MAMUJU, - Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Provinsi Sulawesi Barat terus menggencarkan edukasi dan pemberian bantuan kepada seluruh kader Posyandu. 

Hal itu disampaikan Pj Ketua Tim PKK Sulbar Ny Ninuk Triyanti Zudan setelah melakukan kunjungan bersama Tim PKK Provinsi dan kabupaten Mamuju di posyandu Indah serasi desa sumare kec. Simboro kepulauan dan posyandu Paud siola Bunayya Dusun pangondoang Desa Tadui Kec. Mamuju Sabtu, 18 November 2023.

"Kita memberikan edukasi kepada seluruh kader, seluruh orang tua agar tetap semangat mengaktifkan Posyandu dan orang tua juga diimbau selalu datang ke Posyandu agar anaknya bisa ditimbang dan diperiksa kesehatannya harapannya agar semua anak sehat," kata Ny Ninuk.

Ia menjelaskan, Peran serta perangkat desa dan orang tua diharapkan dapat menjadi pelopor untuk selalu mengaktifkan Posyandu.

"Kita bersinergi dengan tim PKK kabupaten Mamuju bersama tim PKK kecamatan dan desa agar kegiatan posyandu selalu diaktifkan,"Kata Ninuk.

Menurutnya, jika seluruh kader rutin melakukan pemeriksaan kesehatan anak dan ibu hamil di posyandu maka potensi stunting dan kekurangan gizi dapat dicegah sejak dini.

"Insyaallah kalau ada anak kekurangan gizi dan berpotensi menjadi stunting bisa ditekan dan menjadikan anak sehat, selain memberi edukasi tim PKK juga member bantuan di posyandu kepada anak berupa telur susu, dan beras," kata Ninuk.

Olehnya, itu ia berharap dengan pemberian bantuan dan pemeriksaan kesehatan rutin maka semau anak-anak bisa Sehat dan orang tua bisa semangat datang ke Posyandu memeriksa diri anaknya dan ibu hamil.

Upaya menggencarkan gerakan ayo ke Posyandu digagas Pemerintah provinsi sebagai bentuk keseriusan menekan stunting. Itu juga sejalan dengan Terget Pemerintah pusat agar di tahun 2024 stunting turun sebesar 14 persen.

"Harapannya seluruh pihak bersama seluruh OPD termasuk tim PKK untuk fokus melakukan penanganan agar upaya penurunan dapat terus ditekan," tutup Ninuk. (Rls)