Mamuju — Badan Pengelolaan Keuangan dan Pendapatan Daerah (BPKPD) Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) terus melakukan pengawasan pengelolaan keuangan. Salah satunya dengan menghadiri Rapat Percepatan Penilaian Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) pada SMK Negeri di Sulbar, yang diselenggarakan Biro Perekonomian dan Administrasi Pembangunan Setda Sulbar pada Senin, 24 November 2025 pukul 09.00 WITA.
Bertempat di Aula SMK Negeri 1 Rangas Mamuju, rapat ini sebagai bentuk dukungan dalam peningkatan kualitas layanan pendidikan dan kemandirian sekolah kejuruan melalui penguatan tata kelola keuangan.
Dalam kegiatan tersebut, Kepala BPKPD Sulbar, Mohammad Ali Chandra, hadir sebagai narasumber utama dan menyampaikan materi teknis terkait mekanisme penilaian BLUD serta kesiapan administrasi keuangan sekolah dalam proses penilaian.
Turut mendampingi, Kepala Bidang Akuntansi dan Pelaporan Kas Daerah, Muhammad, yang memberikan penguatan teknis tambahan mengenai standar tata kelola keuangan yang menjadi indikator utama dalam penilaian BLUD.
Dalam penyampaiannya, Kepala BPKPD Sulbar menekankan bahwa penerapan BLUD di sekolah bukan hanya tentang kelengkapan dokumen, tetapi juga tentang transformasi manajemen berbasis peningkatan layanan.
“Penerapan BLUD di lingkungan SMK Negeri bukan hanya persoalan administrasi atau pemenuhan persyaratan teknis, tetapi merupakan upaya menghadirkan sekolah yang lebih mandiri, adaptif, dan berorientasi pada peningkatan layanan. Kami ingin memastikan bahwa fleksibilitas keuangan yang diberikan melalui skema BLUD benar-benar dapat mendorong peningkatan kualitas layanan pendidikan bagi peserta didik,” tegas Ali Chandra.
Ia juga menegaskan bahwa keberhasilan penerapan BLUD sangat bergantung pada kerja sama seluruh pihak.
"Keberhasilan implementasi BLUD membutuhkan komitmen seluruh pihak, mulai dari manajemen sekolah hingga pemerintah daerah. Semua aspek, mulai dari perencanaan, penganggaran, pelaksanaan, hingga pelaporan harus selaras dengan prinsip transparansi dan akuntabilitas. Ketika semua pihak bekerja bersama, maka transformasi layanan pendidikan melalui BLUD dapat terwujud secara nyata,” pungkasnya.
Penyelenggaraan rapat ini sekaligus menjadi bagian dari upaya mewujudkan Misi Kelima Gubernur dan Wakil Gubernur Sulbar, Suhardi Duka – Salim S. Mengga, yakni memperkuat tata kelola pemerintahan yang baik dan akuntabel serta mewujudkan pelayanan dasar dan berkualitas.
Melalui sinergi lintas sektor, Pemprov Sulbar berharap penerapan BLUD pada SMK Negeri dapat berjalan maksimal sehingga mampu mendorong peningkatan mutu layanan pendidikan, kesiapan kompetensi lulusan, dan kontribusi bagi pembangunan daerah.
Naskah : BPKPD Sulbar
Editor : Tim Humas Pemprov Sulbar
