Mamuju–Pj. Gubernur Sulawesi Barat (Sulbar) Bahtiar Baharuddin mengadakan pertemuan dengan Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Sulbar Andi Darmawangsa, Selasa 02 Juli 2024, di Kantor Kejaksaan Tinggi (Kejati) Sulbar. Pertemuan ini turut dihadiri Asisten Pemerintahan dan Kesra, Muh. Jaun, Asisten Administrasi Umum Amujib dan sejumlah pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), serta jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Sulbar. Agenda utama pertemuan ini adalah membahas peningkatan sinergitas dan koordinasi antara Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulbar dan Kejati Sulbar dalam pelaksanaan tugas dan fungsi masing-masing. Dalam pertemuan itu, Pj. Gubernur Sulbar Bahtiar Baharuddin menekankan pentingnya sinergitas antara Pemprov dan Kejaksaan untuk mendukung kinerja yang lebih efektif dan efisien. “Sinergitas yang baik antara pemerintah dan kejaksaan sangat diperlukan untuk memastikan pelaksanaan pembangunan berjalan lancar dan sesuai dengan aturan,” ujar Bahtiar. Sementara itu, Kajati Sulbar Andi Darmawangsa menyatakan kesiapan institusinya untuk memberikan berbagai bentuk bantuan hukum kepada Pemprov Sulbar. “Kejaksaan siap mendukung Pemprov Sulbar dalam pemulihan keuangan negara, pengelolaan aset, serta pemberian Legal Opinion (LO) dalam pelaksanaan dan pengambilan kebijakan pemerintahan. Kami juga siap memberikan pendampingan hukum dalam berbagai aspek yang diperlukan,” kata Andi Darmawangsa. Kedua belah pihak juga menyoroti perlunya peningkatan koordinasi guna mereduksi potensi penyimpangan dalam pelaksanaan pembangunan. Dengan koordinasi yang lebih baik, diharapkan proses pembangunan di Sulbar dapat berjalan dengan lebih transparan dan akuntabel, sehingga manfaatnya dapat dirasakan langsung oleh masyarakat. Para peserta yang hadir juga menyampaikan dukungan penuh terhadap upaya peningkatan sinergitas dan koordinasi ini. Mereka menekankan bahwa kolaborasi yang kuat antar semua pihak terkait akan mempercepat pencapaian tujuan pembangunan daerah. Kunjungan ini menandai langkah awal yang positif dalam memperkuat kolaborasi antara Pemprov Sulbar dan Kejati Sulbar. Diharapkan, sinergitas dan koordinasi yang terjalin dengan baik ini akan membawa manfaat besar bagi pembangunan dan kemajuan daerah. Biro Hukum Setda Sulbar mendukung penuh upaya ini dan siap berperan aktif dalam memastikan bahwa langkah-langkah yang diambil…
Mamuju--Kepala Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Peternakan (TPHP) Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) Syamsul Ma’rif turut mendampingi Pj. Gubernur Sulbar Bahtiar Baharuddin dalam kunjungan ke Balai Karantina Hewan, Ikan dan Tumbuhan (BKHI-T) Sulbar, Rabu 03 Juli 2024. Kunjungan tersebut juga dihadiri Kepala BKHI-T Sulbar Umar, Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan Dinas TPHP Sulbar, Nur Kadar, serta beberapa Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemprov Sulbar. Maksud dan tujuan kunjungan ini yaitu untuk meningkatkan sinergi Pemprov Sulbar dengan BKHI-T. Pj. Gubernur Sulbar, Bahtiar Baharuddin menyampaikan, Pemprov Sulbar akan terus bekerjasama dengan BKHI-T dalam melakukan pengawasan karantina terhadap hewan, ikan, dan tumbuhan yang masuk ke wilayah Sulbar. “Hal ini penting untuk mencegah masuknya spesies invasif atau penyakit hewan yang dapat merusak ekosistem lokal,” tegas Bahtiar. Sementara, Kepala BKHI-T Sulbar, Umar menyatakan pihaknya akan terus memberikan pelayanan terbaik serta terus melakukan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat, petani maupun peternak di Sulbar tentang pentingnya karantina hewan, ikan, dan tumbuhan serta cara untuk mencegah penyebaran penyakit dan invasi spesies asing. “BKHI-T akan terus bekerja dalam membantu Pemprov Sulbar dalam hal pemantauan lingkungan terkait kesehatan hewan dan tanaman di Sulbar, sehingga dapat diambil tindakan pencegahan atau penanggulangan lebih dini terhadap masalah yang mungkin timbul,” ujar Umar. Kepala Dinas TPHP Sulbar, Syamsul Ma’rif mengatakan, pihaknya berharap adanya kunjungan itu menjadi sinergi yang tidak hanya meningkatkan efisiensi dalam pengelolaan sumber daya alam dan keanekaragaman hayati, tetapi juga mendukung pembangunan berkelanjutan dan keberlanjutan ekonomi lokal di Sulbar. Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan Dinas TPHP Sulbar, Nur Kadar mengatakan, dalam pengawasan tindakan pencegahan dan penularan penyakit hewan, Pemprov Sulbar dan BKHI-T Sulbar terus melakukan kolaborasi terutama terkait lalulintas hewan. “Saat ini semua proses pengajuan persyaratan lalulintas dilakukan melalui website, oleh karena itu semua pengguna jasa bisa melakukan pengurusan dimana pun berada, mudah dan cepat,” pungkasnya. Penulis : Dinas TPHP Sulbar…
Yogyakarta--Komisi I DPRD Sulawesi Barat (Sulbar) melakukan kunjungan kerja (kunker) ke Kantor DPRD Daerah Istimewa Yogyakarta dalam rangka pendalaman informasi tentang pembahasan Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) Pertanggungjawaban Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) serta pelaporan pertanggungjawaban kegiatan DPRD. Kunker dilaksanakan Selasa 02 Juli 2024. Tujuannya untuk memperkuat pemahaman dan kapasitas anggota DPRD dalam penyusunan dan pengawasan anggaran. Kunjungan ini dipimpin Wakil Ketua Komisi I DPRD Sulbar Andi Muslim Fattah dan dihadiri beberapa anggota Komisi I, diantaranya Risbar Berlian, Irbad Kaimuddin, Dalif Arsyad, dan Yulianti. Kedatangan rombongan Komisi I DPRD Sulbar disambut Kepala Bagian Persidangan Sekretariat DPRD Daerah Istimewa Yogyakarta, Tri Suyutiyanto bersama Kepala Bagian Humas dan Protokol Sekretariat DPRD Daerah Istimewa Yogyakarta, Marlina Handayani serta dari Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Daerah Istimewa Yogyakarta. Dalam pertemuan tersebut, mereka berdiskusi mengenai berbagai aspek teknis dan substantif dalam penyusunan dan pembahasan Ranperda Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD. Topik lain yang dibahas adalah mekanisme pelaporan dan pertanggungjawaban kegiatan DPRD yang telah diterapkan di Yogyakarta. Wakil Ketua Komisi I DPRD Sulbar, Andi Muslim Fattah, mengatakan kunjungan itu merupakan bagian dari upaya peningkatan kualitas tata kelola keuangan daerah. "Kami berharap kunjungan ini memberikan wawasan baru tentang bagaimana menyusun Ranperda Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD dan bagaimana melaksanakan pelaporan pertanggungjawaban kegiatan DPRD secara transparan dan akuntabel," kata Muslim Fattah. Muslim Fattah menuturkan, dengan adanya kunjungan itu, pihaknya berharap dapat mengadopsi praktik-praktik terbaik yang telah diterapkan di Yogyakarta untuk kemudian diimplementasikan di Sulbar. “Tujuan akhirnya adalah untuk meningkatkan transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan anggaran dan pelaksanaan kegiatan DPRD," tambahnya. Hasil dari kunker ini akan menjadi bahan evaluasi dan pertimbangan bagi DPRD Sulbar dalam menyusun kebijakan dan program kerja ke depan. Komisi I berkomitmen untuk terus mendorong terciptanya tata kelola pemerintahan yang baik serta program-program yang berdampak positif bagi masyarakat. Penulis : Humas DPRD Sulbar Editor : humassulbar
MAMUJU - Pj Ketua PKK Sulbar Ny.Hj.Sofha Marwah Bahtiar mengapresiasi hasil kreasi warga binaan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Perempuan Kabupaten Mamuju. Hal itu, disampaikan saat mengunjungi Lapas Perempuan Mamuju sembari bercengkrama dengan warga binaan. "Tadi saya lihat langsung warga binaan membuat kreasi seperti pembuatan sapu tangan hingga pembuatan kue tradisonal," kata Sofhia, Rabu 3 Juli 2024. Saat berkeliling, Pj Ketua PKK Sulbar bersama rombongan dikenalkan proses daur ulang sampah oleh warga binaan Lapas Mamuju menjadi kerajinan tangan, berupa hiasan bunga, juga makanan hasil kreasi warga binaan, seperti keripik pisang, roti bram serta kue tradisional Sulbar "Kita sangat apresiasi kepada petugas yang telah membina warga binaan sehingga mereka bisa berkreasi, walaupun di dalam Lapas," ungkapnya. Dia berharap para binaan usai menjalani masa tahanan bisa lebih baik lagi ke depan saat keluar. "Ini bisa menjadi modalnya berusaha jika sudah keluar," tandasnya. Rombongan PKK Sulbar ikut serta bersama Pj Gubernur Bahtiar mengunjungi ruangan warga binaan. Dirangkaikan juga penanaman pohon sukun dan pemberian bibit komoditas seperti cabe hingga pepaya.(rls)
MAMUJU - Sekretaris Provinsi Sulawesi Barat yang juga Ketum Pengprov ISSI Sulawesi Barat Muhammad Idris memimpin Rapat pengurus Ikatan Sport Sepeda Indonesia (ISSI) Sulbar dalam rangka persiapan Event Nasional (Sulbar Criterium Race) ISSI Sulbar, di Rujab Sekprov, Rabu (3/7/2024). "Kita sepakati ada dua kegiatan besar akan dilaksanakan ISSI Sulbar, pertama event nasional Sulbar Criterium Race dan fun bike," kata Idris. Ia membeberkan bahwa program Sulbar Criterium Race ini akan dilaksanakan bulan September tahun 2024. "Ini akan dipusatkan di kompleks perkantoran Gubernur yang dihadiri dari provinsi lain," tambahnya. Sementara itu, ISSI fokus dulu pada skala nasional, belum untuk internasional karena persiapannya lebih ribet. "Para riders akan hadir memeriahkan event yang kita laksanakan," ungkapnya. Selain itu, akan ada 12 klas race yang akan diperlombakan nantinya. "Program fun bike sendiri untuk mengakomodasi teman-teman di komunitas dan club. Sambil berwisata di Batu Losa, makanya kita sebut tour Bike Batu Losa 2024," tandasnya.(rls)
Mamuju--Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Perkim) Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) adalah salah satu Perangkat Daerah yang ikut serta dalam rombongan Kunjungan Kerja (Kunker) Pj. Gubernur Sulbar Bahtiar Baharuddin di Wisata Ujung Bulo, Pulau Karampuang, Kabupaten Mamuju, Selasa 02 Juli 2024. Kunjungan kerja tersebut dalam rangka menghadiri Gerakan Pangan Murah (GPM). Turut hadir dalam rombongan Kapolda Sulbar Irjen Pol. Adang Ginanjar, Danrem Brigjen TNI Deni Rejeki, unsur Forkopimda Sulbar lainnya, Pj. Ketua TP-PKK Sulbar Ny. Sofha Marwah Bahtiar dan Ketua Bhayangkari Polda Sulbar Ny. Miranti Adang dan beberapa Kepala Perangkat Daerah. Kegiatan tersebut dihadiri Sekretaris Dinas Perkim Sulbar Amrin, atas arahan Kepala Dinas Perkim Sulbar H. Syaharuddin. “Alhamdulilah hari ini (Selasa 02 Juli red.) kita hadir lagi di Pulau Karampuang untuk menghadiri GPM, yang merupakan kolaborasi Pemprov Sulbar dengan Polda Sulbar melalui TP. PKK Sulbar dan Bhayangkari Polda Sulbar,” ucap Amrin. “Kami melihat antusias warga Karampuang sangat luar biasa, mendapat perhatian seperti ini dari pemerintah melalui GPM yang sudah lama mereka tunggu, apalagi bisa langsung bertatap muka dengan Pj. Gubernur Sulbar dan Ketua TP. PKK Sulbar,” tambahnya. Selain menghadiri GPM, Pj. Gubenur Sulbar bersama rombongan juga melakukan penanaman bibit pohon sukun di akhir kegiatan. Di tempat terpisah, Kepala Dinas Perkim Sulbar, H. Syaharuddin menyatakan sangat mengapresiasi pelaksanaan GPM karena kegiatan itu merupakan yang pertama kalinya diadakan di Pulau Karampuang. Penulis : Dinas Perkim Sulbar Editor : humassulbar
MAMUJU, –Gangguan terhadap server Pusat Data Nasional (PDN) belum lama ini menjadi peringatan bagi setiap instansi dan Pemda untuk lebih memperkuat tim keamanan siber. Untuk Pemprov Sulbar sendiri tidak terdampak atas insiden tersebut. Hanya saja penting agar lebih waspada terhadap gangguan siber. “Alhamdulillah Data Pemprov Sulbar dan Kabupaten yang jumlahnya kurang lebih 500 data set dalam aplikasi Sapota sampai saat aman karena tersimpan di Pusat Data Nasional (PDN) Bekasi karena yang terserang adalah PDN Sementara Surabaya.Meskipun demikian kami tetap harus waspada dan melakukan antisipasi back up data untuk mengantisipasi peretasan tersebut,” ucap Kepala Dinas Komunikasi Informatika Persandian dan Statistik Pemprov Sulbar Mustari Mustari Mula, Rabu 3 Juli 2024. Atas insiden tersebut Diskominfo Sulbar juga melakukan langkah antisipasi. Pejabat fungsional pranata Komputer Dinas Kominfo Sulbar Topan Hari Prasetyo menambahkan langkah antisipasi yang dilakukan sebagai berikut; 1. Menyiapkan permintaan backup retention terhadap server pemprov yang ada di PDN di lokasi yang terpisah baik PDN1 dan PDN2. 2. Melakukan pengetatan dalam penanganan kerentanan yang muncul terhadap aset SPBE (data dan informasi, pusat data, jaringan intra pemerintah, SPLP, dan Aplikasi) terutama pada mitigasi dan tindak lanjut rencana mitigasinya. 3. Mengurangi ketergantungan vendor, terutama pada penanganan dan penyediaan layanan yang terkait aset SPBE, untuk mengurangi potensi sabotase. 4. Meningkatkan pemahaman tentang resiko keamanan siber terutama jika menyangkut ransomeware tentu terkait dengan kebiasaan berselancar internet yang aman termasuk menyiapkan anti virus yang mumpuni 5. Mempedomani standar keamanan yang berlaku baik amanat Undang undang Perlindungan data pribadi, UU ITE dan turunannya maupun pemenuhan standar iso 27001. (Rls)
MAJENE – Nyaris setiap hari Forkopimda Sulawesi Barat melakukan penanaman pohon. Hal ini dilakukan Karena Sulbar salah satu provinsi yang rawan bencana longsor. Selain itu apa yang dilakukan oleh Sulbar bertujuan untuk kelangsungan hidup alam dan manusia. Seperti yang berlangsung di halaman belakang Sekolah Polisi Negara (SPN) Polda Sulbar, Kecamatan Malunda Kabupaten Majene Sulawesi Barat, Rabu (3/7/2024). Dalam penanaman berbagai jenis pohon tersebut dihadiri oleh Pj Gubernur Bahtiar Baharuddin dan Kapolda Sulbar Irjen Adang Ginanjar. PJ Gubernur Sulbar Bahtiar Baharuddin mengatakan gerakan menanam pohon Sukun dilaksanakan di SPN bukan sekedar menanam pohon, melainkan menanam untuk perlindungan dan kehidupan. Berdasarkan BMKG, 25 tahun kedepan dunia menghadapi krisis pangan akibat cuaca buruk dan dunia yang menjadi tempat tinggal manusia terjadi kerusakan dimana mana. Terutama Masalah ekosistem alam yang sudah tidak seimbang sehingga tidak ada jalan lain selain menanam pohon. “Jangan sampai kita mengalami krisis pangan 25 tahun kedepan maka tidak ada jalan lain kita menanam pohon. Bersyukur lagi kita menanam pohon yang produktif yang dapat menjadi sumber gizi masyarakat dan menjadi sumber pendapatan masyarakat,” ucap Bahtiar. “Kegagalan penghijauan selama ini disitu, asal itu saja, tanam kayu, kayunya besar dipotong lagi, beda buah buahan, terus dipelihara,” tambah Bahtiar. Kapolda Sulbar Irjen Pol Adang Ginanjar berterima kasih atas kesempatan PJ Gubernur berkunjung ke SPN, sekaligus dalam rangkaian kegiatan gerakan menanam pohon. “Terima kasih kedatangan PJ Gubernur ke SPN, ini suatu kebanggaan datang untuk menanam pohon di SPN. Ini bagus juga agar lahan kosong disini dapat dimanfaatkan untuk pohon, seperti Sukun,” ucap Kapolda. Kapolda juga berkomitmen mendukung gerakan menanam pohon yang menjadi prioritas PJ Gubernur. Menurutnya gerakan menanam pohon sangat bermanfaat, selain untuk menambah penghasilan masyarakat juga untuk mengantisipasi bencana. (*)
MAMUJU - Pj Gubernur Bahtiar mengunjungi Lapas Perempuan dan Anak di Kecamatan Kalukku, Mamuju, Rabu 3 Juli 2024. Turut mendampigi Pj Ketua PKK Sulbar, Asisten, dan diterima langsung Kakanwil Kemenkumham Sulbar. "Kita silaturahim di Lapas Perempuan dan anak, warga binaan cukup spesifik melayani tahanan," kata Bahtiar. Dirinya menyempatkan melihat fasilitas pelayanan lapas ke tahanan, termasuk menyaksikan para tahanan membuat kerajinan tangan. "Ini betul-betul dilayani dengan baik, kita sangat berterimakasih atas pelayanan diberikan kepada warga yang ada dalam tahanan," tambahnya. Sementara itu, dilanjutkan juga penanaman pohon dan penyerahan bantuan bibit beberap komoditas. "Kita juga menanam pohon sukun dan memberikan bibit cabe hingga pepaya kalifornia," ungkapnya. Selain itu, Pj Bahtiar juga akan menindaklanjuti aspirasi lapas soal jalan masuk. "Kita akan sampaikan ke Bupati Mamuju agar mendapat perhatian jalanannya karena sering mengalami kebanjiran," ujarnya. Pj Bahtiar juga cukup prihatin dengan banyaknya kasus narkoba yang ditahan sekitar 70 persen. "Ini persoalan serius yang harus menjadi perhatian. Kita ingin warga Sulbar turut andil memerangi narkoba," ucapnya. Sedangkan, Kakanwil Kemenkumham Sulbar Pamuji Raharja mengungkapkan terimakasih atas kunjungan Pj Gubernur ke Lapas Perempuan dan Anak. "Kami sangat berterimakasih atas kunjungannya, apalagi ada pemberian bibit pohon tadi dan menanam pohon sukun," ujarnya.(rls)
MAMUJU - Penjabat (Pj) Gubernur Sulbar, Bahtiar Baharuddin, tak henti-hentinya melakukan penanaman pohon sukun di Sulbar. Kali ini, Dirjen Politik dan Pemerintahan Umum Kemendagri itu menanam pohon sukun di areal kantor stasiun TVRI Sulbar, Rabu, 3 Juli 2024. Terlihat, sambutan hangat diberikan Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Stasiun (Kepsta) TVRI Sulbar, Isnaendi Wiarno, bersama seluruh pegawai stasiun TVRI Sulbar, kapada Pj Gubernur Bahtiar Baharuddin beserta rombongan. Isnaendi Wiarno mengucapkan terimakasih kepada Pj Gubernur Sulbar yang telah hadir mengunjungi stasiun TVRI Sulbar dalam rangka kunjungan kerja. "Salah satu agendanya yaitu menanam pohon sukun yang telah diberikan kepada kami, sehingga pada hari ini juga kami sama-sama menanam apa yang telah diberikan oleh Pj Gubernur Sulbar," kata Isnaendi Wiarno. Untuk kolaborasi kedepannya, kata dia, pihaknya akan bersama-sama dengan Pemprov Sulbar membangun kemajuan Sulbar. "Kami dari media akan membantu program-program kerja beliau. Semoga kerjasama ini akan terjalin, kerjasama yang baik antara Pemprov Sulbar dengan TVRI," ujarnya. Pj Gubernur Bahtiar Baharuddin menjelaskan, pihaknya hadir di kantor stasiun TVRI Sulbar, lantaran TVRI merupakan salah satu lembaga yang mengemban tugas negara di bidang penyiaran publik. "Hari ini, saya silaturahim di TVRI Sulbar. Saya tahu betul, sebagai mantan kapuspen Kemendagri, ini LPP (lembaga penyiaran publik) salah satunya adalah TVRI yang mengemban tugas negara di bidang penyiaran publik," pungkas Pj Gubernur Bahtiar. Menurutnya, keberadaan TVRI sangatlah penting bagi kemajuan pembangunan peradaban dan mengawal seluruh program-program nasional maupun daerah di Sulbar. "Jadi, saya atas nama Pemprov mengucapkan terimakasih atas kesetiaan TVRI mengawal Sulbar dari awal hingga hari ini sudah 20 tahun usianya. Oleh karenanya, saya hadir di sini silaturahmi dengan kawan-kawan TVRI bahwa sebagai gubernur tugas saya itu sebagai wakil pemerintah menggerakkan seluruh penyelenggara negara di sini. Ini TVRI penyelenggara negara juga, ciuman dia namanya Lembaga penyiaran publik, tapi sama-sama kita digaji oleh negara," ungkapnya. Kehadiran Pj Gubernur Bahtiar di kantor…