humassulbar

humassulbar

Mamuju,-- Pj. Gubernur Sulbar Akmal Malik akan mengakhiri jabatannya sebagai PJ Gubernur Sulbar 12 Mei mendatang. Besok, Kamis 11 Mei, Akmal Malik berangkat menuju Jakarta pukul 07.00 WITA melakukan pertemuan dengan sejumlah OPD Lingkup Pemprov Sulbar Akmal Malik menyampaikan, sebagai Dirjen Otda Kemendagri, akan tetap memperhatikan Sulbar agar lebih baik lagi kedepan. "Saya tidak kemana-mana, saya hanya kembali ke Ditjen Kemendagri," kata Akmal saat pertemuan di Rujab Gubernur Sulbar, Rabu malam , 10 Mei 2023 Untuk agenda di Jakarta hingga 12 Mei, Akmal Malik akan melibatkan sejumlah OPD bertemu langsung dengan PJ Gubernur Sulbar yang baru guna membahas perihal yang perlu menjadi perhatian utama untuk Sulbar. "Kedepan kita harus mendorong penyelesaian isu stunting dan kemiskinan ekstrem. Persoalan ekonomi kita belum selesai. Beberapa catatan yang harus dibenahi. Dan diperlukan kolaborasi untuk menyelesaikan persoalan di Sulbar," ungkapnya. Akmal Malik juga berterima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung dalam menjalankan sejumlah program selama satu tahun terakhir, "Pertumbuhan ekonomi dan capain lainnya itu bukan kerja saya, tapi hasil kerja kita semua," tutup Akmal. (rls)

Majene --PJ Gubernur Sulbar Akmal Malik bersam Kepala BKKBn Sulbar Nuryamin menyempatkan berkunjung dan menyalurkan bantuan kepada sejumlah keluarga berisiko stunting saat perjalanan dari Majene ke Mamuju, Rabu , 10 Mei 2023 Akmal Malik mengatakan sengaja mengecek keluarga berisiko stunting sekaligus menyerahkan bantuan berupa makanan bernutrisi dan vitamin bagi ibu hamil. Selain itu memastikan proses pendampingan terhadap keluarga berisiko stunting. Akmal Malik menekankan pentingnya kebersamaan dalam melakukan gerakan penanganan Stunting di Sulbar. "Provinsi tak bisa sendiri, kabupaten tidak bisa sendiri, harus bersama sama," ujar Akmal Malik. Akmal Malik juga sebagai Kakak Asuh Penanganan Stunting memberikan sosialisasi kepada masyarakat dan mengajak masyarakat agar bersama-sama memerangi Stunting. Akmal Malik berharap masyarakat turut berkontribusi dengan menggencarkan gerakan 'Dua Telur Cukup,' yaitu dengan memberikan dua telur dalam sehari kepada anak Stunting. Hal itu juga sejalan dengan arahan BKKBN, agar bersama melakukan wujud nyata pencegahan Stunting, apalagi di Sulbar yang hingga saat ini angka prevalensi stunting Sulbar masih tertinggi kedua secara nasional. (rls)

Majene -- Pj.Gubernur Sulbar Akmal Malik kembali meninjau pengelolaan Balai Benih Ikan Pantai Poniang di Kabupaten Majene, Rabu 10 Mei 2023. PJ Gubernur Sulbar Akmal Malik mengapresiasi atas upaya yang dilakukan Dinas Kelautan dan Perikanan (DPKP) Sulbar. Akmal Malik mengaku diawal kunjungannya memang agak tegang dengan kondisi BBIP Poniang. Kunjungan Akmal Malik ke BBIP Poniang pertama kali pada 15 Januari 2023. Ia melihat Pengelolaan Balai Benih Ikan Pantai (BBIP) di Sulbar yang tidak produktif. Sebab menghabiskan sekira Rp2,3 miliar pertahun, termasuk operasional dan belanja pegawai. Menurut Akmal aset senilai miliaran rupiah tidak sebanding beban belanja yang dihabiskan, dan hanya menghasilkan Rp30 juta per tahun. "Saya lihat sekarang sudah ada perubahan," kata Akmal Malik Kedepan, lanjut Akmal Malik, berharap aset yang beroperasi sejak 2015 itu dapat lebih dikembangkan.l dan menghasilkan PAD. Sebab itu Pemprov melalui DKP menggandeng TNI Angkatan Laut mengelola sejumlah potensi pesisir, termasuk BBIP Poniang. "Saya sengaja mengajak Danlanal Mamuju untuk melihat potensi pesisir di Majene. Ini kesempatan kembali menata ulang potensi pesisir kita. Harus ada langkah dari kita untuk membuat tambak kita tumbuh, dan kita butuh mitra. Dan kita menggandeng Danlanal melalui program Kampung Bahari," kata Akmal Malik. Menurutnya, salah satu kendala di BBIP Poniang adalah tidak adanya pendampingan bagaimana masyarakat bisa berbudidaya ikan dengan baik. Hal itu membuat sejumlah tambak jenuh dan mengakibatkan turunnya produktivitas. Komandan Pangkalan TNI Angkatan Laut (Danlanal) Mamuju Letkol Laut (P) M. Reza Achwandi berkomitmen membangun industri di daerah pesisir. Pihaknya terus melakukan pembinaan desa pesisir, sebagai upaya menekan inflasi dan pertumbuhan ekonomi daerah. Soal BBIP, Danlanal siap berkolaborasi dalam mendukung program pemerintah. "Ini (BBIP Poniang Majene) cukup bagus dan tinggal menata. Semoga kedepan kita bisa bekerjasama dan mengembangkan ini," ungkap Danlanal. (rls)

Majene -- Pemprov Sulbar bersama Pemkab Majene dan Forkopimda Sulbar kembali menggelar kegiatan di Pelabuhan Perikanan Nusantara (PPN) Palipi dalam rangka melakukan Soft Launching Rest Area Palipi, Kabupaten Majene, Rabu , 10 Mei 2023 PJ Gubernur Sulbar Akmal Malik, menjelaskan, hadirnya gagasan rest area ini berangkat dari pengalaman kunjungan kerja PJ Gubernur Sulbar ke kabupaten-kabupaten. Termasuk dari Mamuju dan Majene dengan waktu dua jam lebih tentunya memerlukan tempat persinggahan untuk keperluan buang air. Dan Akmal mengingatkan tidak baik menjadikan rumah ibadah sebagai tempat persinggahan sekedar ingin buang air. Untuk itu sebaiknya pemerintah hadir melaksnakan fungsi pelayanan dengan menghadirkan rest area. "Akhirnya kita dapat melakukan Soft Launching terkait gagasan kita menghadirkan rest area," ujar Akmal Malik. Pemanfaatan PPN Palipi menjadi Rest Area juga sebagai upaya pemanfaatan aset daerah. Akmal Malik menjelaskan, dengan pemanfaatan aset menjadi salah satu langkah peningkatan PAD. Dengan harapan Sulbar sebagai daerah otonomi dapat keluar dari kebergantungan terhadap dana transfer. "Otonomi daerah adalah kemandirian fiskal. Bukan menjadikan transfer menjadi modal utama, kuncinya memanfaatkan aset kita. Fokus penambahan PDRB dulu," kata Akmal Malik. Menurut Akmal , di enam kabupaten di Sulbar Pemda belum bergerak menghadirkan rest area. "Aset yang dikelola pemerintah di enam kabupaten untuk rest area itu tidak ada. Bahkan di Pare-Pare, Pinrang, dan Barru (Sulawesi Selatan) juga tidak ada. Artinya apa pemerintah tidak melaksanakan fungsi pelayanan dengan baik," kata Akmal Malik. Oleh karena itu, Akmal Malik menantang Pemkab Majene dapat melanjutkan pengembangan dan menjadikan Rest Area Palipi menjadi percontohan untuk di kabupaten lain. "Saya minta Pemkab Majene mengelola agar rest area ini berjalan dengan baik dan menjadi percontohan bagi daerah lain. Kuncinya adalah melakukan kolaborasi dengan berbagai stakeholder," ujar Akmal Malik. Wakil Bupati Majene Arismunandar berterima kasih atas hadirnya Rest Area di Palipi, menurutnya Rest Area sebagai fasilitas umum memberikan dapat terhadap UMKM, memperkenalkan produk lokal dan…

Mamuju -- Nama Zudan Arif Fakrullah mulai disebut-sebut pasca beredarnya kabar terkait pengganti Pj. Gubernur Sulbar. Bahkan, adapula oknum mencatut nama Zudan Arif Fakrullah melakukan permintaan data di OPD Lingkup Pemprov Sulbar. Seperti kejadian siang tadi, Kepala Dinas Komunikasi Informatika Persandian dan Statistik (Diskominfopers) Sulbar Mustari Mula mengatakan, telah mendapatkan laporan dari salah satu OPD mendapatkan telpon dari kontak yang mengaku Zudan Arif Fakrullah. Anehnya, lanjut Mustari, pemilik Kontak '081219357744' tersebut meminta data kontak seluruh pimpinan OPD dan kontak seluruh pengusaha di Sulbar. Setelah dilakukan penelusuran, melalui Kasubag Protokol Biro Umum dan Perlengkapan Pemprov Sulbar, diketahui kontak tersebut bukanlah Zudan Arif Fakrullah. Sebab itu, Mustari Mula meminta seluruh OPD agar lebih waspada dalam melayani permintaan dari kontak yang belum dikenal. "Seiring perkembangan teknologi sekarang ini bisa saja disalahgunakan oknum tertentu, salah satunya mencatut nama pejabat, sehingga penting lebih waspada," kata Mustari, Selasa, 9 Mei 2023 ungkapnya. (rls)

Mamuju -- Pj Gubernur Sulbar, Akmal Malik menyerahkan akses akun aplikasi Webgis Data Desa Presisi (DDP) kepada seluruh pimpinan Forkopimda Sulbar di Rujab Gubernur Selasa , 9 Mei 2023. Sebelum menyerahkan akun, Akmal Malik memaparkan beberapa capaian selama menjabat satu tahun sebagai Pj Gubernur Sulbar. Seperti pertumbuhan ekonomi, pengendalian inflasi dan membangun konektivitas serta dukungan terhadap IKN. "Saya harus menyampaikan beberapa capaian dari satu tahun terkahir, apa yang kita raih ini merupakan hasil kolaborasi bersama,"kata Akmal Malik Sementara untuk pemberian akun DDP Akmal mengatakan selama ini yang menjadi masalah membangun komunikasi dipusat adalah terkait data. "Sulbar ini kurang beruntung karena anggaran tidak besar, dana anggaran Sulbar ini kecil dan tidak punya titik fokus apa yang mau kita lakukan, maka saya mencari sumber yang dibutuhkan seperti DDP," ucap Akmal. DDP dapat menjadi investasi bagi Sulbar, sehingga kedepan dapat mendorong penguatan di pusat, data tersebut dapat diakses siapa saja berdasarkan kebutuhan. "Kita berencana menyelesaikan 575 Desan 75 kelurahan, tetapi karena anggaran terbatas, sehingga saya akan carikan dananya dipusat untuk bisa mengintervensi seluruhnya,"ucap Dirjen Otda itu Ia pun meminta kepada pihak yang telah menerima akses dapat memberikan masukan terkait parameter parameter apa yang harus ditambahkan. "Kami serahkan data ini tetapi yang bisa membuka untuk saat ini hanya pimpinan sementara,"terangnya. Kadis PMD Sulbar Muhammad Jaun berharap data yang ada dapat dimanfaatkan dengan baik, terutama dalam mengintervensi berbagai permasalahan yang dihadapi. (rls)

Mamuju - Ikatan Sport Sepeda Indonesia (ISSI) Sulawesi Barat (Sulbar) akan melaksanakan ajang balap sepeda berskala nasional bertajuk 'Sulbar National Criterium Race 2023' pada 14 Mei 2023 bertempat di Arteri Road Mamuju, Kabupaten Mamuju. Untuk mematangkan pelaksanaan ajang balap sepeda itu, ISSI Sulbar melaksanakan rapat pemantapan di Rujab Sekprov Sulbar bersama instansi terkait yakni, Polresta Mamuju, Lanal Mamuju dan Dispora Sulbar, Senin (08/05/2023) malam. Ketua Umum ISSI Sulbar, Muhammad Idris mengatakan 'Sulbar National Criterium Race 2023 merupakan ajang balap sepeda pertama dan terbesar yang dilaksanakan di provinsi ke-33 itu. Ada pun peserta berasal dari berbagai daerah di Pulau Sulawesi dan Kalimantan. "Ajang ini merupakan kesempatan untuk memperlihatkan kesungguhan kita untuk memajukan olahraga ini dan juga kesungguhan kita dalam melaksanakan sebuah even," kata Idris saat rapat pemantapan. Sedangkan, Kepala Dinas Olahraga Sulbar, Syafaruddin Sanusi mengatakan pihaknya sangat mendukung pelaksanaan Sulbar National Criterium Race 2023. Menurutnya ini merupakan ajang yang dapat mendongkrak minat masyarakat dalam berolahraga utamanya sepeda. "Kami sangat mendukung ajang ini, apa lagi ini berskala nasional pertama di Sulbar. Kita akan mendukung penuh dan kita juga akan menyiapkan piala dan medali bagi para pemenang dalam ajang ini," terang Syafaruddin. Ada 14 kategori lomba berdasarkan jenjang usia pada ajang Sulbar National Criterium Race 2023 dengan hadiah jutaan rupiah. Ada pun kategori yang diperlombakan dalam ajang balap sepeda ini, yakni: Men Elite (19 Up), Women Open (19 Up), Men Junior (U18), Women Junior (U18), Master A (30-36), Master B (37-44), Master C (45-Up), Folding Bike (30-Up), Pelajar SMA Putra, Pelajar SMA Putri, Pelajar SMP Putra, Pelajar SMP Putri, ASN Lokal Sulbar (25-49) dan ASN Lokal Sulbar (50 Up).

Mamuju-- Komite Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (Kormi) Sulbar menggelar rapat sekaligus Halal Bihalal di Rumah Jabatan Sekprov Sulbar, Senin, 8 Mei 2023. Ketua Kormi Sulbar Muhammad Idris menjelaskan Kormi merupakan salah satu organisasi besar yang memiliki 89 Induk Organisasi ( Inorga) sehingga dibutuhkan tanggung jawab yang besar bagi para pengurus untuk terus mengaktifkan organisasi tersebut. "Kehadiran Kormi harus memberi manfaat bagi masyarakat Sulbar, "ujar Idris, yang juga Sekprov Sulbar. Melalui rapat itu, Idris menyampaikan salah satu agenda kedepan, yakni membentuk sejumlah pengurus kormi di kabupaten-kabupaten yang ada Sulbar. "Sebagaimana pesan dan titipan dari Pak Sekjen Kormi, kiranya pengurus Kormi Kabupaten segera dibentuk dan saya juga sudah melakukan pembicaraan Kebeberapa Bupati dan juga diberikan beberapa nama yang nantinya akan di beri mandat untuk mempercepat musyawarah pengurus di kabupaten," ujar Idris. Pengurus Kormi juga harus mampu memasyarakatkan olahraga sebagaimana daripada tujuan kormi itu sendiri yaitu sehat, bugar dan bahagia " Kormi ini tidak boleh gagal untuk terus berupaya membuat masyarakat semakin banyak sadar dan peduli akan pentingnya olahraga," pangkas Mantan Kepala Lan Makassar itu. Kegiatan tersebut turut dihadiri sejumlah pimpinan opd lingkup Pemprov Sulbar dan Para pengurus kormi serta tamu undangan.(farid)

MAMUJU, Dinas Komunikasi Informatika Persandian dan Statistik Provinsi Sulbar meluncurkan Sandeq TV. Hal itu ditandai dengan Launching Studio Siaran Sandeq TV oleh PJ Gubernur Sulbar Akmal Malik bersama Sekprov Sulbar di Kantor Diskominfo Sulbar, Senin , 8 Mei 2023 Akmal Malik mengapresiasi langkah yang dilakukan Diskominfo Sulbar telah menghadirkan Sandeq TV. Ia berharap melalui Sandeq TV menjadi sarana memperkenalkan Sulbar. Utamanya mempromosikan berbagai sektor potensi Sulbar. "Ini merupakan inovasi yang dapat lebih memperkenalkan Sulbar ke depan," ujar Akmal Malik. Akmal Malik juga berharap kehadiran Sandeq TV menjadi sarana edukasi bagi masyarakat serta memberikan motivasi kepada masyarakat agar mengenal daerahnya lebih mendalam. Kepala Diskominfo Sulbar Mustari Mula mengatakan, hadirnya Sandeq TV ini tidak lepas dari dukungan PJ Gubernur Sulbar Akmal Malik dan Sekprov Sulbar, Muhammad Idris. Dia juga mengaku, dengan hadirnya Sandeq TV, maka kedepan akan mempersiapkan beberapa bagian. "Termasuk soal SDMnya, kita masih kekurangan," kata Mustari. (rls)

Mamuju -- PJ Gubernur Sulbar Akmal Malik didampingi Ketua DPRD Sulbar St Suraidah Suhardi beserta sejumlah unsur Forkopimda melakukan groundbreaking ceremony atau peletakan batu pertama rehabilitasi-rekonstruksi (rehab-rekon) Gedung DPRD Sulbar, Senin , 8 Mei 2023 Gedung DPRD Sulbar salah satu bangunan terdampak Gempa Bumi 6,2 magnitudo Januari 2021. Setelah dua tahun akhirnya pemerintah pusat menyelesaikan proses lelang dengan memenangkan PT Brantas Abipraya sebagai kontraktor pelaksana dengan nilai pagu Rp98, 376 miliar bersumber dari APBN. Dirjen Cipta Karya PUPR, Ir Diana Kusumastuti berharap proses rehab rekon dapat selesai sesuai target yang direncanakan, yakni 13 bulan. "Semoga dapat menyelesaikan dengan kualitas yang baik dan saya minta PT Brantas Abipraya selalu memenuhi penyelesaian dokumen administrasi. Semoga kita bisa memanfaatkan ini tentunya sudah lama dinanti nanti," ujar Diana Kusumastuti, hadir secara virtual. PJ Gubernur Sulbar Akmal Malik berterima kasih atas dukungan Kementerian PUPR. Akmal bersyukur sebab Kementerian PUPR akhirnya dapat menyelesaikan proses lelang tahun ini, dan dapat memulai proses pembangunan. Akmal Malik berharap pula agar proses pembangunan dapat lebih cepat dari target sehingga dapat secepatnya dimanfaatkan bersamaan dengan Kantor Gubernur Sulbar yang juga sementara proses rekonstruksi. Lanjut Akmal Malik, juga mengharapkan dalam proses rehab rekon dapat memanfaatkan tenaga kerja lokal serta menggunakan bahan dan material dari Sulbar, dengan begitu pengusaha , pedagang dan warga Sulbar juga merasakan manfaat rehab-rekon Gedung DPRD Sulbar. "Kita ingin masyarakat UMKM, pedagang di Sulbar juga kecipratan. Kalau tenaga kerjanya dari sini tentunya belanjanya disini juga. Mohon kiranya diprioritaskan SDM pokal," ujar Akmal. Hal itu juga ditegaskan Ketua DPRD Sulbar St Suraidah Suhardi, "Ketika ini dimanfaatkan maka pengusaha lokal itu akan sangat terbantu. Kita mau pemanfaatan ini juga dirasakan pelaku usaha di Sulbar," pungkasnya. (rls)