06 Feb 2024

BPSDMD Sulbar Siap Gelar Webinar, Gizi Seimbang, Sendi Sehat, untuk Kerja yang Lebih Produktif

 

Mamuju - Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah (BPSDMD) Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) akan menyelenggarakan "Webinar ASN Kreatif Seri-36" dengan tema menarik, yaitu “Gizi Seimbang, Sendi Sehat, Untuk Kerja yang Lebih Produktif”. Acara ini akan berlangsung pada Rabu, 7 Februari 2024, mulai pukul 09.00 hingga 12.00 WITA.

 

Berkolaborasi dengan RSUD Sulbar, webinar ini akan menghadirkan narasumber ahli yang akan memberikan pemahaman mendalam tentang kesehatan sendi dan pentingnya gizi seimbang.

 

Dokter Helmiyadi Kuswardhana, Sp.OT, seorang dokter spesialis orthopedi yang juga cukup aktif di media sosial dan memiliki 1.1 juta pengikut di TikTok, tentu saja akan memberikan pembahasan yang menarik melalui materi berjudul "Waspada Nyeri Sendi Panggul dan Lutut Karena Pengapuran". 

 

Dengan pengalaman dan pengetahuan yang luas, dr. Helmiyadi Kuswardhana akan memberikan wawasan yang berharga tentang cara mengidentifikasi serta mencegah nyeri pada sendi panggul dan lutut yang seringkali disebabkan oleh pengapuran.

 

Dokter Karmila, Sp.Gz, seorang dokter spesialis gizi klinik yang juga sudah berpengalman dibidangnya, akan membawakan materi berjudul "Gizi Seimbang Untuk Cegah Peradangan Sendi". Dengan fokus pada hubungan antara gizi dan kesehatan sendi, dr. Karmila akan memberikan pandangan yang mendalam tentang peran gizi dalam mencegah peradangan pada sendi, menjadikan peserta webinar lebih aware akan pentingnya pola makan yang seimbang.

 

"Webinar ASN Kreatif Seri-36 ini diharapkan dapat memberikan kontribusi positif bagi kesejahteraan ASN Provinsi Sulawesi Barat, dengan peningkatan pemahaman tentang kesehatan sendi dan gizi yang seimbang, menjadikan mereka lebih produktif dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab mereka di lingkungan kerja masing-masing", ujar Farid Wajdi, Kepala BPSDMD Sulbar.

 

Webinar ini tidak hanya menjadi kesempatan untuk mendapatkan pengetahuan dari dua ahli tersebut, tetapi juga memberikan ruang untuk berinteraksi dan bertanya melalui sesi tanya jawab yang akan diselenggarakan. 

 

"Peserta akan dapat memperoleh jawaban langsung dari narasumber terkait pertanyaan atau permasalahan yang mereka miliki," tandasnya. (rls)

Read 89 times
(0 votes)
  1. Popular
  2. Recent
  3. Comments