humassulbar

humassulbar

Mamuju--Sekprov Sulbar Muhammad Idris, membuka acara Peningkatan Peran Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Dalam Memperkuat Kerukunan Hidup Antar Umat Beragama, di Hotel Berkah Mamuju, Selasa 14 Februari 2023. Kegiatan yang diselenggarakan oleh Kesbangpol Sulbar ini, mengusung tema"Peningkatan Peran dan Fungsi FKUB Dalam Rangka Menjaga Harmoni Bangsa". Sekprov Sulbar Muhammad Idris, di kesempatan itu mengajak FKUB mengambil peran dalam upaya penanganan permasalahan-permasalahan yang ada di Sulbar. Adapun permasalah yang dimaksud, seperti stunting, Anak Tidak Sekokah (ATS) atau putus sekolah, perkawinan anak usia dini, kemiskinan ekstrim dan risiko bencana yang mana Sulbar memiliki risiko bencana tertinggi di Indonesia. "Lima besar permasalahan yang endemi. Ini masalah umat, apakah FKUB hanya terus membicarakan misalnya aspek ideologi? kan tidak, jadi harusnya kita daratkan juga pada hal-hal yang menjadi permasalahan di wilayah kita, sehingga FKUB benar-benar bisa menjadi organisasi untuk memberdayakan umat,"tandas Idris Idris berharap, dalam forum itu melahirkan gagasan-gagasan dan alternatif-alternatif baru dalam rangka memajukan, memberikan pencerahan dan kekuatan pada umat, sehingga keberadaan FKUB benar-benar bisa dinikmati bersama. (mhy)

MAMUJU -- Pj Gubernur Sulbar , Akmal Malik bersama Wakil Ketua Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN), Tasdik Kinanto melakukan audiens persiapan penilaian sistem meritdan klarifikasi terhadap hasil penilaian mandiri penerapan sistem merit se -Sulbar di Grand Maleo Hotel Mamuju, Selasa 14 Februari 2023. "Ini dalam rangka percepatan penilaian sistem merit di Sulbar," kata Akmal Malik. Akmal Malik juga mendorong agar OPD dapat melakukan kegiatan dengan pendekatan efisiensi, sebagaimana araha Wakil KASN di Jakarta. "Ini menjadi pemacu di Sulbar untuk menghadirkan ASN yang berkelas, kita mencoba secara bertahap melakukan pembinaan,"kata Dirjen Otda itu. Ia mengatakan, dengan adanya merit sistem yang baik selurh ASN dapat mendorong kemampuan yang lebih baik bagi ASN. "Kami siap bersaing dengan seluruh sistem yang ada di luar.Kita mencoba melakukan pembenahan . Dan itu dibutuhkan kesungguhan," kata Akmal Malik. Akmal pun mengajak, kepada seluruh ASN untuk membangun sistem kerja dengan profesionalitas. Wakil Ketua Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN), Tasdik Kinanto mengatakan kehadiranya di Sulbar dalam rangka menjawab persoalan-persoalan yang menyangkut penyelenggaraan ASN. "Saya hadir bukan untuk mencari kesalahan," kata Tasdik. Tasdik menjelaskan, ASN harus memiliki kemampuan tertentu untuk melakukan perbaikan layanan Pemerintah. "Memberikan pelayanan yang baik yang berkualitas kepada masyarakat itu adalah tugas pemerintah dan itu berlaku," ucap Tasdik Ia meminta, para aparatur dalam membuat syarat pelayanan agar tidak dipersulit. "semakin mudah syaratnya semakin disukai masyarakat, syarat kedua ada kepastian waktu," kata Tasdik. Ia juga menyampaikan beberapa hal bagaimana membangun sistem merit dalam manajemen ASN khusus di Sulbar. "Menghadapi berbagi tantangan yang harus diperbaiki adalah kualitas SDM," tutupnya. (rls)

MAMUJU -- Pj Gubernur Sulbar , Akmal Malik menerima kunjungan Wakil Ketua Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN), Tasdik Kinanto di Rujab Gubernur, Senin 13 Februari 2023. Dalam jamuan itu, pihaknya sebagai lembaga pengawas ASN berprinsip mendorong terwujudnya birokrasi yang diisi oleh orang-orang yang profesional dan berintegritas. Akmal Malik mengatakan, kedatangan juga merupakan agenda melakukan evaluasi merid sistem. Merit sistem merupakan salah satu sistem dalam manajemen sumber daya manusia yang menjadikan kualifikasi, kompetensi dan kinerja sebagai pertimbangan utama dalam proses perencanaan, perekrutan, penggajian, pengembangan, promosi, retensi, disiplin dan pensiun pegawai. "Sulbar saat ini didatangi KASN, karena kewenangan ada di KASN untuk melihat bagaimana implementasinya," kata Akmal Malik Wakil Ketua Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN), Tasdik Kinanto dengan kehadirannya mendorong ASN semakin baik kedepan. " Mari duduk bersama bagaimana mengelola ASN sebaiknya agar Mamuju menjadi maju," tutupnya. (rls)

Mamuju -- Dinas Komunikasi, Informasi, Persandian dan Statistik (Kominfopers) Sulbar melalui Bidang Informasi dan Komunikasi Publik (IKP) menggelar Pelatihan Jurnalistik dan Fotografi Agen Kehumasan OPD lingkup Pemprov dan Pemkab Se-Sulbar, di Hotel Berkah Mamuju, Senin 13 Februari 2023. Pelatihan ini dibuka Sekprov Sulbar Muhammad Idris didampingi Kepala Dinas Kominfopers Sulbar, Mustari Mula dan Kabid IKP Dian Afrianty. "Pemerintahan ini harus profesional dan itu harus diawali dari agen kehumasannya untuk memperkuat lembaga-lembaga pemerintah yang ada,"ujar Muhammad Idris, Sekprov Sulbar Idris menekankan, agen kehumasan harus dapat memperbaiki kinerja OPD, terutama yang berkaitan dengan penyebarluasan informasi ke publik. "Dengan update berita terbaik dan terbaru harus menjadi representasi dari OPD nya untuk menyampaikan dan mengelola semua hasil kinerja dan capaian tiap instansi pemerintahan,"ucap Idris Menurut Idris, jurnalistik maupun fotografi dua-duanya membutuhkan level profesional yang tinggi, sehingga berita yang didapat atau diolah dan dipublish benar-benar basisnya dilandasi pengetahuan. "Fotografer dan kameramen itu harus benar-benar berbasis pengetahuan, tidak boleh sembarang melakukan kerja itu dan itu harus betul-betul menguasai dengan basis ilmu,"tandasnya Olehnya itu, Idris menilai pelatihan tersebut sangat penting dan sangat dibutuhkan di lingkup pemerintahan baik provinsi maupun kabupaten. (farid)

MAMUJU, -- PJ Gubernur Sulbar Akmal Malik meminta Dinas Transmigrasi Kabupaten dan Provinsi berkolaborasi mengelola UPT Marano. Hal itu disampaikan saat melakukan kunjungan di UPT Marano Mamuju, Minggu, 12 Februari 2023 Menurutnya, potensi wisata dan lahan yang subur di Marano menjadi peluang kedepan mengembangkan agrowisata serta menjadi UPT Marano menjadi sentra hortikultura yang dapat menyuplai ke daerah lain, termasuk ke Ibukota Nusantara (IKN). Hal itu dapat terwujud ketika UPT Marano memiliki badan usaha atau BUMDES (Badan Usaha Milik Desa), untuk mengelola wisata dan hortikultura di Marano. "Marano berpeluang mengembangkan potensi disini. Kedepan saja mengajak marano menjadi agrowisata. Kalau bapak setuju kita akan bentuk dulu keramahtamahan, dan komitmen aturan yang harus dipatuhi di kawasan agrowisata yang akan dibangun. salah satunya tidak membawa sampah kesini," ujar Akmal. Adapun tujuan BUM UPT Marano nantinya diharapkan dapat mengelola wisata serta mengembangkan peluang bisnis agrowisata di Marano. Tentunya didukung dengan sarana dan prasarana. "Sebagai awal saya akan bantu bangun homestay disini," ungkapnya. Lanjut Akmal Malik, persoalan jalan menjadi kendala utama di Marano seharusnya sudah dapat tertangani tahun 2023. Sayangnya ia baru sempat berkunjung ke Marano. "Tugas utama kita adalah perbaiki jalannya. Sayangnya saya terlambat datang kesini kalau saya berkunjung Juli tahun lalu, jalannya bisa dikerjakan tahun ini,marahlah kepada kepala dinas Transmigrasj." ujar Akmal Malik. Meski begitu, Akmal Malik tetap berkomitmen membantu mencari solusi agar jalan sepanjang 14 Kilometer dari trans Sulawesi ke UPT Marano dapat diaspal. Sebagai bantuan awal pemprov akan menempatkan satu ekskavator untuk pemeliharaan jalan mengantisipasi longsor. Alat berat itu juga dapat digunakan untuk menggarap lahan pertanian. "Soal jalan memang tidak mudah Dan kita terap berikhtiar dan mencari uang, kalau ada uang kita aspal. untuk sementara kita siapkan ekskavator," kata Akmal Malik. Kepala Dinas Transmigrasi Sulbar Ibrahim mengatakan, dengan bekerja sama pemkab Mamuju akan membentuk BUM UPT Marano tahun ini. "Kita berharap potensi…

PASANGKAYU -- Komisi Informasi (KI) Provinsi Sulbar, melakukan kunjungan kerja ke DPRD Pasangkayu, Kamis, 9 Februari 2023. Kunjungan tersebut merupakan rangkaian Sosialisasi dan Monitoring kepada Badan Publik terhadap Pelaksanaan Undang-Undang No. 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik. Kunjungan kerja tersebut disambut baik dan diterima langsung oleh Ketua DPRD Pasangkayu Alwiaty, bersama Sekretaris Dewan, Muh. Zain Machmoed bertempat diruangan Sekwan Kunjungan KI Sulbar dalam rangka mendorong keterbukaan informasi publik dilingkup Pemerintah Daerah Kabupaten Pasangkayu. “Peran dan tugas dari Komisi Informasi sangat membantu juga kerja-kerja Anggota Dewan yang senantiasa melakukan pengawasan terhadap pembangunan yang dilakukan Pemerintah Daerah lewat program kerja dari setiap OPD.Ini merupakan hal yang sangat kami dukung dalam mewujudkan sistem pemerintahan yang baik dan bersih kedepan “ kata Ketua DPRD Pasangkayu dalam sambutannya. Ketua Komisi Informasi Provinsi Sulawesi Barat, Andi Fachriady Kusno mengapresiasi kesediaan Ketua DPRD Pasangkayu dalam menerima kunjungan kerja KI Sulbar. Kunjungan itu merupakan kunjungan yang sekian kalinya dilakukan di kabupaten Pasangkayu , dengan tujuan melakukan deseminasi mengenai keterbukaan informasi publik kepada Bupati, Wakil Bupati dan Sekda agar setiap Badan Publik yang ada dalam lingkup Pemerintah Daerah Pasangkayu dapat memahami tentang pentingnya Keterbukaan Informasi Publik. Juga ke Dinas Kominfo Kabupaten untuk mengetahui tentang keberadaan Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) utama disana. "Baru kali ini, kami ke DPRD Pasangkayu dalam rangka menyampaikan mengenai fungsi dan tugas kami sesuai perundang-undangan yang ada “ kata Andi Fachriady Kusno. Kunjungan kerja KI Sulbar sengaja memilih DPRD Kab. Pasangkayu agar pihak legislatif dapat mengetahui bahwa KI Sulbar telah memutuskan beberapa sengketa informasi, dimana pihak Termohonnya yakni Badan Publik yang berasal dari OPD di Kab. Pasangkayu. Koordinator Bidang Advokasi, Sosialisasi dan Edukasi KI Sulbar menambahkan bahwa ada putusan KI Sulbar yang tidak mau dijalankan oleh salah satu Dinas atau OPD Kab. Pasangkayu sebagai Pihak Termohon. Selanjutnya pihak Pemohon melanjutkan kasusnya ke tingkat…

MAMUJU, PJ Gubernur Sulbar Akmal Malik melakukan kunjungan ke UPT Marano,Kecamatan Kalukku, Kabupaten Mamuju, Sabtu 11 Februari 2023. Diketahui UPT Marano termasuk daerah pelosok yang jaraknya sekira 13 kilometer dari poros Transulawesi. Sebenarnya tercatat sudah 250 KK warga transmigrasi ditempatkan di UPT tersebut. Namun banyak yang menyerah atas kondisi di UPT tersebut; terkendala akses jalan, dan sumber pendapatan serta kendala lain, hingga kini tersisa sekira 50 KK yang bertahan. PJ Gubernur Sulbar Akmal Malik mengaku sudah mencatat beberapa permasalahan di UPT tersebut. Termasuk di UPT lainnya di Sulbar. Oleh karena itu dia menyempatkan berkunjung ke UPT Marano dan rencananya akan menginap satu malam. Akmal Malik bangga kepada warga UPT Marano yang tetap semangat dan bertahan ditengah banyaknya kendala yang dihadapi. "Saya bangga dengan semangat warga yang mampu mengelola lahannya menjadi produktif," ujar Akmal Malik. Akmal Malik juga melihat besarnya potensi di UPT Marano, salah satu catatan yang ia ketahui adalah banyaknya hasil perkebunan yang membusuk. Tomat misalnya, yang seharusnya langsung terjual habis panen terpaksa menumpuk karena terkendala kondisj jalan "Jangan sampai Marano justru membuat orang merana," kata Akmal saat berdialog dengan warga UPT Marano di salah satu rumah warga. Oleh karena itu, melalui kunjungan itu Akmal Malik sengaja menghadirkan Dinas Transmigrasi Pemkab Mamuju dan Pemprov Sulbar, dengan harapan kedepan berkolaborasi dalam mengatasi permasalahan di UPT Marano dan di wilayah transmigrasi lainnya di Sulbar. Lanjut Akmal Malik, melihat kondisi jalan ke UPT Marano, ia pun akan memperbantukan satu alat berat, ekskavator. Selain untuk mengantisipasi kerusakan atau longsor juga dapat dimanfaatkan bagi warga dalam menggarap lahan perkebunan. "Cari satu pemuda disini untuk dilatih jadi operator alat berat ini, itu bisa dimanfaatkan untuk mengelola lahan perkebunan disini,"ungkapnya. Bantuan itu juga akan dilakukan di UPT lainnya seperti UPT Ratte di Polman yang juga memiliki jalan memperihatinkan. "Disini (UPT Marano) potensinya besar. Masih luas lahan…

Makassar-- Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat melalui BPKPD mendapat penghargaan sebagai salah satu Wajib Pajak terbaik dalam kategori Wajib Pajak Pemungut/Bendahara Pemerintah di wilayah Sulawesi Selatan, Barat dan Tenggara. Penghargaan tersebut disampaikan pada malam “Gala Diner With Tax Payer” bersama 150 Wajib Pajak Kanwil Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Sulawesi Selatan, Barat dan Tenggara (Sulselbartra) di Ballroom Phinisi 2, Hotel Claro Makassar , Rabu 8 Februari 2023. Acara tersebut sebagai ajang silaturahmi dengan Wajib Pajak di wilayah Sulawesi Selatan, Barat dan Tenggara, sekaligus untuk memberikan penghargaan kepada 150 Wajib Pajak dengan kontribusi terbesar selama tahun pajak 2022. Kepala BPKPD Sulbar, Amujib mewakili Pemprov Sulbar pada malam penghargaan tersebut menyampaikan komitmennya untuk berupaya secara maksimal dalam mendukung pencapaian target penerimaan pajak sebesar-besarnya dan seadil-adilnya untuk kesejahteraan masyarakat Indonesia, khususnya masyarakat Sulawesi Barat. Pemerintah Sulawesi Barat terus berupaya mendorong berdirinya Kantor Bea dan Cukai di Provinsi Sulawesi Barat, dalam rangka meningkatkan Pendapatan Asli Daerah Sulawesi Barat yang kaya akan sumber daya alam. Diharapkan produk-produk asli Sulawesi Barat dapat dikenal dalam skala nasional bahkan internasional. “Selama ini Sulbar telah memberi kontribusi PDRB ke daerah lain. Sulbar berharap dapat memperoleh DBH dari produk-produk Sulawesi Barat untuk menaikkan APBD. Oleh karena itu, diharapkan Kanwil DJP dapat membantu percepatan berdirinya Kantor Bea Cukai di Provinsi Sulawesi Barat,”kata Amujib. Ia juga mengatakan. Koordinasi Pemerintah Daerah dan Kanwil DJP sangat penting dalam menggali obyek pajak, misalnya dengan pertukaran data atau informasi, seperti data usaha bakan bakar minyak di wilayah Provinsi Sulawesi Barat, Pemda Provinsi Sulawesi Barat membuka data kepemilikan kendaraan bermotor di Provinsi Sulawesi Barat. Pencapaian penerimaan pajak yang tinggi dengan pertumbuhan yang cukup signifikan, sangat membantu dalam pertumbuhan ekonomi khususnya masyarakat Sulawesi Barat dan salah satu dampak positif dari penerimaan pajak yang cukup tinggi adalah besarnya Dana Bagi Hasil untuk Provinsi Sulawesi Barat. Dalam Gala Dinner tersebut, hadir Sekda…

BALIKPAPAN -- Pemprov Sulbar, Kota BalikPapan, Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) dipertemukan dalam satu forum West Sulawesi Investment Forum 2023, Forum yang diprakarsai oleh DPMPTSP dan Badan Penghubung ini fokus membangun jejaring investasi dan pengembangan investasi kedepan. PJ Gubernur Sulbar Akmal Malik hadir sebagai pembicara utama, bersama Direktur Pengelolaan Gedung, Kawasan dan Perkotaan IKN Viby Indrayana , dan Walikota Balikpapan Rahmad Mas'ud, di Balikpapan, Kamis , 9 Februari 2023 Akmal Malik menyampaikan, pertemuan itu menjadi ruang dalam mempromosikan potensi dan peluang investasi Sulbar. Dengan harapan dapat menarik investor masuk ke Sulbar. Apalagi, pertemuan itu juga telah menghadirkan sejumlah pelaku usaha dari dua provinsi, Sulbar dan Balikpapan, yang diharapkan kedepan dapat menyukseskan kerjasa sama investasi. "Kita ingin membangun Kesepakatan dan Kerjasama Investasi, sehingga pemerintah berkomitmen akan memberikan kemudahan berinvestasi," ujar Akmal Malik. Akmal Malik juga akan mendorong agar Sulbar dapat menangkap peluang dengan kehadiran IKN. (rls)

MAMUJU -- PJ Gubernur Sulbar Akmal Malik mengucapkan selama Hari Pers Nasional (HPN) ke 38 Tahun 2023. Menurutnya kehadiran pers memberi kontribusi besar dan memiliki peran sangat vital dalam mengawal pembangunan. Termasuk di Sulbar. Ia pun menekankan pentingnya terus menjaga Sinergitas antara pers dan pemerintah dalam mengawal pembangunan. "Kita berharap pers di Indonesia semakin berkualitas, profesional dan dapat terus berkontribusi dalam membangun daerah, bangsa dan tanah air," tutur Akmal Malik, Kamis 9 Februari 2023.