humassulbar

humassulbar

Mamuju – Dalam rangka menyambut Hari Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) yang ke-79 Tahun, Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) menggelar serangkaian lomba penuh semangat dan keceriaan, Jumat 16 Agustus 2024. Perlombaan ini diikuti oleh seluruh pegawai Dinas ESDM Sulbar, dengan beberapa pertandingan seru seperti lomba enggrang, lomba meletuskan balon, dan joget memperebutkan kursi. Kegiatan ini berlangsung di Halaman Kantor Dinas ESDM Sulbar. Kepala Dinas ESDM Sulbar, Mohammad Ali Chandra, menjelaskan bahwa berbagai lomba tersebut bukan hanya dimaksudkan untuk merayakan kemerdekaan bangsa, tetapi juga untuk mempererat rasa persaudaraan dan kekompakan di antara para pegawai. “Kami mengadakan kegiatan ini sebagai wujud rasa syukur atas kemerdekaan yang telah diraih. Selain itu, dengan berbagai lomba ini, kami berharap bisa meningkatkan semangat kebersamaan dan kerja sama di lingkungan Dinas ESDM Sulbar,” kata Ali Chandra. Kegiatan yang berlangsung meriah ini diharapkan mampu memperkuat jiwa nasionalisme dan meningkatkan keharmonisan di antara seluruh pegawai Dinas ESDM Sulbar, mencerminkan semangat gotong royong yang menjadi nilai penting dalam kehidupan berbangsa. Penulis : Dinas ESDM Sulbar Editor : humassulbar

MAMUJU, --Dinas Komunikasi Informasi Informatika Persandian dan Statisktik (Diskominfo Perss) Sulbar mendapat kunjungan dari Ketua Komisi Informasi (KI) Pusat Donny Yoesdiiantiro, Rabu 15 Agustus 2024. Turut menyambut Kedatangan Donny, Ketua Komisi Informasi Provinsi Sulbar Andi Fahriadi Kusno dan Anggota Komisi Informasi Siti Asiah Rahim beserta sejumlah staf Bidang Penyelesaian Sengketa Informasi. Kunjungan KI Pusat ini sekaligus meninjau ruang sidang KI Sulbar yang terletak di lantai 1 Kantor Dinas Kominfo Perss Sulbar. Diketahui ruang sidang KI Sulbar saat ini baru saja di rehab. Donny menilai Ruang sidang KI Sulbar sudah cukup representatif meskipun masih membutuhkan beberapa sarana infrastruktur lainnya "Termasuk untuk mendukung dokumentasi proses penyelesaian sengketa informasi di Sulbar," paparnya. Kadis Kominfo Perss Sulbar Mustari Mula berterima kasih atas kunjungan kerja Ketua Komisi Informasi Pusat. "Kami banyak mendapat masukan terkait peranan Komisi Informasi di daerah dalam penyelesaian sengketa informasi termasuk dalam meningkatkan Indeks keterbukaan informasi publik," ucap Mustari. Mustari juga berkomitmen akan terus membenahi pelayanan, termasuk di KI Sulbar secara bertahap mulai struktur kelembagaan Dinas Kominfo Termasuk penyiapan ruang mediasi antara pemohon dan termohon informasi. (Rls)

Mamuju --Pemprov Sulbar memeriahkan peringatan HUT Kemerdekaan RI ke 79 dengan acara Malam Ramah Tamah di Anjungan Pantai Manakarra, Sabtu 17 Agustus 2024. Selain dilakukan penyerahan hadiah perlombaan yang dilaksanakan di jajaran OPD pemprov Sulbar, beberapa penampilang menghibur masyarakat yang hadir, seperti parade kebaya dan hiburan lainnya. Pada acara ini, Pj Gubernur Sulbar Bahtiar Baharuddin membuka acara sekaligus menyampaikan harapannya untuk Sulbar kedepan. Kata Bahtiar masyarakat Sulbar sudah dapat menikmati layanan penerbangan di Bandara Tampa Padang setiap hari. Empat hari untuk rute ke Makassar dan tiga hari rute Balikpapan. Hal ini untuk mendorong kunjungan orang masuk ke Sulbar, baik untuk healing dan keperluan lain. Pj Bahtiar juga menyampaikan terima kasih kepada tokoh pejuang pembentukan Sulbar yang telah memperjuangkan pembentukan provinsi Sulbar. Pada akhirnya provinsi Sulbar saat ini menjadi salah satu provinsi yang memiliki akses dekat dengan IKN. "Ini sebuah kemuliaan yang tidak pernah dibayangkan bahwa suatu ketika provinsi yang diperjuangkan para pejuang pembentukan Sulbar dekat dengan Ibu Kota Negara. Tepuk tangan buat pejuang provinsi Sulbar," kata Bahtiar. Untuk itu, adanya layanan penerbangan setiap hari serta posisi Sulbar sebagai penyangga IKN harus menangkap peluang agar ekonomi Sulbar tumbuh lebih baik lagi. "Maka kita sebagian provinsi terdekat harus lipat gandakan produksi. Jangan biarkan satu jengkal tanah tidak ada tanaman-tanaman produktif. Saatnya kita bekerja. Ambil cangkul kita harus turun ke kebun, tanah kita subur, laut kita biru, bakau banyak, ada Sembilang sungai besar. Ini Sulbar ibaratnya puing puing tanah surga yang jatuh ke bumi," kata Bahtiar "Jangan banyak diskusi, banyak bekerja. Kalau mau menangkap peluang IKN. Maka saya pastikan APBD 2025 harus berpihak ke masyarakat. Tidak bisa lagi buat kegiatan-kegiatan yang tidak langsung berdampak ke masyarakat," kata Bahtiar. Hal ini merupakan langkah Sulbar mewujudkan Indonesia emas 2045. menurutnya Indonesia emas syaratnya harus pendapatan 15 juta perbulan. Ini yang dicita-citakan. "Karenanya langkah yang harus…

Mamuju --Rangkaian HUT Kemerdekaan RI tingkat provinsi pada Sabtu 17 Agustus 2024, dilanjutkan dengan malam ramah tamah di jantung kota Mamuju. Panggung acara menjadi tujuan para pengunjung di Anjungan Pantai Manakarra, kebersamaan dengan masyarakat lebih terasa dengan adanya sajian makanan gratis yang sediakan oleh Pemprov Sulbar melalui UMKM. "Pemprov Sulbar menggandeng UMKM disediakan tenan-tenan untuk dinikmati masyarakat," kata bahtiar Bahtiar juga menitipkan harapan kepada setiap lapisan masyarakat agar bersama-sama menjaga situasi aman di Sulbar. Termasuk memperbanyak event kegiatan sehingga lebih banyak lagi orang yang ingin berkunjung ke Sulbar. Salah seorang pengunjung, Rahmat memuji pelaksanaan acara malam ramah tamah yang dilaksanakan pemprov Sulbar. Selain karena terbuka untuk masyarakat, juga menyediakan makanan. "Ini bagus karena disiapkan makanan, masyarakat bisa menikmati," kata Rahmat. (Rls)

MAMUJU, --Dua anak berprestasi pada tingkat nasional Sri Ayuni Wirawasyah dan Radhika Qudbiet Zayan menerima piagam penghaargaan paca HUT RI ke 79 tingkat Provinsi Sulbar. Sri Ayuni Wirawansyah sebagai anggota forum anak nasional yang berkontribusi dalam menyuarakan suara anak Indonesia pada puncak hari anak nasional tahun 2024 di jayapura, 23 Juli 2024 Sedangkan Radhika Qudbiet Zayan sebagai Peserta berprestasi pada Bidang olahraga dalam Acara Puncak Hari Anak Nasional Tahun 2024, di Jayapura, 23 Juli 2024 Penyerahan langsung oleh Pj Gubernur Sulbar setelah upacara HUT RI ke 79 di anjungan Pantai Manakarra, Sabtu 17 Agustus 2024. Penghargaan tersebut diberikan atas bentuk apresiasi dan motivasi kepada seluruh masyarakat. Termasuk penyeraha Satya Lencana Karya Satya kepada pengabdian ASN yang mengabdi selama 10-30 Tahun serta Pemberian bingkisan secara simbolis kepada para Veteran Terdapat pula bingkisan dari pemerintah kepada Napi Terorisme. Bingkisan tersebut sebagai bentuk kepedulian dan dukungan pemerintah terhadap Napi eks terorisme yang kini menjadi bagian warga negara yang setia pada NKRI dan bersedia hadir pada Upacara HUT RI Tingkat Provinsi Sulbar. (Rls)

MAMUJU- Ketua Dharma Wanita Persatuan Provinsi Sulawesi Barat Prof. Kartini Hanafi Idris bersama para Pengurus DWP Sulbar melakukan pembagian sembako di pulau Karampuang dalam rangka peringatan HUT RI ke - 79, Minggu, 18 Agustus 2024. Hadir juga seluruh pengurus Dharma Wanita Persatuan Provinsi Sulawesi Barat dan tamu undangan lainnya. "Terimakasih atas kehadirannya semua karena kita bisa bersama-sama kembali melaksanakan kegiatan," kata Kartini. Ia menambahkan kehadirannya di pulau Karampuang disambut hangat oleh masyarakat setempat. "Kita membagikan sembako buat warga Karampuang dalam menyambut HUT RI ke-79," tambahnya. Dia juga menegaskan bahwa Dharma Wanita Persatuan Sulbar akan selalu mensupport pariwisata yang ada di Karampuang. "Kalau orang banyak datang maka akan membawa manfaat bagi warga. Membawah berkah," ungkapnya. Sementara itu, berbagai kegiatan sudah dilakukan di Karampuang. Kedepan semakin banyak mensupport dan mendukung kesejahteraan masyarakat. "Jadi ini bukan pertama kali, namun sering dan hari ini kita kembali berkegiatan di sini," bebernya. Semoga kegiatan yang dilaksanakan ini bermafaat bagi masyarakat. Termasuk mengajak agar warga membangun wisata Karampuang. "Mudah-mudahan bukan jni yang terakhir, kita akan kembali ke sini dan akan membawa lebih banyak lagi," tandasnya.(rls)

Mamuju--Pj Gubernur Sulbar Bahtiar Baharuddin bersama Forkopimda dan masyarakat melakukan penanaman 20 ribu mangrove di Pantai Ampallas, Kelurahan Bebanga, Kecamatan Kalukku, Kabupaten Mamuju, Minggu 18 Agustus 2024. Penanaman Mangrove ini dalam rangka HUT RI ke 29 Tahun 2024 dengan tema kegiatan Merdeka Dari Ancaman Global "Warming" Pemanasan Global. PJ Gubernur Sulbar Bahtiar mengatakan, menanam pohon dalam rangka HUT RI ke 79 ini sebagai bentuk penghormatan terhadap pejuang yang sudah memperjuangkan negara ini. Bahtiar menjelaskan, menanam mangrove yang dilaksankan di beberapa titik, termasuk di Lingkungan Ampallas adalah upaya melindungi wilayah dari ancaman pemanasan global. "Hampir seluruh dunia sekarang pemasangan global luar biasa. Bahkan BMKG sudah memperkirakan pada 2050, akibat ancaman iklim seluruh dunia mengalami pemanasan global, tanaman bermasalah dan terjadi kerusakan tanaman. Maka dilakukan kesepakaran bahwa pemanasan global tidak boleh naik 1,4 namun naik 1,7 sehingga ini menjadi ancaman," jelas PJ Bahtiar. Atas ancaman tersebut, dunia telah sepakat mengusulkan salah satu pohon yang dianggap menjadi solusi ancaman global, yaitu Mangrove. Olehnya, lanjut Bahtiar, Sulbar bersyukur sebab memiliki 8.000 hektar mangrove. "Ini luar biasa sehingga saya mengajak seluruh pimpinan forkopimda bersama-sama melakukan gerakan menanam mangrove. Mudah-mudahan kita bisa lakukan secara simultan, dan kita melakukan secara konsisten. Inilah wujud konkrit kecintaan kita pada bangsa ini," ungkapnya. (Rls)

Mamuju--Kepala Dinas Pariwisata (Kadispar) Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar), Darmawati Ansar, turut hadir pada Upacara Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan RI yang ke-79 pada Sabtu, 17 Agustus 2024. Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, untuk tahun 2024 rangkaian upacara pengibaran dan penurunan bendera merah putih oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulbar dilaksanakan di Anjungan Pantai Manakarra, Mamuju. Demikain pula acara Malam Ramah Tamah juga mengambil tempat yang sama pada Sabtu malam. Bagi Kadispar Sulbar, Darmawati, pelaksanaan rangkaian acara HUT RI tersebut menjadi berbeda karena dapat secara langsung disaksikan masyarakat Mamuju. Bahkan, lebih menariknya adalah ketersediaan ruang bagi pelaku ekonomi kreatif (ekraf) memanfaatkan booth (stand) penjualan. “Pelaksanaan di Anjungan Pantai Manakarra ini sangat menarik. Selain karena tempatnya lebih luas, yang paling menarik adalah ketersediaan ruang bagi para pelaku ekraf,” kata Darmawati. “Cukup banyak booth penjualan tersedia dan semuanya dapat dimanfaatkan para pelaku usaha untuk menjual produk, “sambungnya. Darmawati berharap, ketersediaan tenant bagi pelaku ekraf menjadi ruang untuk memasarkan hasil-hasil produk mereka. Dengan demikian, HUT RI ke-79 oleh Pemprov Sulbar selain kesakralan pelaksanaan upacara juga telah berdampak langsung pada pengembangan ekonomi dan peningkatan kesejateraan masyarakat khususnya pelaku usaha di industri ekraf Sulbar. “Kita tentu berharap, kegiatan 17 Agustus di Anjungan ini dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh pelaku ekraf untuk memasarkan produk-produk usaha mereka. Dan dampaknya secara ekonomi dapat dirasakan langsung oleh masyarakat khususnya bagi mereka yang berusaha pada sub sektor kuliner,” tuturnya. Dia juga berharap, ke depannya jumlah pelaku ekraf yang terlibat bisa lebih banyak, dengan beragam sub sektor, baik kuliner, photografer, fesyen, kriya, sampai sub sektor penampil seni pertunjukan. Ia menambahkan, selain pembangunan sektor kepariwisataan, Dispar mempunyai keterkaitan dengan berbagai usaha pembinaan dan pengembangan industri ekraf. “Kami di Dispar itu punya keterkaitan dengan berbagai usaha pengembangan sektor ekraf. Di samping pembangunan dan pengembangan sektor pariwisata Sulbar,“ tutupnya. Penulis : Dispar Sulbar Editor : humassulbar

MAMUJU - Sekretaris Provinsi Sulawesi Barat Muhammad Idris Memimpin Rapat Koordinasi Persiapan Pembentukan Tim Reaksi Cepat (TRC) Penanggulangan Bencana Tingkat Provinsi Sulawesi Barat, di Rujab Sekprov, Jum'at 16 Agustus 2024. Hadir perwakilan Polda Sulbar, Bazarnas, Bappeda, Capil, Bank Sulselbar, BI dan jajaran Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sulbar. "Menegenai TRC ini tidak boleh Sulbar lalai pada situasi lingkungan yang harus kita respon cepat," kata Idris. Ia menambahkan indeks resiko bencana Sulbar yang membuat lemah itu dari sisi pemerintahan yang memang belum ada institusi kuat ke arah tersebut. "Hadirnya TRC ini harus menjadi alat yang sangat-sangat dibutuhkan. Jadi harus menjadi perhatian," tambahnya. Sementara itu, indeks kebencanaan masih sangat tinggi yang perlu menjadi perhatian dan diperlukan TRC dibentuk. "Semoga hadirnya TRC ini bisa betul-betul menjadi jawaban dalam penanganan bencana," ungkapnya. Kondisi Sulbar saat ini yang memiliki kebencanaan lengkap baik itu banjir, longsor hingga gempa. Maka dibentuknya TRC bisa berkolaborasi melayani masyarakat. "Kita tidak ingin kejadi sebelumnya ada ratusan jiwa meninggal akibat bencana gempa. Jadi harus siap kelembagaannya dulu," ujarnya. Dibentuknya TRC bukan hanya dengan adanya Surat Keputusan (SK), namun tidak berjalan. "Saat ini dibahas anggaran tahun 2025 dan ini akan kita anggarkan TRC. Semoga siapnya kelembagaan dan perencanaan matang bisa melayani masyarakat," tandasnya.(rls)

Mamuju, --Pj Gubernur Sulbar Bahtiar Baharuddin bersama Ketua DPRD Sulbar Suraidah Suhardi serta Kapolda Sulbar Irjen Pol Adang Ginanjar dan Danlanal Mamuju Letkol Laut (P) Dedi Andriyatno kembali menebar bibit kepiting di hutan bakau, Desa Bambu dan Desa Sumare, Kabupaten Mamuju, Jumat 16 Agustus 2024. Kepiting merupakan komoditi yang cepat berkembang apalagi di area mangrove. Sehingga potensi ini dapat dikembangkan di Sulbar yang memiliki ribuan hektar mangrove sepanjang Paku hingga Suremana. Sebab itu, Penjabat (PJ) Gubernur Sulbar Bahtiar Baharuddin bersama Forkopimda menebar benih bibit kepiting, hal itu sebagai langkah awal dan mengajak masyarakat agar bersama sama mewujudkan Sulbar sebagai daerah penghasil Kepiting "Kami berikhtiar menjadikan Sulbar sebagai salah satu provinsi penghasil kepiting. Apalagi kita dekat IKN. Komoditi ini juga memiliki peluang ekspor ke beberapa negara. Jadi pasti laku," kata Bahtiar. Menebar kepiting ini juga sekaligus mengajak masyarakat agar lebih peduli terhadap lingkungan. "Minta tolong dijaga karena ini untuk masyarakat disini semua, ini bisa menjadi sumber ekonomi masyarakat," kata Bahtiar. Penebaran bibit kepiting ini sekaligus merayakan kemerdekaan RI. Melalui penebaran kepiting memiliki maksud memerdekakan masyarakat dari ketertinggalan dan kemiskinan. Ketua DPRD Sulbar St Suraidah Suhardi turut mendukung program PJ Gubernur Sulbar dalam mendorong ekonomi hijau dan biru di provinsi Sulbar. Menurut Suraidah, program PJ Gubernur yang terus mendorong daerah sampai pada level daulat pangan adalah solusi dalam menghadapi situasi global saat ini. "Disini kita memiliki mangrove yang luas, memanfaatkan untuk itu dan mari merawat mangrove," kata Suraidah. Kapolda Sulbar Irjen Pol Adang Ginanjar juga berkomitmen bersama TNI melakukan pengawasan dan pembinaan kepada masyarakat untuk menjaga lingkungan. "Kita sudah ada kasus kasus bom ikan dan lainnya. Kita beri tindakan secara hukum. Jadi Tolong kepada semuanya marinkita menjaga lingkungan supaya nelayan kita aman dan wilayah kita aman," kaya Kapolda. Kepala Desa Bambu Hartono berterima kasih atas perhatian PJ Gubernur ke masyarakat Desa Bambu.…