Mamuju--Dinas Perkebunan Sulawesi Barat (Disbun Sulbar) melakukan proses sertifikasi benih Kopi Arabika Varietas Komasti sebanyak 4.280 Pohon di Badan Penerapan Standar Instrumen Pertanian (BPSIP) Sulbar, Kompleks Perkantoran Pemprov Sulbar, Senin 22 April 2024.
Pelaksanaan sertifikasi ini bertujuan untuk memastikan bahwa benih kopi yang disalurkan merupakan benih unggul dan sesuai dengan standar mutu yang telah ditetapkan sesuai Keputusan Menteri Pertanian Republik Indonesia Nomor 27/Kpts/KB.020/05/2021, antara lain :
1. Terjamin mutu genetisnya, artinya benih kopi yang digunakan merupakan varietas/klon unggul atau berasal dari kebun sumber benih kopi yang telah ditetapkan oleh Menteri Pertanian Republik Indonesia.
2. Terjamin mutu fisiknya, artinya dapat dilihat dari keragaan fisik tanaman apakah memenuhi standar mutu fisik benih kopi siap tanam.
Kepala UPTD Balai Pengawasan, Sertifikasi dan Pengujian Mutu Benih Perkebunan (BPSPMBP), Muhammad Fadlullah mengatakan, benih merupakan salah satu faktor penting dalam proses budidaya tanaman kopi arabika.
“Tujuan dan manfaat sertifikasi benih, untuk menjaga kemurnian kopi arabika varietas komasti. Sertifikasi ini diperoleh dari kegiatan pemeriksaan atau verifikasi langsung ke lapangan oleh tim dari Dinas Perkebunan Sulbar, melalui serangkaian mekanisme mulai dari pemeriksaan asal usul bibit dan kegiatan pemeliharaan mutu benih,” kata Fadlullah.
Fadlullah menyebutkan, Kopi Arabika Komasti mempunyai keunggulan cepat berbuah, buah besar dan padat serta bercitarasa excellent (aroma nikmat dan body cukup kuat dengan sedikit asam), produktivitas yang tinggi, serta tahan terhadap penyakit karat daun merupakan faktor terpenting yang menjadi acuan petani memilih kopi Komasti sebagai varietas unggul yang ditanam.
Pelaksanaan sertifikasi benih merupakan tahap akhir sebelum benih disalurkan ke dinas/stakeholder lain yang membutuhkan. Diharapkan dengan terpenuhinya tahap ini, agar dapat segera menyalurkan benih Kopi Arabika varietas komasti siap tanam untuk meningkatkan kualitas dan produktivitas tanaman kopi di Indonesia.
Penulis : Disbun Sulbar
Editor : humassulbar
