humassulbar

humassulbar

Mamuju--Lembaga Administrasi Negara yang disingkat LAN adalah lembaga pemerintah nonkementerian yang diberi kewenangan melakukan pengkajian dan pendidikan serta pelatihan Aparatur Sipil Negara (ASN) sebagaimana diatur dalam undang-undang. LAN mengeluarkan Peraturan Nomor 6 Tahun 2023 tentang Sistem Pembelajaran Pengembangan Kompetensi Secara Terintegrasi (Corporate University). Dalam Perlan tersebut, di Bab II Pasal 2 menyatakan bahwa Penyelenggaraan ASN Corpu dilaksanakan pada tingkat nasional dan tingkat instansi. Mendasari hal di atas, BPSDMD Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) selaku perangkat daerah yang melaksanakan pengembangan kompetensi bagi ASN melaksanakan rapat bersama Tim Penyusun Peraturan Gubernur pada Selasa 25 Juni 2024, Pukul 14.00 Wita, bertempat di Ruang Rapat Kepala BPSDMD Sulbar. Rapat ini dihadiri Kepala BPSDMD Sulbar Farid Wajdi, Munawir B., dari Kementerian Hukum dan HAM, Rina selaku Analis Hukum, Fatwansyah Rasyid, Muspirah dari Biro Hukum, Mulianti Basri dan Yeni Lies dari BPSDMD. Dalam rapat tersebut, dihasilkan kesepakatan untuk dilanjutkan harmonisasi di Kementerian Hukum dan HAM. Kepala BPSDMD Sulbar, Farid Wajdi mengatakan, tujuan dari pengembangan kompetensi yang terintegrasi itu untuk mendapatkan data yang akurat tentang jumlah ASN yang sudah mendapatkan pelatihan, sehingga indeks profesionalitas ASN di Sulbar dapat terukur dengan pasti. Penulis : BPSDMD Sulbar Editor : humassulbar

Bone--Plh. Kepala Biro Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat (Pemkesra) Sekretariat Daerah Provinsi Sulawesi Barat (Setda Sulbar), Muhammad Iksan Mustari, melanjutkan pendampingan terhadap Pj. Gubernur Sulbar, Bahtiar Baharuddin, dalam kegiatan studi tour ke Pusat Pembibitan Sukun yang terletak di Desa Samaenre, Kecamatan Bengo, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan, Selasa, 25 Juni 2024. Kunjungan ini bertujuan untuk melestarikan alam serta memperkuat ketahanan pangan di Sulbar melalui pengembangan salah satu tanaman endemik Sulawesi, yaitu pohon sukun. Turut hadir sejumlah Kepala OPD Lingkup Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulbar. Dalam kunjungan tersebut, rombongan disambut oleh Ketua Kelompok Pusat Penakaran Bibit Sukun Beringin Jaya Yusuf yang menunjukkan berbagai tahap pembibitan pohon sukun. Para peserta studi tour diajak untuk melihat langsung proses pembibitan, mulai dari pemilihan bibit unggul, teknik penanaman, hingga pemeliharaan tanaman agar menghasilkan buah yang berkualitas. Kegiatan ini tidak hanya berfokus pada aspek teknis, tetapi juga menyoroti pentingnya keberlanjutan lingkungan melalui praktik pertanian yang ramah lingkungan. Plh. Kepala Biro Pemkesra Setda Sulbar, Muhammad Iksan Mustari, menyatakan kegiatan itu merupakan bagian dari upaya Pemprov Sulbar untuk belajar dari praktik terbaik di daerah lain dalam hal pengembangan tanaman pangan. "Kami melihat bahwa pohon sukun memiliki potensi besar untuk dikembangkan di Sulbar. Selain dapat meningkatkan ketahanan pangan, pohon sukun juga memiliki nilai ekonomis tinggi dan dapat menjadi sumber penghasilan bagi masyarakat," ujar Iksan. Lebih lanjut, Iksan menjelaskan, pohon sukun tidak hanya penting dari segi ekonomi, tetapi juga memiliki manfaat ekologi yang signifikan. "Pohon sukun dapat membantu menjaga keseimbangan ekosistem dan mencegah erosi tanah. Oleh karena itu, kami sangat mendukung inisiatif ini dan berharap dapat mengimplementasikan metode pembibitan yang telah kami pelajari di sini," tambahnya. Selain mengamati proses pembibitan, rombongan juga berkesempatan untuk berdiskusi dengan para petani mengenai tantangan dan peluang dalam budidaya pohon sukun. Diskusi ini memberikan wawasan berharga bagi rombongan Pemprov Sulbar mengenai bagaimana mengatasi berbagai hambatan yang mungkin dihadapi…

Mamuju--Merespon permohonan pendampingan kunjungan lapangan Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) di Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar), Kepala Bapperida Sulbar Junda Maulana menugaskan para Kepala Bidang beserta staf teknis Bapperida Sulbar untuk mewakilinya. Menurut Junda Maulana, kunjungan Bappenas tersebut dalam rangka pemantauan Rencana Kerja Pemerintah (RKP) Tahun 2024 dan Evaluasi RKP Tahun 2023. “Sesuai surat yang kami terima, kunjungan Bappenas kali ini untuk meninjau perkembangan pelaksanaan proyek prioritas di Sulbar yang mendukung Prioritas Nasional (PN) pada RKP Tahun 2023 – 2024,” ungkap Junda. Kepala Bapperida Sulbar juga menyampaikan sejumlah agenda kunjungan Bappenas di Sulbar. “Sejak hari Senin (24/6/2024), Bappenas telah tiba di Mamuju. Rencananya hingga Kamis (27/6/2024), mereka akan ke beberapa lokasi, yaitu Pelabuhan Belang-Belang, Pelabuhan Pendaratan Ikan (PPI) Kasiwa, Pabrik Macoa, Desa dengan Angka Stunting Tinggi di Kabupaten Polewali Mandar, dan Kawasan Transmigrasi Tubbi Taramanu, yang nantinya akan didampingi oleh Tim kami dari Bapperida Sulbar,” bebernya. Kunjungan pertama Bappenas di Pelabuhan Belang – Belang pada Senin (24/6/2024) didampingi oleh Kepala Bidang (Kabid) Infrastruktur dan Kewilayahan (Ifwil) Bapperida Sulbar, Arjanto, mewakili Kepala Bapperida. Turut diikuti pula oleh Badan Perencanaan Penelitian dan Pengembangan (BAPPEPAN) Mamuju, Camat Kalukku, dan sejumlah pejabat Kantor Unit Penyelenggaran Pelabuhan (UPP) Kelas III Belang-Belang beserta jajarannya. Saat dikonfirmasi usai kunjungan, Kabid Ifwil Bapperida Sulbar Arjanto menyampaikan hasil diskusi dalam kunjungan tersebut. Menurutnya, salah satu tim dari Direktorat Regional II Bappenas, Asep menyarankan salah satu strategi dalam peningkatan sektor unggulan Sulbar, yaitu memastikan peningkatan produksi dari sektor pertanian, peternakan, dan jalur distribusi dari dan ke Pelabuhan Belang – Belang. Dengan begitu, dapat menjamin kelancaran distribusi oleh kapal pengangkut barang ke Sulbar. “Kami juga menyampaikan kendala - kendala terkait kondisi mantap jalan yang masih rendah di bawah rata-rata nasional, dan juga terkait konektivitas serta pengembangan pulau-pulau yang ada di Sulbar, padahal merupakan teras depan Sulbar dalam melayani…

Mamuju--Wakil Ketua Komisi IV DPRD Sulawesi Barat (Sulbar), Hatta Kainang, menghadiri Rapat Senat Terbuka Luar Biasa dalam rangka Wisuda Sarjana Strata Satu (S1) Angkatan XIV Tahun Akademik 2023/2024 Universitas Tomakaka (Unika) Mamuju, Rabu 26 Juni 2024. Berlangsung di Grand Maleo Hotel & Convention Mamuju, acara tersebut dihadiri oleh para lulusan, dosen, keluarga lulusan, serta tamu undangan lainnya. Rektor Unika Mamuju Sahril, dalam pidatonya, mengucapkan selamat kepada para lulusan dan berterima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung proses pendidikan selama ini. Ia juga berharap para lulusan dapat mengaplikasikan ilmu yang telah diperoleh dengan integritas dan dedikasi tinggi. Acara wisuda berlangsung khidmat dan penuh haru, dengan prosesi penyerahan ijazah dan penghargaan kepada lulusan berprestasi. Para lulusan dan keluarga tampak antusias dan bangga dengan pencapaian yang telah diraih. Dengan berakhirnya acara ini, para lulusan diharapkan siap menghadapi tantangan dunia kerja dan berkontribusi dalam pembangunan bangsa dan daerah. Sementara, Wakil Ketua Komisi IV DPRD Sulbar, Hatta Kainang menyatakan, DPRD Sulbar senantiasa memberikan support untuk kemajuan Unika Mamuju. Hatta Kainang menyampaikan, dalam waktu dekat akan ada MoU antara Unika Mamuju dengan DPRD Sulbar terkait Tri Dharma Perguruan Tinggi. “Lulusan-lulusan Unika Mamuju dapat mengisi ruang-ruang pembangunan yang dilakukan oleh Pemerintah Provinsi Sulbar,” ujarnya. Secara khusus, Hatta Kainang mengucapkan selamat kepada para wisudawan dan berharap ilmu dan pengetahuan yang mereka dapatkan selama di bangku kuliah dapat diamalkan bagi kepentingan masyarakat. Penulis : Humas DPRD Sulbar Editor : humassulbar

Mamuju--Pejabat Fungsional Sahrin Salatung bersama Abdul Rauf serta Staf Persidangan Sekretariat DPRD Sulawesi Barat (Sulbar) menerima kunjungan kerja anggota DPRD Polewali Mandar (Polman), Rabu, 26 Juni 2024. Anggota DPRD Polman yang hadir, diantaranya Sarina. Pertemuan ini dilaksanakan di Ruang Rapat Paripurna DPRD Sulbar. Adapun maksud dan tujuan kunjungan ini terkait penanganan inflasi daerah sektor pertanian. “Kami menyambut baik dan mengapresiasi kunjungan ini sebagai langkah konkret dalam upaya penanganan inflasi daerah, khususnya di sektor pertanian,” kata Sahrin Salatung. Sahrin Salatung menyatakan, pertanian merupakan tulang punggung perekonomian Polman, dan melalui kunjungan itu, pihaknya berharap dapat menemukan solusi-solusi efektif yang dapat membantu menstabilkan harga-harga komoditas pertanian. Sementara, Abdul Rauf menyampaikan, kunjungan itu juga menjadi kesempatan bagi pihaknya untuk berdiskusi secara langsung dengan para petani dan stakeholder lainnya, guna mendapatkan masukan dan saran yang berguna dalam merumuskan kebijakan-kebijakan yang proaktif. “Kami percaya bahwa dengan sinergi antara pemerintah dan masyarakat, kita dapat mengatasi tantangan inflasi dan meningkatkan kesejahteraan petani serta masyarakat secara keseluruhan” kata Abdul Rauf. Selain itu, pihaknya berkomitmen untuk terus mendukung program-program yang dapat meningkatkan produktivitas dan efisiensi sektor pertanian, termasuk inovasi teknologi pertanian, peningkatan akses pasar, dan pemberdayaan petani melalui pelatihan dan pendampingan. “Kami yakin bahwa melalui kerja sama yang baik, kita dapat mewujudkan stabilitas ekonomi daerah dan kesejahteraan bagi seluruh warga Polman,” pungkasnya. Penulis : Humas DPRD Sulbar Editor : humassulbar

Mamuju--Kepala Bagian Persidangan Sekretariat DPRD Sulawesi Barat (Sulbar) Musra Awaluddin menghadiri Peringatan Hari Anti Narkotika Nasional (HANI) Tahun 2024 yang dilaksanakan di Kantor Badan Narkotika Nasional (BNN) Sulbar, Rabu 26 Juni 2024. Kegiatan ini dipimpin oleh Kepala BNN RI, Komjen Pol. Marthinus Hukom, yang turut hadir secara virtual. Kegiatan ini turut dihadiri Kepala BNN Sulbar, Brigjen Pol. Jemmy G.P. Suatan, Korem 142/Tatag, serta para kepala BNN se-Indonesia. Dalam sambutannya, Kepala BNN RI, Komjen Pol. Marthinus Hukom, menyampaikan harapannya agar seluruh masyarakat Indonesia dapat menjadi garda terdepan dalam mencegah peredaran narkoba di Indonesia. Ia menekankan pentingnya peran aktif dari seluruh elemen masyarakat dalam memerangi penyalahgunaan dan peredaran narkotika demi mewujudkan generasi yang sehat dan bebas dari narkoba. “Dan semua pihak diharapkan agar terus bekerjasama dalam menciptakan lingkungan yang aman dan bersih dari narkoba,” katanya. Sementara, Kepala Bagian Persidangan Sekretariat DPRD Sulbar, Musra Awaluddin mengatakan, hari ini merupakan momen penting bagi semuanya untuk memperkuat komitmen dan aksi nyata dalam memberantas penyalahgunaan narkotika di negeri tercinta ini. “Narkoba adalah musuh bersama yang merusak masa depan generasi penerus bangsa. Oleh karena itu, peran serta seluruh elemen masyarakat sangat dibutuhkan dalam upaya ini,” tegasnya. Musra Awaluddin menyatakan, dirinya sangat mengapresiasi inisiatif dan kerja keras semua pihak yang terlibat dalam penyelenggaraan acara itu. “Semangat kolaborasi dan kepedulian yang ditunjukkan oleh berbagai elemen masyarakat, baik pemerintah, lembaga swadaya masyarakat, komunitas, maupun individu, adalah bukti bahwa kita bisa bergerak bersama untuk melawan ancaman narkoba,” pungkasnya. Sebagai bagian dari DPRD Sulbar, pihaknya berkomitmen untuk terus mendukung berbagai kebijakan dan program yang bertujuan untuk memberantas narkoba. “Kami juga akan terus mengawasi pelaksanaan program-program tersebut agar berjalan efektif dan tepat sasaran,” ujarnya. Musra Awaluddin mengajak untuk bersama-sama, dari Sabang sampai Merauke, bersatu padu, bergerak, dan berjuang melawan narkoba. “Dengan semangat gotong royong dan sinergi, kita yakin bahwa cita-cita untuk mewujudkan Indonesia…

Bone--Plt. Kepala Pelaksana (Kalaksa) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sulawesi Barat (Sulbar), Muhammad Yasir Fattah, turut mendampingi Penjabat (Pj) Gubernur Sulbar, Bahtiar Baharuddin, dalam kunjungan ke Perkebunan Pisang Cavendish di Kecamatan Mare, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan, Senin 24 Juni 2024. Pj. Gubernur Bahtiar juga didampingi sejumlah Kepala OPD Lingkup Pemprov Sulbar lainnya. Dalam kunjungannya bersama rombongan, berkesempatan untuk berdialog langsung dengan petani pisang Cavendish, bagaimana cara petani menghadapi potensi risiko bencana yang mungkin terjadi di sekitar area perkebunan. Kedatangan mereka juga bertujuan untuk mengetahui sampai sejauh mana pengetahuan petani tentang mitigasi bencana. Plt. Kalaksa BPBD Sulbar Muhammad Yasir Fattah, menyampaikan dalam kunjungan itu diperlihatkan bagimana kerja sama antara pemerintah daerah, petani, dan instansi terkait dalam mengelola potensi risiko bencana alam, terutama dalam konteks pertanian. Yasir Fattah mengapresiasi upaya petani dalam menjaga keberlanjutan produksi pisang Cavendish sekaligus meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi bencana yang dapat mengganggu aktivitas pertanian. Dalam kesempatan itu, Pj. Gubernur Bahtiar memperlihatkan kepada Yasir Fattah dan kepala OPD lainnya bagaimana di Kabupaten Bone sinergi antara pemerintah dan masyarakat dalam upaya pencegahan bencana serta optimalisasi sumber daya lokal untuk mendukung ketahanan pangan di wilayah tersebut. Kunjungan ini diharapkan dapat menjadi pembelajaran bagaimana cara memperkuat koordinasi dan kerja sama antara berbagai pihak dalam menghadapi potensi bencana dan meningkatkan ketahanan pangan yang bisa diterapkan di Sulbar. Penulis : BPBD Sulbar Editor : humassulbar

Mamuju—Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sulawesi Barat (Sulbar) menggelar Rapat Paripurna Penyerahan dan Penjelasan Gubernur Sulbar terhadap Ranperda tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Sulbar Tahun Anggaran 2023, Senin, 24 Juni 2024. Sekretaris DPRD Sulbar Muh. Hamzih bersama Kabag Persidangan Musra Awaluddin dan Kabag FAsilitasi dan Penganggaran serta Kabag Umum Irma Trisnawati hadir pada rapat tersebut guna memastikan jalannya rapat berlangsung sukses. Rapat yang dilaksanakan di Gedung DPRD Sulbar tersebut dipimpin langsung Ketua DPRD Sulbar Hj. Sitti Suraidah Suhardi dan dihadiri Sekprov Sulbar Muhammad Idris, anggota DPRD Sulbar, serta para undangan dari berbagai instansi terkait. Dalam kesempatan itu, Sekretaris DPRD Sulbar Muh. Hamzih menyampaikan, dalam Rapat Paripurna DPRD Sulbar tersebut telah disampaikan dan dijelaskan oleh Pj. Gubernur Sulbar Bahtiar Baharuddin diwakili Sekprov Sulbar, mengenai Rancangan Perda tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Tahun Anggaran 2023. Hamzih menekankan, Rapat Paripurna itu merupakan bagian penting dari siklus pengelolaan daerah yang transparan dan akuntabel. “Dalam rapat, Gubernur memaparkan secara rinci mengenai realisasi pendapatan, belanja, dan pembiayaan daerah selama tahun anggaran 2023 serta pencapaian target-target yang telah di tetapkan,” ungkap Hamzih. Lanjut Hamzih, Gubernur juga menjelaskan berbagai tantangan yang dihadapi dalam pelaksanaan APBD serta upaya-upaya yang telah dilakukan untuk mengatasi hambatan-hambatan tersebut. Selain itu, disampaikan pula mengenai capaian-capaian strategis yang telah berhasil diraih berkat kerja sama dan sinergi antara Pemda dan seluruh pemangku kepentingan. DPRD Sulbar mengapresiasi langkah-langkah yang telah diambil oleh pemda dalam menjaga keberlanjutan pembangunan serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat. “Namun, DPRD Sulbar juga memberikan beberapa catatan kritis dan rekomendasi untuk perbaikan ke depan agar pelaksanaan APBD dapat lebih efektif dan efesien,” tutupnya. Penulis : Humas DPRD Sulbar Editor : humassulbar

Mamuju -- Atlet Dayung Sulawesi Barat akhirnya berhasil meraih 2 medali emas dalam Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Dayung antara Pusat Pendidikan dan Latihan Olahraga Pelajar Daerah (PPLP/D) dan Sekolah Khusus Olahraga (KSO) se Indonesia yang berlangsung di Teluk Mamuju, Rabu (26/6/24). Kedua medali emas ini diperoleh dari pertandingan 20 Provinsi se Indonesia untuk kategori Canoeing. Medali emas pertama diperoleh dari nomor kayak 4 (Wk) putri 1000 meter oleh atlet Risda, Saoda, Arsia dan Nurwahdini. Mereka menorehkan catatan waktu tercepat yakni 4 menit, 56 detik, 36 second. Catatan waktu itu berhasil mengungguli atlet dari DKI Jakarta dengan catatan waktu 4 menit, 59 detik, 79 second. Medali emas kedua diperoleh dari kelas Conoe (Mc 2) putra 1000 meter dengan atlet M. Arief dan Rahmat. Mereka mencatatkan waktu tercepat, yakni 4 menit, 50 detik, 01 second, mengalahkan peserta lain dari PPLP Riau di peringkat kedua, dan PPLP Jambi. Kepala Dispora Sulawesi Barat, Safaruddin Sanusi DM yang menyerahkan langsung dua medali emas kepada atlet Dayung Sulbar ini. Safaruddin menyampaikan rasa syukur atas medali yang diraih, meskipun hanya 8 atlet Dayung putra dan putri yang ikut pada Kejurnas Dayung 2024 ini. "Dari 8 atlet yang ikut Kejurnas, kita ikuti 7 nomor pertandingan. Dan sebanyak 6 nomor masuk final. Alhamdulillah kita dapat 2 medali emas," sebut Safaruddin Sanusi DM usai penyerahan medali. Menurutnya, dua medali emas yang diperoleh atlet Sulbar merupakan prestasi yang luar biasa. Apalagi, banyak Provinsi yang belum berhasil membawa pulang medali. "Bayangkan 6 orang masuk final. 2 atlet kita gagal karena perahunya terbalik sebelum finish. Padahal kita target 3 nomor pertandingan yang bisa dapat medali. Tapi hasilnya sudah luar biasa. Ada beberapa Provinsi yang tidak sama sekali mendapatkan medali emas," ungkapnya. Karena itu, Safaruddin menyampaikan rasa bangga dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada para atlet, pelatih dan orang tua para atlet yang data memberikan semangat.…

MAKASSAR, --Seluruh unsur Forkopimda Sulawesi Barat kompak menghadiri Rapat Koordinasi Kesiapan Penyelenggaraan Pilkada Serentak 2024, Wilayah Kalimantan Sulawesi dan Maluku, di Makassar Rabu 26 Juni 2024. Hadir mulai Pj Gubernur Bahtiar Baharuddin, Kapolda Sulbar Irjen Pol , R. Adang Ginanjar, Ketua DPRD Sulbar Suraidah Suhardi , Kajati Sulbar Andi Darmawangsa, Danrem 142/Tatag Brigjen TNI Deni Rejeki, serta Kabinda Sulbar. Dalam Rapat Koordinasi (Rakor) tersebut, dua menteri hadir langsung memimpin rapat. Yakni Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Kemamanan (Menkopolhukam) Hadi Tjahjanto, Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian serta Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI Hasyim Asy'ari. Rakor ini dihadiri seluruh unsur Forkopimda se Sulawesi, Kalimantan dan Maluku. Hadi Tjahjanto menekankan agar seluruh jajaran Forkopimda dan pihak terkait menjaga dan menekankan pentingnya stabilitas keamanan pilkada di daerah. "Landscape stabilitas keamanan daerah dapat berdampak stabilitas keamanan nasional. Di 2024 ini tahun rakor bahwa jumlah penyelenggaraan pemilu terbanyak sepanjang sejarah. Ini berdampak meningkatnya ancaman," kata Hadi Tjahjanto. Sementara itu Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian mengatakan pemerintah harus membantu KPU dan Bawaslu di daerah termasuk menggunakan Anggaran belanja Tak Terduga. "Berikutnya peran daerah selain anggaran, masalah sarpras. Belajar pilpres kemarin, saya minta pemda bantu KPU Bawaslu yang enggak punya kantor, enggak punya gudang, sarpras untuk daerah terpencil, di Maluku, di Malut, di pulau-pulau kalau kesulitan semaksimal mungkin bantu, gunakan yang ada, reguler maupun belanja tak terduga (BTT), gunakan itu," kata Tito Karnavian saat berpidato. Sementara itu Pj Gubernur Sulbar Bahtiar Baharuddin mengatakan, akan berkomitmen melaksanakan perintah pemerintah pusat dalam mensukseskan Pilkada di Sulawesi Barat. Selain itu disampaikan Bahtiar terkait ketersediaan anggaran dan fasilitasi sesuai yang diatur dalam perundang-undangan. "Semua harus bersinergi baik antara Pemda dan instansi vertikal di daerah. Khususnya TNI-Polri dalam mewujudkan pilkada yang aman dan lancar," ungkapnya. Bahtiar juga menekankan pentingnya menjaga netralitas bagi setiap aparatur sipil negara. Dia juga berharap masyarakat turut…

  1. Popular
  2. Recent
  3. Comments