habibi

habibi

68 tahun penyelenggaraan program transmigrasi mewarnai kehidupan bangsa Indonesia. Ada suka duka, ada sukses dan ada pula kelemahan, namun terlepas dari semua itu transmigrasi telah berhasil membangun 3.608 satuan permukiman transmigrasi yang berada di 619 kawasan transmigrasi. Diantaranya telah berkembang menjadi pusat-pusat pertumbuhan baru berupa 1.182 desa definitive, 385 eks satuan permukiman transmigrasi berkembang menjadi ibukota kecamatan, 104 eks satuan permukiman transmigrasi mendukung ibukota kabupaten, serta dua ibukota provinsi. Hal tersebut disampaikan Wagub Sulbar, Enny Anggraeni Anwar pada upacara peringatan Hari Bhakti Transmigrasi ke-68 tingkat Provinsi Sulbar yang berlangsung di Lapangan Upacara Kantor Gubernur Sulbar, Rabu, 12 Desember 2018. "Kontribusi transmigrasi dalam pertumbuhan ekonomi di Indonesia yaitu dengan mewujudkan kawasan transmigrasi sebagai pusat pertumbuhan ekonomi. Perkembangan ini sangat membanggakan kita semua, untuk itu saya memberikan apresiasi yang tinggi kepada semua pihak atas dukungan dari pemerintah kabupaten, pemerintah provinsi, dan pemerintah serta masyarakat dan dunia usaha yang telah berkontribusi dan berkolaborasi melalui pergerakan berbagai sumberdaya dalam memajukan kawasan transmigrasi sehingga mampu berkembang menjadi pusat pengembangan komoditas pangan dan sekaligus sebagai embrio pusat pertumbuhan baru," kata Enny Ia juga menyampaikan, tercatat pada tahun 2018 total investasi melalui pola kemitraan dengan pengembangan prukades di kawasan transmigrasi mencapai Rp 15,97 triliun, selain dengan pihak swasta kolaborasi pun dilakukan antara pemerintah pusat dengan pemerintah daerah salah satunya dengan adanya sharing APBD dari daerah asal provinsi DIY dan Jawa Tengah kepada daerah tujuan di Kalteng, Kaltara dan Sulbar. Pada kesempatan tersebut dirangkaikan dengan Hari Nusantara, dan memberikan penghargaan kekada salah seorang transmigran terbaik perwakilan dari warga Sinyonyoi.

Kemajuan HAM pada suatu daerah ditandai kepedulian daerah dari berbagai elemen terkait keterbatasan HAM. Dalam dunia pendidikan seperti pemerataan guru disetiap daerah dalam mendapatkan hak pendidikan bagi warga negara, dilanjutkan penyelesaian dan pemenuhan fasilitas serta infrasruktur, sehingga sesegera mungkin dapat menyelesaikan hak-hak warga Negara Indonesia dapat terpenuhi. “ Kalau tidak terpenuhi itu, kita tidak bisa bicara HAM di Sulbar ini,” kata Sekprov Sulbar, Muhammad Idris pada acara rencana rakor aksi nasional HAM (RANHAM), triwulan IV tahun anggaran 2018 di Kantor Gubernur Sulbar, Kamis,13 Desember 2018 Mash kata Idris, salah satu langkah awal yang perlu dilakukan pemerintah daerah dengan memperbaiki perencanaan HAM, seperti pemerataan daerah dilanjutkan peduli kepada sektor kesehatan warga negara, mendukung kecerdasan dan memenuhi hak-hak hidup seperti sandang, pangan dan papan yang telah menjadi salah satu kebutuhan dasar dalam pemenuhan HAM. “ Kantor kita masih minim dalam memenuhi perspektif disabilitas yang belum memadai , hal itu juga merupakan sesuatu yang harus dilakukan pemerintah daerah,” kata Idris Tidak hanya itu, Provinsi Sulbar merupakan salah satu daerah dari sepuluh provinsi yang telah mendapat predikat dan penghargaan dari kementerian Hukum dan HAM atas capaian terhadap kepedulian Hak Asasi Manusia. “ Kita harus mempertahankan predikat yang telah dicapai Sulbar dari Kementerian Hukum dan HAM jadi daerah yang masuk sepuluh besar bahkan urutan kedelapan atas pencapaian RANHAM atau peduli kepada HAM itu luar biasa dan kedepan kita harus pertahankan lagi kalau bisa masuk lima besar di nasional,” tandasnya. Kegiatan tersebut turut dihadiri Asisten III Gubernur Sulbar, Djamila, Kepala Biro Hukum Sekda, Bujairamy Hassan, Kanif Yankum Kakanwil Hukum dan HAM Sulbar, Sri Yuliani, serta para tamu undangan.

Stikes Fatimah Mamuju menelorkan 229 wisudawan. Prosesi wisuda berlangsung di Ballrom Hotel Maleo, Kamis, 13 Desember 2018, dihadiri Wagub Sulbar, Enny Anggraeni Anwar Wagub Enny Anggraeni Anwar pada kesempatan tersebut menyampaikan, upacara wisuda merupakan refleksi keberhasilan penyelenggaraan pendidikan, hendaknya tidak dijadikan semata-mata sebagai acara rutin yang sifatnya seremonial, tetapi lebih dari itu harus disikapi secara arif dan bijak untuk melakukan koreksi terhadap proses manajerial penyelenggaraan pendidikan, mulai dari perencanaan, pelaksanaan, pemantauan dan penilaian hasil yang telah dicapai. kita sadari bersama bahwa, kehidupan modern di era global ini akan semakin terbuka tingkat kompetensi juga akan semakin tajam, tiada ruang dan waktu tanpa kompetisi. Situasi seperti ini yang sedang kita hadapi. Oleh karena itu, tingkat kesadaran untuk terus belajar, menambah dan memperluas wawasan pengetahuan dan kemampuan serta selalu memperbaiki mutu diri, harus melekat dalam diri kita semua," ucap orang nomor dua di Sulbar tersebut. Pada kesempatan tersebut, Ia jug mengajak kepada seluruh jajaran dunia pendidikan untuk terus meningkatkan mutu, karena pada langkah kedepan, semua lulusan harus mampu berkompotensi dengan tenaga kerrja Asing lainnya, dengan merebut kesempatan baik di dalam maupun di luar negeri. Untuk itu, lembaga pendidikan tinggi di daerah ini, harus mampu mengembangkan pendidikan yang berorientasi pada internasional. Selain itu, wawasan dan komitmen dalam mengupayakan mutu secara berkelanutan perlu terus diperkuat dan semakin banyak lulusan. Kepala Bagian Sumber Daya Peruguruan Tinggi LLDIKTI (Lembaga layanan Pendidikan Tinggi) Wilayah IX Sulawesi, Iksan Kasnul Parabi menyampaikan selamat kepada Stikes St. Fatimah Mamuju telah menyelenggarakan pendidikan tinggi melalui proses akademik untuk melahirkan insan -insan cendikiawan baru untuk mewujudkan Indonesia cerdas dan inovatif yang siap berproduktif lmu pengetahuan serta teknologi menyongsong era revolusi industri empat titik nol. Acara wisuda ini merupakan tradisi bagi setiap perguruan tinggi dan mengandung arti penting yaitu pengukuhan dan pengakuan bahwa para wisudawan/wisudawati telah masuk pada suatu fase kehidupan yang lebih berwawasan…

Wagub Sulbar, Enny Anggraeni Anwar saat emimpin rapat dalam rangka persiapan Hari Ibu (PHI) ke -90 tahun 2018 tingkat Provinsi Sulawesi Barat di ruan kerja Wakil Gubernur Sulawesi Barat, Kamis 13, Desember 2018

Wagub Sulbar, Enny Anggraeni Anwar bersama Sekprov Sulbar, Muhammad Idris pada acara Rapat Timsel BUMD di ruang kerja Sekprov Sulbar, Kamis, 13 Desember 2018

Wagub Sulbar, Enny Anggraeni Anwar bersama Sekprov Sulbar, Muhammad Idris pada acara Pengukuhan Forum Corporate Sosial Responsibility (FCSR) Sulbar di Rujab Wagub Sulbar, Kamis, 13 Desember 2018

 Sekretaris Sulbar menghadiri undangan Pimpinan Media Kompas Group di jalan Palmerah Jakarta, Selasa (11/12/2018). Undangan tersebut dimanfaatkn untuk menjelaskan rencana stategis Pemprov Sulbar Kepada insan media. "kami diundang dan diterima oleh pimpinan media Kompas di jakarta, selain silaturahmi kami juga memaparkan dan menjelaskan startegi dan percepatan pembangunan Sulbar yang maju dan malaqbi" ujar M. Idris selasa, (11/12/2018). "Agenda pertemuan tersebut lebih mengarah pada membangun kolaborasi untuk penguatan dimensi pengelolaan SDM, interkonesi pemerintah pusat dan daerah terutama yang menjadi target isu dan strategi pembangunan yang salah satu diantaranya fokus untuk mengelola potensi yang ada di Sulawesi Barat" tambah Idris. Lebih lanjut M Idris menuturkan, tak lupa pula pemprov juga perlu mempromosikan potensi di Sulbar baik perkebunan, pertanian, pariwisata, peternakan untuk dipublikasikan secara mendalam dan memperkenalkan ketingkat Nasional. "Jika kita tidak memperkenalkan secara nasional, maka potensi yang ada di Sulbar tidak bisa berkembang dengan maju" kata M Idris. Selesai bertemu Pimpinan Media Kompas Grup, M. Idris juga menyambangi kantor Media Sindo di jalan KH Wahid Hasyim Jakarta Pusat. Sama halnya saat bertandang ke Kompas, di Sindo M Idris juga memaparkan tiga dimensi pembangunan di Sulbar. Kunjungan ke media dilakukan dengan tujuan untuk efektifnya pelaksanaan adopsi kebijakan nasional untuk daerah. "Ini membiasakan pejabat tinggi di Sulbar untuk efektif dalam melakukan adopsi kebijakan nasional untuk daerah. Dari tiga agenda tersebut akan dikonversi sebagai bahan rujukan penyesuaian kebijakan provinsi di tahun 2019 dan seterusnya,"sebut M. Idris. Selain dalam rangka kunjungan ke media di Jakarta, Sekprov Sulbar Idris juga mewakili gubenur dipeluncuran kebijakan satu peta oleh Presiden, pemaparan stategis Kemendagri tentang APBD Sulbar 2018 dan acara malam anugrah ASN 2018. "kita masih perlu kerja keras untuk melakukan peningkatan SDM dan peningkatan Kedisiplinan. Untuk itu dalam waktu dekat ini kita akan melakukan louncing nilai-nilai yang mengulas ASN. seperti lemahnya komitmen kerja, lemahnya displin kerja. Mereka (baca ASN…

Dalam rangka mencegah terjadinya kebocoran informasi berklasifikasi milik pemerintah, Dinas Komunikasi Informatika (Kominfo), Persandian dan Statistik menggelar acara Sosialisasi Perlindungan Informasi milik Pemprov Sulbar yang berlangsung di Hotel Matos, Senin 10 Desember 2018. Menghadirkan narasumber dari Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN), Luhut Parulian Sinambela, serta Kepala Dinas Kominfo, Persandian dan Statistik Pemprov Sulbar sendiri, Muzakkir Kulasse. Kepala Dinas Kominfo, Persandian dan Statistik Pemprov Sulbar, Muzakkir Kulasse mengatakan, perlindungan terhadap informasi milik pemerintah, merupakan asset penting, yang mutlak harus diperhatikan. "Asset pemerintah tersebut perlu mendapat perhatian dan harus dilindungi, agar tidak terjadi kebocoran, yang dapat merugikan organisasi,"tandas MuzakkirMasih kata Muzakkir, agar kebocoran informasi itu tidak terjadi, diperlukan pengelolaan dan perlindungan informasi berklasifikasi secara utuh, efisien, efektif dan akuntabel oleh instansi pemerintah, guna mendukung terwujudnya keamanan nasional. Penting juga memperhatikan bahwa, informasi tersebut hanya dapat diakses oleh orang yang berwenang dan sekaligus menjamin kerahasiaannya, seperti saat dibuat, dikirim dan disimpan. "ini berarti orang yang mengetahui informasi itu, tidak boleh mengeksposnya ke luar dan harus satu orang yang bertanggungjawab, tidak boleh lebih"tandasnya Untuk itu, Ia berharap agar seluruh peserta dapat menyimak dengan baik materi yang disampaikan oleh narasumber.Kepala Seksi Persandian dan Keamanan Informasi, Zaenab Sapha menyampaikan, kegiatan tersebut dilaksanakan agar mekanisme pengelolaan dan perlindungan informasi berklasifikasi milik pemerintah, berjalan secara aman, efektif dan efisien. Turut hadiri pada kegiatan itu, Sekretaris Dinas Kominfo, Persandian dan Statistik Pemprov Sulbar Andi Muhammad Yasin, Kabid Informasi dan Komunikasi Publik Sudarso Din, Kabid Tik, Persandian dan Statistik Almes Amedian

Transportasi memiliki kontribusi yang sangat besar dan bernuansa strategis bagi pembangunan nasional, regional dan lokal dengan sifatnya sebagai penggerak dan pendorong kegiatan pembangunan, serta perekat kesenjangan antar wilayah. " Saya ingin paradigma berpikir insan perhubungan harus universal dan tidak terkotak- kotak, hal ini mengingat ciri utama aktivitas trasportasi, yaitu tidak mengenal batas wilayah administratif, sehingga secara sistematik penyelenggaraannya tidak dapat di potong atas dasar wilayah administratif, " harap Wakil Gubernur Sulawesi Barat Enni Anggraeny Anwar, saat membuka secara resmi Rapat Koordinasi Teknis (RAKORNIS) Penyusunan Kebutuhan Tahun Anggaran 2020, bidang perhubungan darat wilayah XIX Sulawesi Selatan dan Barat di pelataran baal room Hotel Maleo, Senin 10 Desember 2018. Masih kata Enni, peranan sektor transportasi menjadi sangat vital dan menjadi urat nadi dalam berbagai sektor, sehingga kehadirannya tentu sangat diharapkan oleh seluruh masyarakat dalam beraktifitas sehari- hari secara selamat, aman dan nyaman. Walaupun sampai saat ini, masih dilihat pemandangan dan ketidakteraturan yang terdapat di beberapa ruas jalan di kabupaten dan kota di Provinsi Sulawesi Selatan dan Barat, yang kerap kali membuat tidak nyaman dan tidak jarang berujung pada hadirnya peristiwa kecelakaan lalu lintas.Lebih lanjut Enni mengemukakan, di Sulawesi Barat dapat dilihat pada semua ibu kota kabupatennya, dan bahkan antar Kabupaten, terlihat kesenjangan yang cukup menyolok, seperti minimnya angkutan perkotaan dan desa yang berakibat pada tingginya biaya transportasi dan lambatnya pergerakan arus barang dan jasa. Rendahnya minat bersekolah, sambung Enni, karena jarak rumah dengan sekolah harus ditempuh dengan berjalan kaki beberapa kilometer disebabkan kekurangan bus sekolah. Pilihan orang tua terpaksa harua membelikan sepeda motor buat anaknya, meski belum cukup umur dan cakap untuk mengemudi. Terbatasnya angkutan massal berkorelasi dengan tingginya angka kecelakaan kendaraan roda dua. " Saya berharap adanya dukungan Ditjen Perhubungan Darat melalui Kepala Balai Transportasi Darat Wilayah XIX Provinsi Sulawesi Selatan dan Barat, kiranya dapat membantu mengatasi masalah angkutan perkotaan dan…

PENGUMUMAN JADWAL SELEKSI CALON ANGGOTA KPID PROVINSI SULAWESI BARAT PERIODE 2018-2021 Bersama ini diumumkan bahwa jadwal ujian lanjutan calon anggota KPID sebagai berikut. Selasa tanggal 11-12 Desember 2018 ujian psikotes bertempat di Hotel Matos Mamuju pukul 08.00 Wita Peserta diwajibkan menggunakan pakaian rapih dengan atasan warna putih dan bawahan warna hitam dan hadir 30 menit sebelum ujian dimulai TIM SELEKSI KETUA, ttd Drs.H.MUZAKKIR KULASSE, M.Si