sampurno mengatakan, di usia yang ke-75 tahun, Polri dapat terus semakin jaya dan maju serta menjadi pengayom masyarakat, terlebih di tengah pandemi Covid-19. "Melalui Hari Bayangkara ke -75 ini, Polri dapat semakin dewasa dan semakin berarti bagi masyarakat kita, khususnya di Sulbar,"sebut Eko Sementara itu, melalui virtual, Presiden RI Joko Widodo mengucapkan selamat Hari Bhayangkara ke-75 tahun serta menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya atas kerja keras jajaran Polri dalam menangani pandemi Covid-19. Pada kesempatan itu, Presiden meminta Polri harus membenahi dan memperkuat manajemen kelembagaan dalam rangka menghadapi tantangan zaman dan tuntutan yang kian kompleks. "Dalam rangka menghadapi tantangan zaman dan tuntutan masyarakat yang semakin kompleks, Polri harus membenahi dan memperkuat manajemen kelembagaannya,"kata Presiden dalam Peringatan ke-75 tahun Hari Bhayangkara dari Istana Negara, sebagaimana disaksikan melalui tayangan Youtube Sekretariat Presiden Selain itu, juga harus membenahi secara komprehensif kebijakan perencanaan, kebijakan pengorganisasian, kebijakan penganggaran serta monitoring dan evaluasi, dengan memanfaatkan ilmu pengetahuan dan teknologi terkini untuk mendukung Polri yang modern. Jokowi juga meminta Polri terus melakukan langkah persuasif tetapi tegas dalam penegakan hukum, khususnya yang terkait penanganan pandemi Covid-19. "Lakukan dengan persuasif dan humanis tapi tetap waspada, cepat tanggap dan tegas dalam setiap penindakan pelanggaran hukum,"imbaunya Turut hadir…

Dalam rangka pembinaan penyelenggaraan perizinan dan non perizinan, Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Provinsi Sulbar, menggelar rapat koordinasi di Hotel Grand Mutiara Mamuju, Rabu 30 Juni 2021 Wagub Sulbar, Enny Anggraeni Anwar saat membuka acara tersebut menyampaikan, sesuai permendagri Nomor 138 tahun 2017 tentang penyelenggaraan pelayanan terpadu satu pintu daerah, diharapkan mampu mendorong penyelenggaraan PTSP berbasis elektronik namun demikian secara empiris implementasinya masih menimbulkan perbedaan persepsi antara daerah satu dengan daerah lainnya sehingga kualitas pelayanan perizinan dan non perizinan dapat terintegrasi elektronik dan penyederhanaan seluruh izin dapat meningkatkan pelayanan serta memberikan kemudahan penerbitan izin dengan memperketat pengawasan dalam pelaksanaannya. " Saya mengapresiasi atas terlaksananya kegiatan ini meskipun masih dalam kondisi pandemi covid-19 yang kasus positifnya semakin bertambah dengan adanya gejala varian baru, serta dirinya juga tak lupa menghimbau kepada seluruh peserta rakor untuk tetap memperhatikan protokol kesehatan dan memberikan sosialisasi kepada masyarakat terkait pentingnya Vaksinasi. Semoga segala upaya kita untuk mewujudkan provinsi Sulawesi Barat yang maju dan malaqbi selalu mendapat kemudahan dan perlindungan dari Allah SWT." pungkas Enny (Ayu)

Gubernur Sulbar Ali Baal Masdar melakukan kunjungan kerja ke Matangga, Kabupaten Polewali Mandar, Selasa, 29 Juni 2021. Dalam kunjungannya, Gubernur Sulbar bersama rombongan memantau pembangunan ruas Jalan Lampa-Matangga Kabupaten Polewali Mandar, dengan panjang jalan 45 KM yang ditargetkan rampung tahun ini. "Hari ini kita melakukan kunjungan kerja di Kecamatan Bulo tepatnya di daerah Matangga, sekaligus memantau pembangunan jalan sepanjang 45 KM, yang ditargetkan selesai pada tahun ini,"kata Gubernur Sulbar, Ali Baal Masdar saat diwawancara awak media Dikatakan, pembangunan jalan di Kecamatan Bulo tidak hanya sampai di situ, melainkan akan diperpanjang di awal 2022 dengan target rampung 50 persen, ruas jalan menuju Desa Keppe atau mencapai 40 KM dan tersisa 10 KM akan terus dilanjutkan hingga rampung. "Jika semua target jalan kita terbuka, maka semua akses penghubung antar desa, antara Kecamatan Mambi dan Lakahang Kabupaten Mamasa dapat terkoneksi dengan Kecamatan Bulo, Matangga dan Kecamatan Wonomulyo Kabupaten Polewali Mandar. Terbukanya akses tersebut akan menciptakan perputaran perekonomian semakin maju dengan pesat,"pungkas Ali Baal Ali Baal menyampaikan, segala kendala dan hambatan dalam pembangunan tentu pasti selalu ada, namun menurutnya jangan pernah berhenti melangkah demi Sulbar dan masyarakat, sehingga Sulbar dapat menjadi salah satu daerah yang dapat bersaing dengan daerah lainnya. "Pembangunan jalan sudah terbukti mulai stabil dan sudah dapat dibedakan dari beberapa waktu lalu, dimana akses jalan sungguh sangat buruk, sehingga segala fasilitas dimulai dari perdagangan atau pasar, kesehatan, pendidikan bagi masyarakat itu sangat susah. Berbeda dengan sekarang, dan kita harus bersyukur ya, Alhamdulillah masyarakat sudah sangat senang menjual hasil kebunnya dan berkumpul bersama keluarga, belum lagi jaringan internet juga sudah tersedia,"ucap pria yang akrab disapa ABM itu Kepala Dinas PUPR Sulbar, Muhammad Aksan mengemukakan, pembangunan ruas jalan Lampa-Matangga mencapai 45 KM, telah diselesaikan sepanjang 43 KM dan tersisa 2 KM yang saat ini masih dalam proses pengerjaan. "Ini sudah masuk dalam perencanaan kita…

Pemprov Sulbar bersama Arkaba Farm Australia menjalin kerjasama dalam pengembangan Kawasan Pengelolaan Sapi di Sulbar, yang akan direncanakan pada tahun 2021 pada Instalasi Pembibitan Ternak Unggul (IPTU) Beroangin UPTD Balai Pembibitan Hijauan Makanan Ternak dan Inseminasi Buatan. Gubernur Sulbar, Ali Baal Masdar mengatakan, dalam melakukan pengelolaan dan pengembangan sapi unggul dinilai tidaklah mudah, dibutuhkan keseriusan yang lebih mendalam serta membangun sinergitas dari seluruh stakeholder terkait. "Mengurus sapi unggul memang tidak mudah, dibutuhkan kesabaran dalam mengelolanya, dan harus tahap demi tahap. Selain itu juga tenaga-tenaga ahli di bidangnya memang betul-betul harus fokus dalam hal itu, sehingga segala bantuan pemerintah tidak sia-sia belaka,"kata Ali Baal dalam sambutannya saat menerima kunjungan Arkaba Farm Australia di IPTU Beroangin Mapilli, Kabupaten Polewali Mandar, Senin, 28 Juni 2021 Ali Baal berharap, program pengembangan sapi harus terus dikembangkan secara bertahap, sehingga terwujud pengelolaan bibit sapi unggul dan tercipta daya serap tenaga kerja yang memberdayakan masyarakat sekitar. Ali Baal juga mengatakan, dalam mengembangkan Kawasan Pengelolaan Sapi Unggul harus memberdayakan tenaga-tenaga ahli di bidang pengembangan sapi dan diperlukan sinergitas serta keseriusan dalam hal tersebut. Ditegaskan, tujuan pemerintah dalam memajukan daerah utamanya di bidang pengembangan sapi harus berlanjut secara terus-menerus, mengembangkan sambil membina kesadaran masyarakat untuk lebih paham dalam mengelola pengembangan sapi unggul. "Kita harus betul- betul punya kemauan berbuat sesuatu demi kemajuan daerah dan masyarakat sekitar," tandasnya Kepala Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Peternakan Sulbar, Syamsul Ma'arif menyampaikan, perencanaan penyediaan lahan yang dipersiapkan Pemprov Sulbar pada Kawasan Pengelolaan Pengembangan Sapi pada tahap awal, direncanakan seluas 160 hektar. Syamsul mengatakan, saat ini telah tersedia lahan seluas 4,5 hektar. Sedangkan populasi yang telah ada sebanyak 213 ekor sapi dewasa, 17 ekor diantaranya sedang dalam keadaan hamil dan ditargetkan pada tahun depan mencapai 250 ekor secara keseluruhan. "Kemarin kita mendapatkan subsidi pemerintah pusat berupa bibit sapi 250 ekor, dalam perjalanannya ada yang…

Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesra (Pemkesra) Setda Sulbar Muh. Natsir, menghadiri Musyawarah Olahraga Provinsi Luar Biasa Komite Olahraga Nasional Indonesia (Musorprovlub KONI) Sulbar 2021, Senin 28 Juni 2021. Bertempat di Villa Bogor Kabupaten Majene, Musorprovlub KONI Sulbar 2021 mengusung tema"Bersatu Meraih Prestasi Menuju Sulbar Malaqbi". Asisten I Bidang Pemkesra Muh. Natsir mengatakan, atas nama Pemprov Sulbar menyampaikan apresiasi atas pelaksanaan Musorprovlub KONI Sulbar tersebut. Natsir menuturkan, semoga harapan melakukan pembenahan untuk penguatan organisasi KONI demi mewujudkan prestasi makin terbuka kedepan. Hal ini tentunya harus dengan kerja keras dan dukungan semua pihak dalam bingkai semangat kebersamaan, untuk kemajuan olahraga di Sulbar. "Yang ringan kita jinjing bersama, yang berat kita pikul bersama juga,"tandas Natsir Disampaikan, salah satu tantangan dan menjadi pekerjaan penting KONI Provinsi hasil Musorprovlub adalah pelaksanaan PON ke- 20 di Papua yang waktunya sudah di depan mata. Bagaimana Kontingen Sulbar dapat beranjak dari peringkat sebelumnya. Melalui kesempatan itu, Ia juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada Ketua dan Pengurus KONI Sulbar atas kerja kerasnya selama ini dengan segala keterbatasan. "Terima kasih juga kepada Ketua Umum KONI Pusat dan jajarannya atas perhatian dan pembinaan yang diberikan untuk kelancaran Musorprovlub KONI Sulbar,"ucapnya. (farid)

Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Sulbar bekerja sama dengan Polda Sulbar berhasil mengumpulkan barang bukti yang langsung dimusnahkan di Kantor BNNP Polewali Mandar. Adapun jumlah barang bukti yang telah ditemukan oleh BNNP Sulbar sebanyak 868, 0271 gram, disisihkan sebanyak 21, 8763 gram dan yang dimusnahkan sebanyak 846, 1508 gram. Sedangkan Polda Sulbar berhasil mendapatkan 5000, 423 gram, disisihkan sebanyak 3, 6924 gram dan dimusnahkan sebanyak 5000, 2638 gram. Total keseluruhan barang bukti yang dimusnahkan pada Peringatan HANI di Sulbar sebanyak 5.846, 4146 gram. Pemusnahan barang bukti narkoba tersebut dilakukan di Kantor Badan Narkotika Nasional Kabupaten Polewali Mandar, dihadiri oleh Gubernur Sulbar, Ali Baal Masdar, Wakil Bupati Polman, Natsir Rahmat, Wakil Ketua III DPRD Sulbar, Abd. Rahim, Kepala BNNP Sulbar, Brigjen Pol. Sumirat, perwakilan forkopimda dan undangan lain. Usai mengikuti pemusnahan barang bukti dilanjutkan dengan Puncak Peringatan Hari Anti Narkotika Internasional (HANI) 2021, secara virtual dari Hotel Al-Ikhlas Kabupaten Polewali Mandar, Senin, 28 Juni 2021. Digelar secara virtual, kegiatan yang diselenggarakan oleh Badan Narkotika Nasional Republik Indonesia (BNN RI) tersebut, dihadiri Wakil Presiden Republik Indonesia (Wapres RI) Ma'ruf Amin. Peringatan HANI tahun ini, mengusung tema nasional,"Perang Melawan Narkoba (War On Drugs) di Era Pandemi Covid 19 Menuju Indonesia Bersih Narkoba (BERSINAR)". Gubernur Sulbar Ali Baal Masdar, pada kesempatan itu menyampaikan apresiasi yang besar kepada pihak BNNP Sulbar dan Polda Sulbar, yang berhasil menurunkan grafik peredaran narkoba di Sulbar yang sebelumnya masuk dalam kategori Zona Merah narkoba, saat ini turun drastis menjadi Zona Hijau. Ali Baal menyatakan, untuk lebih efisien di dalam pemberantasan dan sikap menyatakan perang terhadap narkoba, kedepan akan dilakukan tes urine di Lingkup Pemprov Sulbar. Hal ini untuk membuktikan bahwa Pemprov Sulbar dan jajaran benar-benar harus bersih dan bebas dari narkoba. "Kita berharap kedepan semua dapat lebih bersinar lagi, begitu juga dengan Sulbar yang tercinta bisa lebih bersinar, lebih…

Bupati dan Wakil Bupati Majene hasil pilkada serentak 2020, Andi Syukri-Arismunandar resmi dilantik dan diambil sumpahnya oleh Gubernur Sulbar di Rujab Gubernur Sulbar, Minggu, 27 Juni 2021. Gubernur Sulawasi Barat, Ali Baal Masdar pada kesempatan tersebut menyampaikan, dengan terpilihnya Bupati dan Wakil Bupati yang baru diharapkan segala kondisi yang menghiasi saat pemiludapat kembali berjalan normal, dan tidak lagi terjadi kelompok-kelompok yang menimbulkan ego struktural, namun harus kembali menyatukan niat dan langkah demi kemajuan daerah " Ini menjadi tugas dan kewajiban bagi Bupati dan Wakil Bupati terpilih agar penyelenggaraan pemerintahan tidak diwarnai oleh perbedaan, berakhirnya pilkada beberapa waktu lalu diharapkan semua perbedaan dapat dihilangkan dan merangkul semua unsur agar tercipta suatu pemerintahan daerah yang semakin baik," sebut Ali Baal Masdar Sebagai pemimpin yang baru , sambung Ali Baal, dibutuhkan sebuah kemampuan dalam menggali potensi dan sumber daya alam daerah yang dapat dimaksimalkan demi kemaslahatan masyarakat dan daerah. Selain itu, juga diperlukan konsolidasi yang efektif dan mampu membangun kerjasama disemua lini, baik Pemerintah Provinsi maupun Pemerintah Kabupaten lain sebagai upaya untuk mengatur kebijakan pemerintah pusat dalam memajukan perekonomian daerah dan menumbuhkan daya saing yang tinggi " Saudara Bupati dan Wakil Bupati memiliki tanggung jawab yang besar, poin pertama diharapkan agar visi dan misi program kerja yang telah disusun di Kabupaten dapat berjalan sesuai visi dan misi Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat," sebut mantan Bupati Polman dua periode itu Bupati Majene terpilih, Andi Ahmad Sukri mengemukakan, sebagai bentuk prioritas kerja seratus hari ke depan, Ia bersama wakilnya akan tetap memberi himbauan kepada seluruh lapisan masyarakat Majene untuk terus menerapkan protokol kesehatan dengan tetap fokus pada 3 M Masih kata Andi Syukri, dalam upaya pencegahan Covid-19 19 di Kabupaten Majene, selaku Kepala Daerah Majene yang baru akan melakukan pantauan terkahir di seluruh wilayah Majene, termasuk di daerah yang telah berdampak gempa bumi, sekaligus bertemu langsung…

Sulawesi Barat merupakan salah satu daerah yang rawan bencana, baik dari bencana banjir, gempa bumi, angin kencang dan tanah longsor, maka dari itu pemerintah daerah beserta seluruh stakeholder harus selalu melakukan antisipasi pencegahan terutama di daerah laut utamanya bagi warga masyarakat Sulbar yang identik sebagai nelayan, sehingga hal itu juga dinilai membutuhkan penanganan cepat ketika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan " Kami mengucapkan terima kasih kepada Basarnas Pusat dan Basarnas Provinsi Kabupaten Mamuju yang telah memberikan satu unit kapal untuk Provinsi Sulawesi Barat, dari sekian provinsi ,cuma beberapa provinsi saja yang mendapatkan bantuan pengadaan kapal Basarnas , salah satunya ialah Provinsi Sulawesi Barat. Saya melihat fasilitasnya cukup bagus dan lengkap, saya berharap kapal ini bisa tetap dijaga, dipelihara dan dipergunakan sebaik mungkin demi masyarakat Sulbar, " kata Ali Baal Masdar, Gubernur Sulbar Ia juga mengatakan, komunikasi dan koordinasi akan terus dilakukan pemerintah daerah Sulbar dengan Basarnas Pusat maupun daerah, hal tersebut dilakukan demi keamanan dan keselamatan bumi Sulbar. Sehingga , kedepan armada laut Basarnas akan dikaji lebih jauh untuk penambahan yang tentunya disesuaikan kebutuhan di daerah Kepala Basarnas Mamuju, Saidar Rahman Jaya menyampaikan, kapasitas kapal yang yang dimiliki Basarnas Mamuju Sulbar tersebut telah dilengkapi alat komunikasi dan navigasi peralatan searching dan pencarian yang canggih. Selain itu terdapat alat pertolongan dan alat selam, sehingga teknik pencarian sudah didesain sebaik mungkin, dan dinilai mampu memberikan pelayanan Searching dan pencarian serta pertolongan untuk lebih baik bagi masyarakat Sulawesi Barat Disebutkan, terdapat 15 hingga 20 kapasitas personil yang dapat ditampung oleh kapal tersebut, namun hingga saat ini, Ia selaku Kepala Basarnas Mamuju mengaku masih kekurangan personil yang hingga saat ini berjumlah 11 orang. "Adapun tugas lain dari kapal ini tergantung dari situasi dan kondisi dari pusat, jika ada rekomendasi dari pusat maka kapal bisa digunakan untuk kegiatan lain seperti kegiatan kegiatan di pemerintah provinsi,…

Gubernur Sulbar, Ali Baal Masdar bersama Wagub Sulbar, Enny Anggraeni Anwar menghadiri Hari Puncak Bhayangkara ke-75 dirangkaikan dengan pelaksanaan vaksinasi dalam rangka pengendalian penanganan Covid-19 di Rumah Sakit Bhayangkara Mamuju. Sabtu 26 Juni 2021. Gubernur Sulbar, Ali Baal Masdar, mengatakan , pada hari ini ribuan, masyarakat dari seluruh kabupaten se Sulawesi Barat akan di vaksinasi. "Insyaallah, pada hari ini proses vaksinasi akan berjalan baik dan selesai sesuai dengan target , kedepannya target-target vaksinasi akan lebih kita tingkatkan. Oleh karena itu, peran kita bersama untuk mensosialisasikan bahwa vaksin ini aman dan halal,"tutur Ali Baal Senada dengan Gubernur Sulbar Kapolda Sulbar, Eko Budi Sampurno, mengatakan, saat ini kita mencari hati masyarakat, meyakinkan kepada masyarakat bahwa Covid-19 bisa dicegah dengan cara 5M, 3T, dan ditambah lagi dengan vaksinasi. "Polda Sulbar hari mendapatkan bagian 5.300 vaksin, akan tetapi melihat dari data yang kami terima masyarakat cukup antusias mengikuti vaksinasi dengan jumlah yang sudah terdata sebanyak 6.134 yang siap di vaksinasi pada hari ini,"ungkap Eko Budi Kapolda Sulbar, Eko Budi Sampurno, juga menegaskan vaksinasi bukan merupakan kebutuhan pemerintah maupun Polri, tetapi kebutuhan masyarakat dalam menjaga kesehatan di lingkungannya. (deni) ----- Target Vaksinasi di Sulawesi Barat: 1. Target cakupan vaksinasi dosis (1) untuk Tenaga kesehatan, 9.526 yang sudah divaksin sebanyak 9.788. 2. Target cakupan vaksinasi dosis (2) untuk tenaga kesehatan 9.526, yang sudah divaksin sebanyak 8.751. 3.Target vaksinasi dosis (1) untuk pemberi pelayanan publik 111.643, yang sudah di vaksin 80.852. 4. Target vaksinasi dosis (2) untuk pemberi pelayanan publik 111.643, yang sudah divaksin 41.402. 5.Target vaksinasi untuk Lansia dosis (1) 69.326 yang sudah divaksin 4.992. 6. Target vaksinasi untuk Lansia dosis 769.326 yang sudah divaksin 1.525. Sesuai data mulai dari tanggal 2 Februari-24 Juni 2021: Total seluruhnya target (nakes, pelayanan publik, lansia) 190.495 yang sudah divaksin dosis (1). 95.632 (50,20persen) dosis (2) 51.678 (27,13persen) Total vaksin…

26 Jun 2021

Wakil Gubernur Sulbar, Enny Anggraeni Anwar menutup Penyelenggaraan Pekan Ekonomi Syariah (PEKSyar) Sulbar 2021, Jumat 25 Juni 2021. Digelar sejak 21 Juni 2021, Closing Ceremony PEKSyar 2021 berlangsung di Hotel Grand Mutiara Mamuju. Dalam sambutannya, Wakil Gubernur Sulbar Enny Anggraeni Anwar berharap, kegiatan yang diselenggarakan oleh Bank Indonesia (BI) tersebut dapat berkembang menjadi agenda rutin tahunan, dalam mendukung pembangunan di Sulbar yang maju dan malaqbi. "Saya merasa berbangga Bank Indonesia mengadakan kegiatan PEKSyar ini. Semoga apa yang telah dilakukan Bank Indonesia tidak hanya berhenti sampai hari ini saja, tetapi juga dapat berkembang menjadi agenda rutin tahunan,"harap Enny Enny juga berharap, sekiranya kolaborasi kerjasama yang dilakukan antara Pemprov Sulbar dan Bank Indonesia melalui PEKSyar itu dapat tetap terpelihara dengan baik, dalam mewujudkan pembangunan Sulbar yang maju dan malaqbi. Disampaikan, pemerintah daerah tentunya sangat mengapresiasi atas kepedulian kegiatan itu yang banyak sisi positifnya, apalagi yang ikut terlibat di dalamnya adalah pesantren dan anak-anak madrasah. "Jadi Insya Allah perkembangan ekonomi di pesantren lebih maju lagi. Seperti yang diketahui bersama bahwa dalam pondok pesantren juga banyak kegiatan-kegiatan ekonomi yang bisa menghasilkan dan menghidupi pesantrennya. Nah, dengan adanya bantuan dan dukungan yang diberikan Bank Indonesia dapat mereka manfaatkan dengan sebaik-baiknya, untuk perkembangan pesantren ini dan juga menggeliatkan ekonomi di tengah-tengah masyarakat,"ucap Enny Ia menambahkan, dengan melihat demografi penduduk Sulbar yang mayoritas beragama muslim, konsep ekonomi dan keuangan syariah akan berkembang dengan pesat di Sulbar. "Potensi pengembangan ekonomi syariah Sulbar sangat besar dan Pemprov melihat hal ini sebagai sebuah peluang untuk bisa dikembangkan dengan lebih serius kedepannya,"pungkasnya Kepala BI Perwakilan Sulbar, Budi Sudaryono mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang mendukung penyelenggaraan PEKSyar tersebut, terkhusus Pemprov Sulbar. "Ke depan, kami akan terus mendorong sinergi dengan stakeholders terkait untuk membangkitkan potensi ekonomi dan keuangan syariah dalam pemulihan ekonomi di Sulbar," pungkas Budi Pada malam puncak kegiatan PEKSyar…