humassulbar

humassulbar

TABULAHAN -- SMA Negeri 1 Tabulahan merupakan sekolah menengah atas terbesar di Kecamatan Tabulahan Kabupaten Mamasa, Sulawesi Barat. Lokasi sekolah ini berada di pebukitan. Menuju ke lokasi tersebut harus berjalan kaki dari jalan poros M dengan durasi perjalanan sekitar 15 menit. Di sekolah inilah Pj Gubernur Sulawesi Barat Bahtiar Baharuddin berkunjung dan berdialog langsung dengan para pelajar serta para guru SMA 1 Tabulahan. Namun sebelumnya Pj Bahtiar menyerahkan sejumlah bibit pohon kepada para guru dan pelajar. Termasuk menyerahkan bola volley dan bola. "Saya titip buat pelajar dan guru di sini. Tanamki., pasti akan bermanpaat"pesan Pj Bahtiar kepada para guru dan pelajar, Senin (22/7/2024). Kedatangan Pj Bahtiar disambut antusias oleh ratusan pelajar SMA Tabulahan. Mereka berjejer rapi dari pintu gerbang jalan hingga ke dalam pekerangan sekolah. Mereka meneriakan yel yel pelajar hingga bertepuk tangan. Kepala sekolah SMA Tabulahan, Sanda mengatakan diirinya mewakili ratusan pelajar dan guru merasa bangga sebab Pj Bahtiar menjadikan sekolah SMA 1 Tabulahan sebagai agenda kerja di Mamasa yang belum pernah terjadi sebelumnya. "Ini pasti tak akan terlupakan. Suatu sejarah di sekolah kami" tandas Sanda. Sekolah ini dirintis pada tahun 2016 lalu. Sepanjang beridirnya sekolah tersebut sudah enam kali menamatkan pelajar. Sehingga sampai sekarang jumlah siswanya mencapai 221 siswa. Sementara itu Pj Bahtiar menyempatkan memberikan motivasi kepada para pelajar. Sambil menceritakan bahwa dirinya juga adalah anak yang berasal dari kampung, sekolah SMA nya di kabupaten Bone dan bertempat tinggal di tepi sawah. Walaupun bersekolah di kampung bukan berarti kita tak memiliki harapan dan cita cita yang tinggi untuk berbakti kepada masyarakat. Contoh kata Pj Bahtiar banyak putra asal Mamasa yang menduduki jabatan penting di Pemprov Sulbar. Seperti Kepala Dinas Kesehatan Drg.Asran. "Ada yang mau jadi dokter tidak?" Tanya Bahtiar. "Mauu" jawab pelajar sambil mengacungkan jari ke atas. "Nah ini contoh. Dokter Asran, berasal dari sini juga" ujar Bahtiar.…

TABULAHAN -- Para tokoh masyarakat, tokoh adat dan agama serta perangkat Kecamatan Tabulahan Kabupaten Mamasa bertemu dengan Pj Gubernur Sulawesi Barat Bahtiar Baharuddin di Aula Kecamatan Tabulahan, Senin (22/7/2024). Banyak warga yang hadir, sambil menggendong anaknya duduk menyimak saat Pj Bahtiar berbicara di hadapan mereka. Walaupun tempatnya sangat sederhana, beratap seng tanpa plafon, berdinding kayu yang sudah rapuh tetapi tak menyurutkan semangat Pj Gubernur menyapa warga Tabulahan. Walah di hadapannya, banyak warga yang memakai sendal atau memakai pakaian ala kadarnya. Mengawali arahannya Pj Bahtiar mengungkapkan bahwa dirinya yang berinsiasi ke Tabulahan, bukan undangan dari pihak manapun. "Saya yang minta datang ke sini. Bukan diminta oleh OPD Pemprov dan kabupaten Mamasa. Saya yang insiatif setelah dua kali melintas ke Mamasa. Saya prihatin makanya ingin dialog langsung dengan kita semua" ujar Pj Bahtiar. Di hadapan Pj Bahtiar bertengger ubi rebus dan jagung rebus. Sementara segelas kopi ikut menemani pekananan yang disuguhkan oleh warga dan kecamatan. "Ini saya bawa seluruh OPD Pemprov Sulbar. Sengaja saya bawa agar kita mendengar langsung apa yang warga butuhkan. Kita harus tau apa yang warga keluhkan lalu kita programkan" jelas Bahtiar. Disamping Pj Bahtiar ikut hadir Asisten Muh.Jaun, Kepala Dinas Sosial Abd Wahab. Bapperinda Sulbar Junda Maulana, Kadis Kesehatan Sulbar, Kadis Pertanian, Kadis PU, Kadis Perindag, Kadis Lingkungan Hidup, Kadis Pemberdayaan Masyarakat Desa, Biro Kesra dan pemerintahan serta sejumlah OPD lainnya. Dari pihak kecamatan ikut pula Camat Tabulahan Martina, S.sos Beberapakali warga memberikan aplaus saat Pj Bahtiar mengungkapkan harapan dan keinginannya kepada warga Tabulahan. "Betul pak. Ini baru kami dengar. Bagus pak" teriak warga sambil bertepuk tangan. "Saya datang ke sini membawa bantuan. Ini dari pribadi saya. Belum dari Pemprov Sulbar. Termasuk bola yang baru saya serahkan. Semua dari saya" ungkapnya. Bantuan Bola yang diberikan oleh Pj Bahtiar setelah dirinya melihat banyaknya warga yang kerapkali bermain bola dan…

Mamuju - Nama Pj Gubernur Sulawesi Barat, Bahtiar Baharuddin kembali dicatut oleh oknum tak bertanggungjawab. Pelaku menggunakan foto Pj Gubernur Sulbar dijadikan profil WhatsApp dan menjalankan aksinya. Aksi pelaku pertama mencoba menipu Kepala BPS Sulbar dengan meminta bantuan dan aksi kedua dilakukan ke pemilik barik beras di Kabupaten Polman. Namun, kedua aksinya tersebut tidak berhasil karena para calon korban tidak memercayai pelaku. "Iya ada kembali mencatut nama Pj Gubernur dan mencoba menipu beberapa pejabat serta pengusaha," kata Jubir Pemprov Sulbar Mustari Mula, Senin 22 Juli 2024. Ia menambahkan agar masyarakat tidak menggubris jika dihubungi nomor WhatsApp yang menggunakan foto Pj Gubernur. "Meskipun sampaia sekarang belum ada dirugikan, maka kita himbau seluruh warga tidak mempercayai oknum tersebut untuk mendapatkan keuntungan namun menggunakan nama Pj Gubernur," tambahnya. Apalagi, pelaku berusaha menipu masyarakat dengan modus meminta bantuan atas nama Pj Gubernur. "Hati-hati jika ada yang menghubungi via WhatsApp atau telepon, mengatasnamakan Bapak Gubernur untuk memberikan bantuan. Karena ada yang mencatut nama Bapak Gubernur, dengan nomor kontak +62 85396491457, dengan modus meminta bantuan untuk membiayai suatu kegiatan," bebernya. "Jadi jelas-jelas ini hoaks, penipuan yang mencatut nama Bapak Gubernur. Masyarakat harus berhati-hati," tegasnya.(rls)

POLMAN - Pemkab Polman melaksanakan sosialisasi program pengembangan pisang cavendish dengan skala bisnis di Desa Sumarrang Kecamatan Campalagian, Kabupaten Polman, Jumat 19 Juli 2024 lalu. Program yang kini dikembangkan oleh Pemprov Sulbar tersebut digagas oleh Pj Bahtiar Baharuddin Hadir langsung Pj Bupati Polman Ilham Borahima didampingi Tenaga Ahli Bupati Muhammad Abduh, Ketua Bappeda Polman, dan sejumlah kepala OPD. Hadir juga tim percepatan pembangunan ekonomi Sulbar, perwakilan PT. Citra Agri Pratama sebagai oftaker, Perbankan, KTNA, pengurus kelompok tani petani, dan masyarakat umum dengan jumlah peserta sekitar 70 orang. Pj Bupati Polman Ilham Borahima mengharapkan agar para petani memanfaatkan betul-betul kesempatan ini sebagai peluang emas untuk meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan. "Apalagi komoditi yang akan dibudidayakan bukan merupakan hal baru melainkan sudah menjadi komoditi tradisi orang Mandar," ucap Ilham. Hanya saja, lanjut Ilham Manajemen usaha taninya yang diperbaiki, sehingga tercipta sebuah ekosistem bisnis pisang yang mendunia. "Pj Gubernur Sulbar sebagai penggagas gerakan usaha ini, telah melakukan MOU dengan salah satu perusahaan dari timur tengah, untuk pemasaran produk ini," ujarnya. Asisten II Pemprov Sulbar Muchtar mengatakan sosialisasi program penanaman pisang cavendish skala bisnis menggunakan skema Pembiayaan Kredit Usaha rakyat ( KUR). "Pisang cavendish adalah salah satu dari sekian banyak buah tropis yang hampir semua orang menyukainya, adaptip terhadap iklim dan berbagai jenis tanah, serta cukup mudah dibudidayakan," bebernya. Sehingga menurutnya, usaha budidaya pisang cavendish ini dijamin akan berhasil, dan bahkan bisa menjadikan pengusaha taninya terancam kaya. Saat sosialisasi ini berlangsung, mendekati 100 - an hektare lahan yang sudah terdata oleh koordinator lapangan TA. Pj Bupati, yang dalam waktu singkat akan masuk tahap pemberkasan jika sudah melalui verifikasi teknis oleh Tim teknis CAP.(rls)

Polman--Kepala UPTD Balai Perbibitan Hijauan Makanan Ternak dan Inseminasi Buatan (BPHMT-IB) Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Peternakan (TPHP) Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar), Nurdin, bersama staf turun langsung melakukan monitoring dan pengecekan penanaman bibit rumput pakchong di Desa Batupanga Da’ala, Kecamatan Luyo, Kabupaten Polewali Mandar (Polman), Sabtu (20/07/2024). Dalam upaya memenuhi kebutuhan pakan hijauan untuk ternak sapi potong di IPTU Beroangin, memulai kegiatan pemanfaatan lahan seluas 5 hektar di Batupanga Da’ala sebagai kebun rumput. Kegiatan ini dilaksanakan secara bertahap dengan pendampingan intensif dari Koordinator Lapangan Kuntum Khairul Umar dan Fungsional Pengawas Mutu Pakan Sulbar. Kepala UPTD BPHMT-IB Dinas TPHP Sulbar, Nurdin menjelaskan bahwa pendampingan itu bertujuan untuk memastikan setiap tahap penggarapan dan penanaman bibit rumput dilakukan secara optimal, sehingga dapat menghasilkan pakan hijauan yang berkualitas. "Kami ingin memastikan bahwa seluruh proses, mulai dari pengolahan lahan hingga penanaman bibit, dilakukan dengan tepat. Ini penting agar hasil yang didapatkan maksimal dan mampu memenuhi kebutuhan pakan ternak di IPTU Beroangin," ujar Nurdin. Sementara itu, Kepala Dinas TPHP Sulbar, Syamsul Ma’rif menyampaikan, hal yang perlu mendapat perhatian khusus adalah ketersediaan air untuk memastikan pertumbuhan hijauan tidak terganggu, terutama pada musim kemarau. “Musim kemarau sering kali menjadi kendala utama dalam kegiatan penanaman hijauan makanan ternak, sehingga langkah-langkah antisipatif seperti pengecekan rutin ketersediaan air sangat diperlukan,” pungkasnya. Penulis : Dinas TPHP Sulbar Editor : humassulbar

MAJENE - Pj Gubernur Sulbar Bahtiar Baharuddin mengunjungi pelabuhan palipi Kabupaten Majene, Minggu 21 2024 malam. Kunjungan tersebut turut hadir Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Sulbar Suyuti Marzuki, Asisten TAta Pemerintahan dan Kesra M Jaun, Kadis Perhubungan Maddareski Salatin, Kadis Sosial Wahab Hasan Sulur, Kadis DPMPTSP Habibi Aziz, Kadis Kominfo Mustari Mula, Karo Tapem Arianto Plt Sahli Gub Bidang Kemasyarakatan M.Lutfi serta rombongan lainnya. "Jadi Pj Gubernur mengunjungi pelabuhan Palipi sekaligus melakukan penanaman pohon diarea pelabuhan sekitar 6 hektare dengan penataan yang baik," kata Suyuti, Senin 22 Juli 2024. Ia menambahkan selain menanam pohon, dilanjutkan mengecek kesiapan beberapa fasilitas PPI Palipi dalam mendukung perikanan tangkap Sulawesi Barat. Serta memenuhi kebutuhan nelayan khususnya yaitu tambat labuh dan kebutuhan BBM nelayan "Ini pertama kali Pj Gubernur kunjungi pelabuhan Palipi, makanya kita jelaskan semua fasilitasnya dan kendalanya selama ini," tambahnya. Kendala yang dimaksud susahnya kapal sandar di Palabuhan Palipi disebabkan tingginya gelombang. Memasuki musim utara gelombangnya sangat besar dan merusak fasilitasnya. "Pertamina di area pelabuhan juga sudah kita perjuangkan kerjasama dengan pihak pertaminan pusat, kemudian gelombangnya ini harus kita cepat selesaikan sebab struktur tanahnya tidak bagus yang menghabiskan anggaran," ungkpnya. Pabrik es yang ada di pelabuhan palipi juga akan rehab agar bisa memproduksi lebih banyak lagi dan masyatakat tidak lagi kesulitan mencari es batu. "Termasuk memungkinkan penyediaan rumah singgah nelayan khususnya nelayan pulau-pulau dan nelayan pelintas karena PPI posisi strategis di ALKI II dan merupakan Wilayah pengelolaan perikanan WPP 713 yang kaya sumberdaya ikan," tandasnya.(rls)

Polman --Kepala Dinas Komunikasi Informatika Persandian dan Statistik Pemprov Sulbar , Mustari Mula turut mendampingi PJ Gubernur Sulbar Bahtiar Baharuddin berkunjung ke Taman Budaya Buttu Cipping, Minggu 22 Juni 2024 malam Hadir mendampingi kunjungan kerja Gubernur ke TBM Buttu Ciping antara lain, Asisten Tata Pemerintahan dan Kesra M. Jaun, Kadis Perhubungan Maddareski, Kadis Sosial Wahab Hasan Sulur, Kadis DPM PTSP Habibi Aziz, Kadis Kominfo Mustari Mula,Karo Tapem Arianto Plt Staf Ahli Gubernur Bidang Kemasyarakatan M.Lutfi serta rombongan lainnya. Selain melakukan penanaman pohon dalam mendorong program penghijauan, rombongan juga menyaksikan persiapan pelaksanaan Temu Teater yang dilaksanakan di TBM Buttu Cipping. Mustari Mula mengatakan, berdasarkan agenda yang telah disusun oleh UPT TBM, 22-23 Juli diselenggarakan Temu Teater. Selain itu terdapat beberapa kegiatan kesenian dan budaya menyusul dalam rangka menyambut HUT RI ke-79. " Berbagai event yang dikemas, diantaranya Festival Budaya Sulbar dan Festival Permainan Rakyat yang dilaksanakan oleh UPTD TBM Sulbar," ucap Mustari yang juga selaku Jubir Pemprov Sulbar. (Rls)

POLMAN : Walaupun hari libur dan malam hari, Pj Gubernur Sulbar Bahtiar Baharuddin tetap melakoni aktivitas di lapangan. Usai berkunjung di Kabupaten Bone dan Sidrap bersama sejumlah OPD Pemprov Sulbar, Minggu (21/7/2024), Bahtiar melakukan kunjungan ke taman Budaya Buttu Cipping di Kabupaten Polman, Minggu 21 Juli 2024. Bahtiar tiba di Polman pada malam hari. Seperti aktivitas selama beberapa bulan terakhir, Bahtiar konsisten mendorong penghijauan dengan menggalakkan Gerakan menanam pohon jenis hortikultura. Bahtiar menekankan tentang gerakan menanam pohon di berbagai titik bukan sekedar menanam, melainkan untuk pencegahan bencana dan juga mendorong ekonomi hijau. Kata dia menanam untuk kehidupan dan perlindungan. Gerakan ini sebab Sulbar termasuk daerah rawan bencana di Indonesia. Baik bencana gempa bumi maupun longsor. Oleh sebab itu dirinya terus melakukan gerakan menanam pohon. “Kita pernah mengalami bencana alam, oleh karenanya kita harus memastikan seluruh warga masyarakat Sulbar dan pemerintah daerah dan penyelenggaraan negara di sini memiliki semangat yang sama bahwa alam Sulbar ini harus kita jaga," kata Bahtiar. Bahtiar mendorong agar OPD memanfaatkan aset seperti taman budaya Buttu Cipping untuk melakukan penanaman pohon. "Terutama bagaimana kembali menghijaukan alam, tentu masih teringat dalam ingatan kita Sulbar pernah mengalami bencana alam dan baru-baru provinsi lain termasuk Sulsel juga mengalami bencana alam longsor menimbulkan banyak korban. Betapa daya rusaknya sangat tinggi ketika alam tidak dirawat dengan baik," ucapnya. Sebab itu dia berharap kolaborasi Pemprov dan Pemkab serta Forkopimda dan masyarakat bersama sama melakukan penghijauan dengan menanam pohon yang bisa menghasilkan. (Rls)

Mamuju -- Biro Hukum Sekretariat Daerah (Setda) Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) melaksanakan Family Gathering di Pantai Tapandullu, Kecamatan Simboro, Kabupaten Mamuju, Sulbar, Sabtu (20/7/2024). Kegiatan ini mengusung tema "Together in Harmony". Plt. Kepala Biro Hukum Setda Sulbar, Nuryani mengatakan, kegiatan itu diharapkan dapat meningkatkan sinergitas dalam mencapai tujuan organisasi. “Ini untuk menambah semangat kita dalam melaksanakan kegiatan tugas pokok dan fungsi kita selaku pegawai di Biro Hukum Setda Sulbar," kata Nuryani, dalam sambutannya saat membuka kegiatan itu. "Kita merupakan satu kesatuan dalam wadah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Biro Hukum Setda Sulbar bersama-sama menjalankan kegiatan kita selama satu tahun ke depan,” sambungnya. Nuryani mengungkapkan, hal itu dilakukan agar pegawai Biro Hukum Setda Sulbar bisa saling memberikan pengertian dan satu pemahaman dalam mencapai tujuan organisasi. “Bekerjalah sesuai amanah yang telah dititipkan Allah SWT, agar apapun yang kita kerjakan selama ini sesuai aturan menjadi barokah,” harapnya. Nuryani mengajak para pegawai untuk lebih menjaga kekompakan, solidaritas, sinergi dan harmonisasi dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsi sebagaimana tema Family Gathering. Kegiatan berlangsung mulai pagi hingga sore dengan berbagai aktivitas lomba. Ketua Pelaksana Family Gathering, Muhammad Asri menjelaskan, berbagai games dilakukan dalam kegiatan itu, seperti game mencari keluarga, game biro hukum, game stafet sarung, game tebak kata, game stafet bola, dan game bola ke dalam keranjang. "Semua lomba ini punya filosofi dituntut ketenangan, kesabaran, keikhlasan, kecepatan, dalam melakukan pekerjaan," terangnya. Family Gathering juga menghadirkan beberapa pejabat yang pernah bertugas sebagai Kepala Biro Hukum Setda Sulbar baik yang defenitif maupun pelaksana tugas, diantaranya Staf Ahli Bidang Hukum dan Politik Djamila, sekaligus menutup langsung kegiatan itu. Djamila menyampaikan apresiasi atas terlaksananya kegiatan yang berlangsung meriah itu, dan bersyukur pernah menjadi bagian dari keluarga besar Biro Hukum Setda Sulbar. "Agar solidaritas dan kekompakan serta kebersamaan dapat terjalin semakin erat dan tahun yang akan datang kegiatan ini dapat lebih meriah…

Polman--Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar), Asran Masdy mendampingi Pejabat (Pj) Gubernur Sulbar, Bahtiar Baharuddin, dalam kunjungannya ke rumah Athala Dwi Putra, seorang anak yang menderita penyakit ginjal bocor sejak berumur 2 tahun. Kunjungan ini merupakan wujud perhatian dan kepedulian Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulbar terhadap kesehatan seluruh warganya. Pj. Gubernur Sulbar juga didampingi sejumlah pejabat lingkup Pemprov Sulbar lainnya dalam kunjungannya ke rumah Athala Dwi Putra, di Desa Tangnga-Tangnga, Kecamatan Tinambung, Kabupaten Polewali Mandar (Polman), Jumat 19 Juli 2024. Athala, yang kini berusia 5 tahun, telah mengalami pembesaran perut yang semakin hari semakin memburuk akibat penyakit ginjal bocor yang dideritanya. Kondisi ini memerlukan perhatian dan penanganan medis yang intensif serta dukungan dari berbagai pihak. Pj. Gubernur Sulbar, Bahtiar Baharuddin menyatakan Pemprov Sulbar berkomitmen untuk memberikan perhatian dan bantuan yang maksimal bagi Athala dan keluarganya. "Kami akan memastikan bahwa Athala mendapatkan perawatan medis terbaik yang tersedia dan mendukung keluarga dalam menghadapi situasi ini," ujar Bahtiar. Sementara, Kadinkes Sulbar Asran Masdy menekankan pentingnya kerja sama antara pemerintah, tenaga medis, dan masyarakat dalam mengatasi berbagai masalah kesehatan di daerah ini. "Kami akan terus berupaya meningkatkan pelayanan kesehatan di Sulbar, terutama bagi mereka yang membutuhkan perhatian khusus seperti Athala," kata Asran Masdy. Kunjungan ini diharapkan dapat memberikan semangat dan harapan bagi Athala dan keluarganya, serta menunjukkan bahwa Pemprov Sulbar selalu siap hadir untuk mendukung dan membantu warganya yang sedang menghadapi masalah kesehatan. Penulis : Dinkes Sulbar Editor : humassulbar