19 Agu 2024

Bincang-Bincang Duta Baca Indonesia : Membaca Itu Sehat, Menulis Itu Hebat

 

Mamuju–Duta Baca Indonesia menyelenggarakan kegiatan bincang-bincang dengan tema "Membaca Itu Sehat, Menulis Itu Hebat" yang berlangsung di Aula Perpustakaan Daerah Sulawesi Barat (Sulbar), Jl. Martadinata Mamuju, Kamis, 15 Agustus 2024.

 

Kegiatan ini dihadiri oleh Penjabat (Pj) Gubernur Sulbar Bahtiar Baharuddin, Deputi Bidang Pengembangan Sumber Daya Perpustakaan dari Perpustakaan Nasional Republik Indonesia (Perpusnas RI), Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah (DPKD) Sulbar Khaeruddin Anas, para pemerhati literasi dari berbagai kalangan dan undangan lainnya.

 

Kegiatan ini bertujuan untuk menginspirasi masyarakat, khususnya generasi muda, agar lebih mencintai kegiatan membaca dan menulis. 

 

Dalam sambutannya, Kepala DPKD Sulbar, Khaeruddin Anas menyampaikan membaca dan menulis bukan hanya tentang mengumpulkan informasi, tetapi juga tentang memperkaya wawasan dan membangun karakter. 

 

“Membaca itu menyehatkan pikiran, sementara menulis itu menguatkan mental dan intelektual,” kata Khaeruddin Anas.

 

Kehadiran Pj. Gubernur Sulbar dan Deputi Bidang Pengembangan Sumber Daya Perpustakaan Perpusnas RI menambah semangat para peserta. Dalam kesempatan ini, keduanya menyampaikan apresiasi terhadap inisiatif tersebut dan berharap agar kegiatan literasi seperti ini dapat terus berlanjut demi menciptakan masyarakat yang cerdas dan berbudaya.

 

Kegiatan berlangsung dengan penuh antusiasme, diwarnai dengan diskusi interaktif dan sesi tanya jawab yang memperkaya wawasan semua peserta. Para narasumber juga memberikan tips praktis untuk meningkatkan minat baca dan keterampilan menulis di kalangan masyarakat.

 

Dalam kesempatan itu, Pj. Gubernur Sulbar, Bahtiar Baharuddin menyampaikan agar urusan perpustakaan dimasukkan dalam urusan pendidikan.

 

Pj. Bahtiar mengatakan, langkah itu diharapkan dapat memberikan dasar hukum yang kuat bagi pengelolaan dan pengembangan perpustakaan. Menurutnya, dengan memasukkan urusan perpustakaan ke dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD), perpustakaan dapat memperoleh perhatian yang lebih besar dalam perencanaan pembangunan, serta alokasi sumber daya yang lebih optimal. 

 

“Ini akan memperkuat upaya peningkatan literasi dan akses terhadap pengetahuan di Sulbar, sehingga mampu mendorong kemajuan pendidikan dan kualitas hidup masyarakat secara keseluruhan," ucap Bahtiar.

 

Dengan berakhirnya kegiatan ini, Duta Baca Indonesia berharap agar semangat membaca dan menulis terus hidup di hati masyarakat, sehingga menciptakan generasi yang sehat secara mental dan hebat dalam berkarya.

 

Penulis : DPKD Sulbar

Editor : humassulbar

Read 107 times
(0 votes)