habibi

habibi

Sekda Provinsi Sulawesi Barat “ Muhammad Idris” menghadiri acara Rapat Koordinasi Tindak Lanjut Pelaksanaan Pilot Project Revitalisasi SMK/BLK Kerjasama dengan Pemerintah Daerah, dalam Rapat tersebut dihadiri langusung oleh Bapak Menteri Koordinator Bidang Perekonomian RI “Darmin Nasution” bertempat di Ruang Rapat Menko Perekonomian di Jakarta/Selasa, 15 Oktober 2019

Kepala Dinas Komunikasi Informatika Persandian dan Statistik Sulbar, Safaruddin bersama Ketua Komisi Penyiaran Indonesia Provinsi Sulawesi Barat, April Ashari Hardi melakukan penandatanganan naskah perjanjian dana hibah antara Gubernur Sulbar dengan Komisi Penyiaran Indonesia Daerah Sulbar di ruang kerja Kepala Dinas Kominfo, Rabu, 16 Oktober 2019

Wagub Sulbar, Enny Anggraeni Anwar bersama Kepala Dinas Koperasi dan UKM, Amir Maricar menghadiri acara Pembukaan Trade Expo Indonesia ke-34 tahun 2019 di Ruang Nusantara, Indonesia Convention Exhibition, Tangerang Banten, Rabu, 16 Oktober 2019

Korwil VIII Kopsurgah KPK wilayah Sulawesi, Adlinsyah Malik Nasution melakukan pertemuan dengan para bupati se Sulbar dan jajarannya di ruang pertemuan lantai 2 Kantor Gubernur Sulbar, Rabu, 16 Oktober 2019

Asisten I Bidang Pemerintahan Pemprov Sulbar, Natsir menghadiri pelantikan Ketua DPRD Mamuju, Azwar Anshari Habsi di Gedung DPRD Mamuju, Selasa, 15 Oktober 2019

Sekprov Sulbar, Muhammad Idris menghadiri Seminar Nasional " Peran Kejaksaan Dalam Penyelamatan Aset Negara sebagai Pilar Pembangunan Nasional" di Hotel Grand Dhika, Jl.Iskandarsyah, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa, 15 Oktober 2019. Pada kegiatan tersebut, sekaligus dilakukan Deklarasi Gerakan Bersama Penyelamatan Negara. Acara tersebut dibuka oleh Jaksa Agung Muda Bidang Intelejen DR.Jan S.Marinka,SH,MH

Dalam rangka keutuhan Negara Republik Indonesia (NKRI) , Polri, TNI dan ASN menggelar do'a bersama di Lapangan Mapolda Sulbar, senin 14 Oktober 2019. Sekprov Sulbar, Muhammad Idris menyampaikan rasa terimah kasih yang setinggi-tingginya kepada seluruh jajaran Polri dan TNI diwilayah Provinsi Sulawesi Barat, yang telah melakukan langkah yang sangat baik, dalam rangka mempersatukan NKRI.“Pemerintah Provinsi sangat mengapresiasi pada Polri dan TNI yang telah mengambil inisiatif untuk membangun kolaborasi di wilayah Provinsi Sulbar dalam rangka usaha untuk membangun kolektif dan juga keinginan mempersatukan NKRI secara utuh, “ kata Idris. Masih kata Idris, bangsa Indonesia adalah bangsa yang besar, bangsa yang berpenduduk 260 juta lebih, 182 pulau dan 1000 lebih bahasa, dan betul-betul lahir dari perjuangan.Olehnya itu, sangat diiharapkqn mengaharapkan anak bangsa bahu-membahu membangun kebersamaan , termasuk apa yang dilakukakan oleh Polri dan TNI serta ASN, yakni melakukan doa bersama untuk kemaslahatan di negara kita tercinta Indonesia"Kita juga perlu berdoa dan bemunajat atas apa yang telah kita capai, mulai dari pembangunan, perbaikan ekonomi dari satu tahapan ketahapan selajutnya, doa juga merupakan tata cara menyampaikan keluh kesah kepada sang pencipta, serta doa adalah alat komunikasi terbaik, untuk meminta," sebut Idris. Kapolda Sulbar, Brigjen Pol Baharuddin Djafar mengapresesasi kepada seluruh elemen masyarakat Sulawesi Barat, dimana sampai saat ini, situasi kamtibmas di wilayah hukum Polda Sulbar,secara umum aman dan kondusif. "Ini menunjukkan bahwa kinerja polri selama ini, bersama pemerintah dan stakeholder yang ada, solid dan mau saling bahu-membahu bersama masyarakat dalam menjaga Kamtibmas agar tetap kondusif. Keberadaan Polri sebagai institusi yang di berikan kepercayaan oleh masyarakat untuk menjaga keamanan dan ketertiban, sangatlah membutuhkan peran serta dari stakeholder terkait dan masyarakat pada umumnya," kata Baharuddin Djafar. Ia juga menyampaikan, ketika ada potensi-potensi gangguan kamtibmas, Polri bersama masyarakat harus tampil untuk menjaga, mencegah memelihara serta menangani agar tidak sampai meresahkan kehidupan masyarakat dan mengganggu stabilitas kamtibmas.“ Kita…

Gubernur Sulbar Ali Baal Masdar meminta para pengembang yang tergabung dalam persatuan perusahaan Real Estat Indonesia (REI) Sulbar untuk membangun perumahan yang sehat. Hal tersebut disampaikan, saat membuka Musyawarah Daerah (Musda) ke-IV Dewan Pengurus Daerah (DPD) Persatuan Perusahaan Real Estat Indonesia (REI) Sulbar, di Maleo Town Square (Matos) Hotel Mamuju, Senin 14 Oktober 2019. Dikemukakan, perumahan yang sehat, tentu sangat didukung dengan kenyamanan lingkungan tempat tinggal, seperti adanya drainase yang tidak mampet, jalan di perumahan luas dan penempatan septik tank yang tepat."Membangun perumahaan harus sehat, yang pertama diperhatikan adalah pembangunan jalan perumahan yang tidak sempit, drainasenya harus bagus agar tidak terjadi banjir saat musim hujan, serta septik tank juga harus dirancang dengan baik sehingga tidak mencemari lingkungan," tandas Ali Baal Melalui kesempatan itu, Ali Baal menyampaikan, selaku pemerintah dirinya siap membantu dan mendukung program kegiatan dari REI Sulbar, agar tercapai tujuan nasional yakni kebutuhan papan atau tempat tinggal. Ketua DPD REI Sulbar, Asri Tuba mengatakan, selama menjabat sebagai ketua REI Sulbar, dirinya menilai pembangunan perumahan di provinsi ke-33 ini mengalami perkembangan, khususnya rumah subsidi. Untuk itu, Asri menyatakan, sampai saat ini pihaknya akan terus berusaha membantu masyarakat untuk membangunkan rumah subsidi. Asri berharap, pengurus DPD REI Sulbar yang baru nanti dapat lebih baik dari pengurus sebelumnya. "Tugas saya berakhir hari ini selaku Ketua DPD REI Sulbar, saya ucapkan terima kasih kepada teman-teman dan berharap pengurus yang baru dapat lebih baik lagi"ucapnya Melalui kesempatan itu, Ia juga meminta agar perizinan pengembangan properti di Sulbar dapat dipermudah, khususnya pada penerbitan sertifikat bagi anggota REI Sulbar.(Kominfo)

Gubernur Sulbar , Ali Baal Masdar membuka Orientasi/Pembekalan bagi anggota DPRD Kabupaten Pasangkayu masa jabatan 2019-2025 di Hotel Grand Maleo Mamuju, Senin, 14 Oktober 2019. "Dalam menjalankan fungsi-fungsi pemerintahan di daerah, DPRD merupakan mitra yang sejajar dengan pemerintah daerah. Begitu pentingnya makna kemitraan dalam menyelenggarakan pemerintahan ini , sehingga memerlukan komitmen yang sama oleh kedua belah pihak untuk terus menjaga dan mempertahankan semngatnya, kemitraan yang telah berjalan dengan baik oleh DPRD pada periode lalu perlu dijaga dan dilanjutkan pada periode ini, " kata Gubernur Sulbar, Ali Baal Masdar dihadapan 30 anggota DPRD Kabupaten Pasangkayu Ia juga mengatakan, jika keduanya berjalan bersama sesuai dengan prosedur yang ada, maka DPRD dalam melaksanakan tugas dan fungsinya tentu akan dilaksanakan dengan penuh rasa tanggung jawab. Dilanjutkan, kegiatan terseburlt merupakan sebuah langkah awal bagi anggota DPRD 2019-2024, guna menyamakan pemahaman dan wawasan, pengetahuan dan kapasitas, dan kompetisi bagi para anggota DPRD dalam menjalankan tugas dan fungsinya sebagai pengemban amanat dalam menghadapi tingginya ekpektasi masyarakat dalam memperjuangkan kepentingan rakyat. "DPRD diharapkan mampu menjembatani pemerintah daerah dengan masyarakat dan mengusahakan kesepakatan maupun dukungan terhadap sistem politik secara keseluruhan maupun terhadap kebijakan spesifik tertentu."pungkasnyaKegiatan orientasi/pembekalan bagi anggota DPRD Kabupaten Pasangkayu masa jabatan 2019-2024 dilaksanakan 13 hingga 17 Oktober 2019, yang diikuti oleh 30 anggota DPRD terpilih Kabupaten Pasangkayu

 Sekprov Sulbar, Muhammad Idris membuka secara resmi pelantikan Dewan Pimpinan Daerah Himpunan Pramuwisata Indonesia (DPD HPI) Sulawesi Barat masa periode 2019-2023 di Auditorium Lantai IV Kantor Gubernur Sulawesi Barat, Senin 14 Oktober 2019Sekprov Sulbar, Muhammad Idris mengatakan , HPI sangat membantu Dinas Pariwisata Provinsi maupun kabupaten sebagai mitra pemerintah daerah tentunya keberadaannya dapat mendorong dan menggerakkan pariwisata daerah utamanya dalam memberi pelayanan kunjungan pada destinasi wisata alam. "Alhamdulillah kita sudah punya HPI Sulawesi Barat dan segera menyusun agenda kongkrit sehingga nanti bisa memberi implikasi yang besar terhadap kemajuan industri Sulawesi Barat," kata Idris Idris melanjutkan, Sulawesi Barat mempunyai keragaman destinasi wisata yang tidak kalah dengan pariwisata lainnya di Indonesia, bahkan dapat dikatakan lengkap serta memiliki keunikan budaya, alam dan sebagainya. Untuk itu, Idris berharap DPD HPI Sulawesi Barat dapat mendayagunakan potensi pariwisata Sulbar secara optimal agar dapat berkontribusi dalam menciptakan kesejahteraan masyarakat di Sulbar. "Atas nama pemerintah Provinsi Sulawesi Barat menumpuk harapan di pundak pengurus DPD HPI bagaimana pariwisata Sulbar dapat dikembangkan secara optimal melalui fungsi dan kewenangannya sehingga setara dengan daerah lain,"harapnya. Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat HPI, Sang Putubaya menyampaikan , semoga pengurus yang baru dilantik bisa mengemban amanah dengan sebaik-baiknya serta semoga dengan adanya HPI Sulawesi Barat menjadi jebatan dalam menjalankan pemasaran pariwisata secara umum."Kiranya pengurus HPI Sulbar yang baru menjadi jembatan dalam pemasaran pariwisata secara umum di Provinsi Sulawesi Barat dan menjadi mitra yang amanah demi pembangunan destinasi wisata di Sulbar," tandas Sang Putubaya Selain Sekretaris Provinsi Sulawesi Barat, Muhammad Idris, Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat, Sang Putubaya, juga hadir Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Sulbar. farid Wajdi, Ketua Dewan Pimpinan Daerah Assosition Travel and Tour Agent (ASITA) wilayah Sulawesi, Didi Leonardo Manaba, sejumlah pengusaha, Komunitas Genpi Kabupaten Mamuju, serta tamu undangan.