Polman — UPTD PPRD Kabupaten Polewali Mandar (Polman) terus memperkuat upaya peningkatan kepatuhan wajib pajak dengan berpartisipasi langsung dalam Pelaksanaan Operasi Zebra Marano 2025 yang digelar oleh Satlantas Polres Polman.
Kegiatan berlangsung di Kecamatan Binuang pada Senin, 24 November 2025, dengan fokus pada pemeriksaan Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) serta edukasi kepada masyarakat terkait program keringanan pajak daerah.
Kesempatan pelaksanaan operasi gabungan tersebut dimanfaatkan UPTD PPRD Polman sebagai momentum strategis untuk menyosialisasikan program pembebasan denda pajak dan diskon 50 Persen tunggakan PKB yang sedang berlangsung di Sulbar. Program keringanan pajak ini menjadi peluang bagi wajib pajak untuk melunasi kewajiban pajaknya tanpa harus terbebani denda menahun.
Selain pemerintah provinsi, PT Jasa Raharja juga memanfaatkan kegiatan ini dengan menghadirkan program penghapusan denda tunggakan SWDKLLJ tahun lalu dan tahun-tahun sebelumnya, berlaku mulai 20 November hingga 31 Desember 2025, sehingga manfaat ganda dapat dirasakan oleh masyarakat.
Kepala UPTD PPRD Polman, A. Andika Saputra, menyampaikan bahwa pelibatan tim pajak dalam Operasi Zebra merupakan langkah aktif mendekatkan pelayanan kepada masyarakat serta mempermudah wajib pajak mengakses informasi dan fasilitas keringanan pajak.
“Operasi Zebra Marano menjadi ruang efektif untuk menemui masyarakat secara langsung di lapangan. Dengan adanya program pembebasan denda dan diskon 50 Persen tunggakan PKB, kami ingin memastikan informasi ini sampai ke seluruh pemilik kendaraan. Kami mengajak masyarakat memanfaatkan kesempatan ini agar administrasi kendaraan tetap aktif dan tertib,” ujarnya.
Partisipasi UPTD PPRD Polman dalam kegiatan ini juga menunjukkan hasil konkret. Pada pelaksanaan Operasi Zebra Marano di Kecamatan Binuang, tercatat sebanyak 20 kendaraan melakukan pembayaran pajak dengan total penerimaan sebesar Rp 5.648.400.
Sementara itu, Kepala BPKPD Sulbar, Mohammad Ali Chandra, mengapresiasi langkah UPTD PPRD Polman dalam memanfaatkan Operasi Zebra sebagai sarana edukasi dan optimalisasi penerimaan daerah. Menurutnya, sinergi lintas sektor menjadi kunci dalam meningkatkan kepatuhan wajib pajak tanpa harus mengedepankan pendekatan represif.
Kegiatan ini juga selaras dengan upaya mewujudkan Misi Kelima Gubernur dan Wakil Gubernur Sulbar, Suhardi Duka – Salim S. Mengga, yaitu memperkuat tata kelola pemerintahan yang baik dan akuntabel serta mewujudkan pelayanan dasar dan berkualitas.
Dengan terus hadir di tengah masyarakat melalui berbagai kegiatan lapangan, Pemprov Sulbar berharap tingkat kepatuhan wajib pajak semakin meningkat, penerimaan pajak daerah semakin optimal, dan pelayanan publik di bidang perpajakan kendaraan bermotor semakin mudah dijangkau masyarakat.
Naskah : BPKPD Sulbar
Editor : Tim Humas Pemprov Sulbar
