13 Jul 2024

Ikuti PKN Tingkat I, Kepala Bapperida Sulbar Gagas Penanganan Stunting Terpadu dalam Rancangan Proyek Perubahan

 

Jakarta--Dalam upaya berkontribusi dalam penanganan stunting di Indonesia, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan, Riset dan Inovasi Daerah (Bapperida) Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) Junda Maulana menggagas penanganan stunting secara terpadu antar stakeholder di Sulbar dalam rancangan proyek perubahan pada Pelatihan Kepemimpinan Nasional (PKN) Tingkat I yang sedang diikutinya.

 

Hal itu Ia paparkan dihadapan Coach, Mentor dan Penguji dalam Seminar Rancangan Proyek Perubahan yang dilaksanakan di ASN Corporate University Lembaga Administrasi Negara, Jakarta Pusat pada Jumat Sore (12/7/2024).

 

Menurut Junda, stunting merupakan masalah global serius saat ini yang belum tertangani secara optimal.

 

“Penanganan stunting yang selama ini dilakukan masih belum optimal, sehingga perlu pendekatan yang lebih terpadu dan komprehensif, melibatkan berbagai sektor dan pemangku kepentingan,” kata Junda, dalam paparannya.

 

“Dalam rangka mendukung keterpaduan intervensi penurunan stunting, diperlukan sebuah pedoman bagi seluruh pemangku kepentingan dalam melaksanakan aksi intervensi mulai dari perencanaan, penganggaran, pelaksanaan, pemantauan dan evaluasi yang lebih fokus dan tepat sasaran,” sambungnya.

 

Hal itulah yang melahirkan gagasan inovasi proyek perubahan “Stop Stunting Baru Melalui Roadmap PASTIPADU (Penanganan Stunting Terpadu)” dan sejalan pula dengan program Prioritas Sulbar Tahun 2024 di bawah kepemimpinan Pj. Gubernur Sulbar Bahtiar Baharuddin.

 

Hadir secara virtual, selaku Mentor dalam seminar ini, Sekretaris Daerah Provinsi Sulbar Muhammad Idris mengapresiasi isu yang diangkat tersebut.

 

“Kami mendorong Pak Junda mendalami ini, karena tidak berdimenasi ke politik. Ini bicara kemaslahatan, makanya harus dipikirkan,” kata Idris.

 

Idris berharap proyek perubahan tersebut dapat menghentikan lahirnya stunting baru di Sulbar.

 

Penulis : Bapperida Sulbar

Editor : humassulbar

Read 160 times
(0 votes)