habibi

habibi

Pemprov Sulbar melakukan kerjasama dengan Balai Veteriner Banjar Baru, Kalimantan Selatan.Kerjasama tersebut menindaklanjuti program Bekerja Kementerian Pertanian Republik Indonesia melalui Ditjen Peternakan dan Kesehatan Hewan (Ditjen PKH), tentang pemberian bantuan ternak ayam dalam mengentaskan kemiskinan masyarakat Sulbar. “ Kegiatan ini merupakan progran yang sangat menarik disebabkan program tersebut berkaitan dengan bedah kemiskinan demi kemajuan masyarakat Indonesia, ungkap Muhammad Idris, Sekertaris Daerah Provinsi Sulbar dalam pada acara Sosialisasi dan koordinasi dalam rangka persamaan persepsi pemahaman atas pelaksanaan bedah kemiskinan rakyat sejahtera yang berlangsung di Hotel Maleo Mamuju, Jum'at,15 Maret 2019 Dikatakan, intervensi pemerintah terhadap kemiskinan sangat serius, terbukti dari persentase dan data-data bantuan yang diturunkan ke Sulbar sangat besar, hal tersebut dapat menjadi salah satu penunjang percepatan kemajuan bagi Provinsi Sulbar dalam mengentaskan kemiskinan masyarakat Sulbar, jika program tersebut dapat berjalan dan tepat sasaran sebagai mana mestinya. Lebih lanjut Idris menyampaikan, segala bentuk kesuksesan dalam menyelesaikan program pemerintah harus dengan metode kedisiplinan yang baik, karena sebesar apapun bantuan anggaran dari pemerintah pusat jika dikerjakan tanpa kedisiplinan dan keseriusan bagi para stakeholder terkait maka pekerjaan yang dilakukan akan selalu menjadi sulit dan berat. Alhamdulillah ada dokter hewan utusan dari Kalimantan Selatan yang memiliki pengalaman lebih dari Provinsi Sulbar yang masih berumur 14 tahun, tetapi saya tetap optimis inilah saatnya membuktikan orang mandar bisa juga berlari, kalau kita bisa disiplin dalam melakukan pekerjaan" pungkasnya Masih sih ditambahkan, peran dan fungsi TNI dan Polri sangat diharapkan dalam penerapan dilapangan, terutama saat membantu para petugas dalam melakukan pengelolaan serta kerja yang serius demi tercapai daerah yang maju seperti keinginan bersama. Sebesar apapun anggaran dari pusat jika muara di daerah sangat sulit bekerja maksimal maka pasti tetap akan sulit dalam penerapannya, maka dari itu harus ada perubahan yang tegas yang mengharuskan para aparat seperti TNI dan Polri turun tangan membantu menagani hal tersebut,ungkap Idris Tidak hanya…

Gubernur Sulbar, Ali Baal Masdar , Sekprov Sulbar, Muhammad Idris, Ketua TP PKK Sulbar, Ny. Andi Ruskati Ali Baal mengikuti senam sehat dalam rangka Hari Ulang Tahun PPNI ke-45 tahun 2019 di Lapangan Upacara Kantor Gubernur Sulbar, Jumat, 15 Maret 2019

Gubernur Sulbar, Ali Baal Masdar bersama Wagub Sulbar, Enny Anggraeni Anwar , Sekprov Sulbar, Muhammad Idris pada acara Sosialisasi Perjanjian Kerjasama APIP dan APH terkait penanganan laporan atau pengaduan masyarakat dalam penyelenggaraan pemerintahan daerah di Auditorium Lantai 4 Kantor Gubernur Sulbar, Jumat, 15 Maret 2019

Dalam rangka memperingati hari Bhakti Rimbawan yang ke - 36 Gubernur Sulbar, Ali Baal Masdar bersama Sekrov Sulbar, Muhammad Idris hadiri kegiatan Gerakan anak Bangsa menanam Serentak se Indonesia ( Gerbang Mas) yang dilaksanakan oleh Dinas Kehutanan Sulbar, kegiatan tersebut berlangsung di Wisata mangrove Saluleang Kelurahan Bebanga Kecamatan Kalukku, Kabupaten Mamuju, Sabtu, 16 Maret 2019.

Gubernur Sulbar, Ali Baal Masdar, Wagub Sulbar, Enny Anggraeni Anwar, Gubernur Sulbar periode 2006-2016, Anwar Adnan Saleh saat menghadiri Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Mamasa Dalam Rangka Peringatan Hari Jadi ke-17 Kabupaten Mamasa, Senin, 11 Maret 2019

 Dharma Wanita Persatuan (DWP) Provinsi Sulawesi Barat melakukan silaturrahim dengan jajaran pengurus DWP Sulbar di Auditorium Lantai 4 Kantor Gubernur Sulbar, Senin, 11 Maret 2019. Ketua Tim Penggerak PKK, Andi Ruskati Ali Baal menyampaikan, organisasi DWP sangatlah penting, untuk itu, kiranya para suami dapat menghimbau kepada isteri untuk dapat bergabung dalam kepengurusan organisasi resmi DWP, serta dapat aktif dalam organisasi dimasing-masing tempat. Sekprov Sulbar, Muhammad Idris mengemukakan, dalam pengalaman karirnya sebagai aparat pemerintahan, ia melihat organisasi Dharmawanita merupakan organisasi sangat penting, disebabkan seorang kepala rumah tangga tidak akan mampu mengatur segala urusan terutama yang menyangkut urusan rumah tangga disebabkan para suami memiliki tugas-tugas yang lain dikantor, maka dari itu memang perlu dibentuk organisasi ibu-ibu Dharma Wanita guna membantu meringankan tugas dan tanggung jawab seorang pimpinan dan kepala rumah tangga. “ Tidak ada suami yang sukses dan berprestasi tanpa adanya istri yang sangat mendukung dibelakanganya " tegas Idris Tidak hanya itu , organisasi tersebut bertujuan menjadi bagian dari kemajuan dari prestasi dan karir sang suami sehingga menjadi sebuah pelengkap yang dapat lebih memajukan daerah secara tidak langsung. “ Sebagai Sekda, saya bergharap kepala-kepala OPD, agar mendukung istrinya dalam berorganisasi demi kemajuan keluarga dan daerah kita kedepan, pungkasnya Terdapat beberapa hal yang penting yang dapat dijadikan acuan dalam berkehidupan yaitu, selalu menjaga komunikasi yang baik dalam keluarga, disusul pengaturan manajemen perekonomian keluarga serta selalu menjaga keseimbangan antara mengatur anak dan suami dalam penerapan hidup sehari-hari “ Buatlah organisasi ini diawali niat yang baik, jadikan organisasi sebagai sumur dan ladang pemberi manfaat, manfaatkan organisasi ini sebagai sarana yang membawa kita kedalam surga," kata Idris Ketua Dharma Wanita terpilih, Ny. Kartini Hanafi menyampaikan rasa syukurdan terima kasih atas terpilihnya sebagai Ketua Dharma Wanita Provinsi Sulbar,“Saya menyadari, penunjukkan ini tidak seperti atau sesuai AD RT, tetapi ini merupakan pelanjutan pengurus dan program kerja Dharma Wanita…

Penasehat Dharma Wanita Persatuan (DWP) Sulbar Ny. Andi Ruskati Ali Baal bersama rombongan, melakukan kunjungan silaturrahmi ke Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lingkup Pemprov Sulbar, Senin 11 Maret 2019. Dalam kunjungan pertamanya oada DWP Unit Dinas Pemuda Olahraga dan Dinas Sosial , Ny. Andi Ruskati Ali Baal yang juga Ketua TP. PKK Sulbar, baru mendatangi dua OPD mengatakan, kunjungan silaturrahminya tersebut, merupakan yang pertama kalinya dengan para anggota DWP dan ASN yang ada di OPD lingkup Sulbar. "Kedatangan saya di OPD ini, untuk bersilaturrahmi yang tentu dengan kapasitas sebagai Penasehat DWP Sulbar, dan ini merupakan yang pertama kalinya saya lakukan,"ungkap RuskatiSelain bersilaturrahmi, lanjut Ruskati, juga sebagai upaya untuk mendorong para pengurus dan anggota DWP, agar dapat aktif kembali, mengingat beberapa tahun terakhir mengalami kevakuman. "Kunjungan ini sudah lama saya rencanakan, ketika saya mendengar bahwa DWP di sini tidak terlalu aktif dan alhamdulillah baru kali dapat terealisasi," beber RuskatiUntuk itu, melalui kesempatan tersebut, Ruskati berharap dan mengajak pengurus DWP Sulbar agar dapat aktif kembali, sehingga memberi manfaat bagi nusa dan bangsa.Mengingat pentingnya keberadaan DWP, Ruskati juga menghimbau agar organisasi itu tidak diacuhkan. Sebab menurutnya, DWP sejalan dengan PKK, bahkan kedua organisasi itu tidak dapat dipisahkan. "Kedua organisasi ini tidak dapat dipisahkan. Ibarat kue lapis, lapisan pertama PKK dan ke dua DWP, dua-duanya berada dalam satu kesatuan,"tandas RuskatiRuskati menambahkan, DWP sebagai pengawasan melekat (waskat) di setiap OPD yang dapat memberikan gairah bagi para suami dalam bekerja. "Kita tidak pungkiri, kesuksesan laki-laki karena ada wanita disampingnya,"katanyaKepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga Sulbar, Muhammad Hamzih, mengaku sangat bersyukur dan berterima kasih atas kedatangan Penasehat DWP Sulbar beserta rombangan di kantornya untuk bersilaturrahmi. Dengan kedatangan Penasehat DWP tersebut, Hamzih menilai dapat memberikan semangat bagi ASN agar dapat bekerja maksimal dan lebih baik lagi demi Sulbar yang maju dan malaqbi. Dalam kegiatan itu, turut hadir sejumlah pengurus dan…

*Pelatihan Aplikasi SIMAYAPasca ditetapkannya Peraturan Presiden RI Nomor 95 tahun 2018 tentang sistem Pemerintahan berbasis Elektronik (SPBE), Pemerintah Sulawesi Barat dalam hal ini Dinas Kominfo,persandian dan Statistik Sulbar terus melakukan penguatan pengembangan SPBE. Hal itu ditempuh dengan semakin mewujudkan penggunaan teknologi informasi dalam pelayanan publik maupun pelayanan kepemerintahan. Sasarannya, peningkatkan efisiensi dan efektifitas penyelenggaraan pemerintahan melalui digitalisasi. Kepala Bidang Layanan E-Goverment Kominfo Persandian dan Statistik Sulbar, Muh Ridwan Djafar menuturkan, untuk tahun ini langkah digitalisasi dimulai dengan mengembangkan aplikasi SIMAYA ( Sistem Aplikasi Perkantoran Maya) dan direncanakan akan efektif diterapkan mulai April 2019. Koordinasi dengan pemerintah pusat dalam hal ini Kementerian Kominfo RI telah dilakukan. Dari koordinasi itu diketahui bahwa aplikasi SIMAYA saat ini tengah dalam pengembangan menuju versi 6. " Saat ini sudah dilakukan sosialisasi di Bogor. Insya Allah, Pemprov Sulbar juga akan menerapkan aplikasi versi terbaru (baca : 6) ini" kata Muh. Ridwan Djafar. Bintek SIMAYA lingkup Pemprov Sulbar juga telah digelar Februari lalu. Pesertanya terdiri dari seluruh OPD, dikususkan bagi yang kelak akan menjadi admin SIMAYA dan staf TU masing masing OPD. Sebagai tindak lanjut, Kominfo Persandian dan Statistik membentuk tim kerja yang akan melakukan pelatihan singkat kepada 41 OPD. Pelatihan digelar di kantor masing masing OPD pada jam kerja. Diperuntukkan kepada pimpinan OPD yakni eselon II, III dan IV dan satu orang staf setiap seksi atau subbag. Dijadwalkan, Tim ini bekerja kurang dari dua pekan.Tim Teknis terbagi menjadi dua. TIM I : Wahyudi Iswar, Taufan Prasetyo, Faisal, Abidin dan Hafriansyah. Sementara TIM II : Muh. Fachrul Rahrurraziq, Ahmad Syaifuddin, Madhur, Omar Qasash dan Agusran. Selain menggelar pelatihan, Tim Teknis Kominfo Sulbar juga akan melakukan pengukuran kesiapan (Assasment) SPBE. Baik dalam hal perangkat jaringan, aplikasi, SDM dan instrumen pendukung lainnya.Lebih lanjut, Muh Ridwan mengatakan, penyelenggaraan SPBE juga menjadi salah satu prioritas pembangunan di Sulbar. Hal itu sejalan…

Gubernur Sulbar, Ali Baal Masdar bersama Ketua TP PKK Sulbar, Ny.Hj.Andi Ruskati Ali Baal pada acara panen perdana padi sawah dan launching dryer di Dusun Dongi, Desa Paku, Kecamatan Binuang, Kabupaten Polewali Mandar, Jumat, 8 Maret 2019

Sekprov Sulbar, Muhammad Idris saat menghadiri acara Rapat Koordinasi dan Penyusunan Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 2018 dan Penyusunan Perjanjian Kinerja tahun 2019 di ruang pertemuan Lantai 3 Kantor Gubernur Sulbar, Jum'at, 8 Maret 2019