humassulbar

humassulbar

MAMUJU --Pemerintah Provinsi Sulbar sedang menyusun rencana kegiatan yang akan dilaksanakan selama bulan Ramadhan Tahun 2024. Baik pelaksanaan Amaliah Ramadhan 1445 H/2024 M di Enam Kabupaten maupun agenda yang dipusatkan di Masjid Baitul Anwar. Rapat persiapan dipimpin Sekprov Sulbar Muhammad Idris di Rujab Sekprov Sulbar, Sabtu malam, 3 Februari 2024. Ketua Pengurus Masjid Baitul Anwar Safaruddin Sanusi DM menyampaikan, sebagaimana harapan PJ Gubernur Sulbar Prof. Zudan Arif Fakrulloh agar kegiatan di Masjid Baitul Anwar maupun kegiatan Amaliah Ramadhan di enam kabupaten memberi nilai manfaat bagi masyarakat. Olehnya, untuk kegiatan di Masjid Baitul Anwar, salah satu yang sedang di rancang adalah bekerjasama DP Korpri Sulbar mengadakan undian berangkat umroh. "Ada beberapa yang kita rancang itu seperti buka puasa bersama, menghadirkan penceramah, dan ada juga item kegiatan lain seperti membagikan kupon bagi setiap yang hadir melaksanakan sholat tarwih di Masjid Baitul Anwar, kupon ini nantinya akan diundi berhadiah berangkat umroh," ucap Safaruddin yang juga turut hadir rapat sebagai Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Pemprov Sulbar. Menurutnya, melalui kegiatan itu akan mendorong masyarakat melaksanakan sholat tarwih di Masjid Baitul Anwar. Selain itu, lanjut Safaruddin, melalui rapat juga dilakukan evaluasi pengurus Masjid, dan rencana pembenahan Masjid Baitul Anwar. "Beberapa perlu kita benahi, baik SDM pengurus, kesediaan air bersih termasuk kebersihan," ungkapnya. Untuk kegiatan Amaliah Ramadhan, Kepala Dinas Komunikasi Informatika Statistik dan Persandian Sulbar , Mustari Mula menjelaskan, setiap OPD diminta berkolaborasi untuk mendukung jalannya kegiatan yang akan dilaksanakan di enam kabupaten. Rencananya sejumlah kegiatan telah dipersiapkan, seperti perlombaan bahkan terdapat pasar murah ikut meramaikan sekaligus bentuk kehadiran pemerintah mengendalikan inflasi di bulan ramadhan. "Kegiatan ini juga akan berkolaborasi dengan Pemkab di enam kabupaten," ungkapnya. Selain itu, dalam Amaliah Ramadhan juga merencanakan perlombaan untuk seleksi MTQ Korpri di enam kabupaten sebagai langkah awal mempersiapkan Korpri Sulbar mengikuti MTQ Korpri Nasional Tahun 2024. (rls)

MAMUJU, --Pemprov Sulbar rutin melaksanakan Car Free Day setiap hari Minggu. Namun suasana berbeda CFD kali ini, dilaksanakan dalam rangka bulan K3 (Kesehatan dan Keselamatan Kerja), di Mamuju, Minggu (4/2/2024) Pj. Gubernur Sulbar Prof. Zudan Arif Fakrulloh berterima kasih atas kolaborasi Dinas Kerja dan perusahaan-perusahan di Sulbar mendukung suksesnya CFD dalam rangka Bulan K3. Apalagi ada pembagian voucher belanja bagi setiap pengunjung dan bisa dibelanjakan di UMKM yang hadir pada CFD. "1.000 voucher dibagikan, Ini untuk menghidupkan UMKM di Mamuju. Ini saya minta dukungan dari stakeholder yang ada untuk bersama sama dan berpartisipasi," ucap Prof. Zudan. Kepala Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Pemprov Sulbar Andi Farid Amri mengatakan, Bulan K3 dimulai 12 Januari Hingga 13 Februari 2024. "Ini menjadi momen untuk mengajak masyarakat, utamanya perusahaan-perusahaan yang ada di Sulbar agar bersama sama peduli K3," ungkapnya. Adapun rangkaian kegiatan Bulan K3 pada CFD ini, dilaksanakan Senam Bersama, Donor Darah, Pemeriksaan Kesehatan. Setiap peserta CFD Bulan K3 juga juga mendapatkan voucher belanja serta kupon doorprize. Bahkan terdapat juga pelayanan e KTP dan pasar murah. Lanjut Farid, menjelaskan Layak K3 penting menjadi perhatian bersama sebagai bentuk perlindungan kepada pekerja di Indonesia, khususnya di Sulbar. Manfaat dari SK Layak K3, diantarnya meningkatkan kepercayaan dari karyawan, pelanggan, dan pihak-pihak terkait, untuk itu penting bagi perusahaan memiliki sertifikat layak K3. "Ini menguatkan bahwa perusahaan memenuhi standar keselamatan dan kesehatan kerja yang diatur oleh undang-undang," kata Farid. Disebutkan pada 2023, pihaknya telah menerbitkan 1.060 SK Layak K3, pada 76 Perusahaan. Diharapkan perusahaan yang ada di Sulbar bekerjasama untuk memenuhi standar keselamatan dan kesehatan kerja. Jika perusahaan belum memenuhi standar keselamatan dan kesehatan kerja, maka perusahaan harus segera melakukan perbaikan dan memenuhi persyaratan tersebut. Caranya dapat mengajukan Surat Keterangan Layak K3 ke Disnaker Sulbar. (rls)

MAMUJU - Pj Gubernur Sulbar Prof Zudan Arif Fakrulloh didampingi Kadispora Sulbar Safaruddin Sanusi DM menerima audiensi Bem Nusantara di rumah jabatannya Jalan Abdul Malik Pattana Endeng, Sabtu 3 Februari 2024 malam. Dalam pertemuan tersebut dihadiri 14 Bem di Sulawesi Barat. Pj Gubernur Sulbar, Prof Zudan memberikan arahan dan masukan kepada anak-anak Bem bahwa dekmokrasi itu berarti bergembira jangan ada konflik. "Jadi pemilu itu damai dan membahagiakan. Walaupun banyak yang kala dari pada yang menang," ucap Prof Zudan. Ia menambahkan, bahwa mengapresiasi langkah-langkah yang diambil lembaga Bem kampus yang ada di Sulbar dengan melakukan deklarasi Pemilu damai. "Kita apresiasi dengan mendeklarasikan pemilu damai khususnya para pemuda, bekerja sama dengan pemerintah Pemprov dan KPU," tambahnya. Sehingga, dia mengajak seluruh mahasiswa menjaga demokrasi yang sedang berlangsung dan ikut bagian menjadi pemilih cerdas. "Mari kita memilih yang baik dari yang terbaik, ada yang kurang baik maka pilihlah yang terbaik," ujarnya. Pj Gubernur Sulbar Prof Zudan sangat mengapresiasi dan sangat bersemangat untuk hadir namun karena sudah ada agenda di Jakarta sehingga ditugaskan Kadispora Safaruddin Sanusi dengan Plt Kepala Kesbangpol untuk mewakili Pj. Gubernur diacara dimaksud. Sementara, Ketua Bem Nusantara Algifari mengungkapkan rencanakan akan melaksanakan kegiatan seruan Pemilu damai yang dipusatkan di Kabupaten Mamuju. "Kita berharap kehadiran Pj Gubernur untuk membuka acara tersebut yang rencananya akan diwakilkan kepada Kadispora dan Plt Kepala Kesbangpol," imbuhnya.(rls)

MAMUJU –Sekretaris Provinsi Sulawesi Barat (Sekprov Sulbar) Muhammad Idris memimpin Rapat Persiapan Amaliah Ramadhan 1445 Hijriah/2024 Masehi di Rujab Sekprov Sulbar, Sabtu 3 Februari 2024. Sekprov Sulbar Muhammad Idris mengharapkan amaliah ramadhan tahun ini memerlukan suasana baru dari pelaksanaan tahun-tahun sebelumnya. Untuk itu, melalui rapat dilakukan evaluasi pelaksanaan amaliah ramadhan tahun-tahun sebelumnya. Hal terpenting menurut Sekprov adalah lokus pelaksanaan kegiatan yang akan ditentukan tidak sama dengan lokus kegiatan yang dilaksanakan kabupaten. Hal itu dilakukan agar kehadiran amaliah ramadhan baik oleh kabupaten maupun provinsi lebih menyasar banyak tempat dan manfaatnya dirasakan oleh masyarakat. Menurutnya, Pemkab yang akan melakukan amaliah ramadhan akan mengisi sejumlah kecamatan. Olehnya Pemprov dalam menentukan lokus untuk amaliah ramadhan perlu berkoordinasi dengan Pemkab di enam kabupaten. “Agar nilai manfaatnya betul-betul dirasakan masyarakat,” kata Idris. Dalam rapat juga mendesain amaliah ramadhan agar diisi dengan kegiatan lain, misalnya lomba Tilawatil Qur’an dan lainnya, termasuk menghadirkan penceramah yang bisa membawa suasana baru di lokus pelaksanaan amaliah ramadhan. Hadir dalam rapat, Kepala BPKPD Sulbar Masriadi Nadi Atjo, Kadispora Sulbar Safaruddin Sanusi DM, Kadis Kominfo Sulbar Mustari Mula, Plt. Kaban Kesbangpol Sulbar Muhammad Yusuf Tahir, Karo Pemkesra Setda Sulbar Arianto, sejumlah perwakilan Kanwil Kemenag Sulbar, Kabag Adpim Biro Umum Setda Sulbar dan undangan lainnya. (rls)

MAMUJU --Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Pemprov Sulbar mengajak masyarakat Sulbar turut memeriahkan acara Car Free Day (CFD) di Jalan Arteri Mamuju yang akan dilaksanakan Minggu 4 Februari 2024. Kepala Disnaker Sulbar Andi Farid Amri mengatakan, kegiatan itu dilaksanakan dengan bekerjasama perusahaan-perusahaan di Sulbar sebagai bentuk dukungan dalam memeriahkan Bulan Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) Nasional Tahun 2024. Andi Farid menjelaskan, tema Bulan K3 Pemprov Sulbar yakni, "Budayakan K3, Sehat Dalam Bekerja, Terjaga Berkelangsungan Usaha.”. Bulan K3 sebagai komitmen pemerintah terus menciptakan lingkungan kerja yang sehat dan aman, bertujuan meningkatkan produktivitas dan kualitas kerja. "Beberapa kegiatan kita laksanakan seperti Senam Sehat, Donor Darah, dan Pemeriksaan Kesehatan. Jadi kami berharap masyarakat Sulbar bisa ikut memeriahkan acara CFD," kata Andi Farid, Sabtu 3 Februari 2024. Selain itu, pihaknya juga akan memeriahkan CFD dengan acara hiburan lainnya, ada doorprize dan voucher belanja UMKM. Andi Farid menambahkan, berdasarkan rilis Kemenaker, Sulbar tercatat sebagai provinsi kecelakaan kerja terendah secara nasional. Hal ini menjadi motivasi agar kesehatan dan keselamatan kerja menjadi perhatian bersama. "Keberhasilan program K3 akan menekan kerugian serta meningkatkan kualitas hidup dan indeks pembangunan manusia," pungkasnya. (rls)

MAMUJU -- Sekretaris Provinsi Sulawesi Barat (Sekprov Sulbar) Muhammad Idris turut mendampingi Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto menyerahkan bantuan pangan CBP (Cadangan Beras Pemerintah) dari pemerintah pusat secara simbolis di Kantor Kecamatan Kalukku, Kabupaten Mamuju, Provinsi Sulbar, Jumat 2 Februari 2024. Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto mengatakan, bantuan itu sebagai bentuk kehadiran pemerintah dalam membantu perekonomian masyarakat. "Negara hadir untuk bapak ibu, jadi ini dilanjutkan sampai dengan Juni secara nasional. Bantuan ini kelanjutan dari program-program sebelumnya," ucapnya. Sekprov Sulbar Muhammad Idris mengungkapkan, bantuan itu bersumber dari Badan Pangan Nasional melalui Perum Bulog, yang diberikan kepada masyarakat penerima bantuan kurang lebih 123.000 jiwa, yang masing-masing dari masyarakat penerima tersebut akan mendapat 10 Kg beras setiap bulannya, selama enam bulan. "Alhamdulillah akhirnya kita bisa memenuhi harapan dari pemerintah pusat untuk mendampingi dalam rangka penyaluran bantuan pangan kepada masyarakat," kata Idris. Terkait koordinasi penyaluran bantuan pangan tersebut, Idris berharap semua level pemerintahan dapat bekerjasama, baik di level kabupaten, kecamatan, kelurahan ataupun desa agar penyaluran CBP itu bisa tepat sasaran. "Insya Allah kegiatan penyaluran bermanfaat ini bisa sukses kalau kita semua bisa bekerjasama, karena kita yang sangat tahu betul siapa dan bagaimana masyarakat kita," tutup Idris. (rls)

MAMUJU --Pemprov Sulbar turut berduka atas meninggalnya sorang warga asal Desa Siraun. Warga tersebut dari Kalumpang dan akses kedesanya sangat sulit. Atas kejadian itu, Pemprov Sulbar merespon kejadian itu, sebagaimana arahan PJ Gubernur Sulbar Prof. Zudan Arif Fakrulloh, meminta OPD terkait mendatangi RS Bhayangkara untuk memfasilitasi pemulangan Jenazah ke Rumah duka di Kalumpang. Hal lain, dibalik berita duka itu, Pemerintah juga merespon keluhan warga terkait akses di tiga desa. Apalagi kejadian ini bukan baru sekali, sehingga melalui Dinas PUPR Sulbar Pemprov akan mengintervensi akses ke tiga desa di Kalumpang. Kepala Dinas PUPR Sulbar Rachmad mengatakan, tiga desa di Kalumpang memang sulit diakses, yakni desa, Siraun, Lasa, Dan Salumakki "Lokasinya sangat sulit, ini yang perlu kita bantu secepatnya sehingga memudahkan akses masyarakat," ucap Kepala Dinas PUPR Sulbar Rachmad. Dia juga menyebut, untuk akses ke Tiga desa itu juga membutuhkan jembatan. Perbaikan akses tersebut juga akan menjadi pertimbangan Pemprov Sulbar. (rls)

MAMUJU--Kementerian Ketenagakerjaan Republik Indonesia (Kemenaker RI) melaporkan, secara nasional terdapat 347.855 kasus kecelakaan kerja yang menimpa pekerja Penerima Upah (PU) hingga 2023. Sementara, ada 19.921 kasus kecelakaan kerja yang menimpa pekerja Bukan Penerima Upah (BPU) dan 2.971 kasus kecelakaan kerja pekerja konstruksi pada periode yang sama. Di Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) sendiri, terdapat 57 kasus dari jumlah pekerja segmen PU Sulbar sebanyak 108.625 pekerja. Kemenaker RI mengolah data ini dari BPJS Ketenagakerjaan. Jumlah kasus kecelakaan kerja diambil dari program Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) hingga 2023. Kepala Dinas Tenaga Kerja Sulbar, Andi Farid Amri mengapresiasi raihan angka tersebut. Tentunya hal ini sebagai komitmen Disnaker Sulbar yang telah disiplin menerapkan K3 kepada perusahaan dan pekerja. Andi Farid berharap, seluruh pihak bisa fokus pada penerapan K3 di lingkungan kerja masing-masing, sehingga kecelakaan kerja dapat diminimalkan, tercipta dunia kerja yang nyaman dan aman bagi semua pekerja. “Kami sangat mengapresiasi seluruh perusahaan dan para pekerja yang telah disiplin menerapkan K3 sehingga Sulbar menjadi provinsi dengan angka kecelakaan kerja terendah se-Nasional Tahun 2023,” ucap Andi Farid, baru-baru ini Terciptanya lingkungan kerja yang aman adalah cerminan good governance yang baik. Ini pun tidak lepas dari kolaborasi Disnaker Sulbar dan juga BPJS Ketenagakerjaan Sulbar dalam melakukan sosialisasi secara masif terkait resiko kecelakaan kerja. (rls)

MAMUJU--Dalam rangka percepatan implementasi delapan program prioritas Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar), Dinas Perkebunan Sulbar melaksanakan rapat pembahasan program prioritas yang dimiliki untuk disinergikan dengan program prioritas Pj. Gubernur Sulbar. Rapat dilaksanakan di Kantor Dinas Perkebunan Sulbar, Jumat 2 Februari 2024. Sekretaris Dinas Perkebunan Sulbar, Kamelia mengatakan, pihaknya berkomitmen untuk menyukseskan delapan program prioritas Provinsi Sulbar melalui kegiatan strategis Dinas Perkebunan Sulbar. Kegiatan yang dimaksud, diantaranya penyediaan benih tanaman perkebunan. Dia menuturkan, melalui penyediaan benih tanaman perkebunan diharapkan dapat mempermudah petani untuk memperoleh benih bermutu, sehingga kebun-kebun petani yang tadinya tidak produktif akibat usia tanaman yang tua dapat segera diremajakan. “Saat ini, dari delapan program prioritas, perlu dilakukan identifikasi kegiatan yang sesuai dan perlu menjadi perhatian bahwa sasaran kegiatan difokuskan pada pekebun yang masuk dalam kategori miskin ekstrem," ujarnya. (rls)

MAMUJU–Dalam upaya meningkatkan kesehatan dan memperkuat rasa kebersamaan, Badan Pengelolaan Keuangan dan Pendapatan Daerah (BPKPD) Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) menggelar Senam Sehat bersama seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN). Kegiatan ini diadakan di Halaman Kantor BPKPD Sulbar, Jumat 02 Februari 2024. Berbeda dengan Jumat sebelumnya, kali ini BPKPD Sulbar kedatangan tamu dari Bank Negara Indonesia (BNI) Cabang Mamuju untuk melakukan senam pagi bersama-sama. Pimpinan BNI Cabang Mamuju Edi beserta rombongan diterima langsung Kepala BPKPD Sulbar Masriadi Nadi Atjo, Sekretaris BPKPD Sulbar Fahri Yusuf, Kepala Bidang Perencanaan Pendapatan dan Teknologi Informasi Faika Kadriana Ishak, Kepala Bidang Akuntansi dan Pelaporan Keuangan Daerah Muhammad serta para staf. “Olahraga adalah kunci hidup sehat, dengan olahraga, kita sudah membangun hidup yang sehat," kata Kepala BPKPD Sulbar, Masriadi Nadi Atjo dengan penuh semangat Dia mengajak seluruh ASN lingkup BPKPD Sulbar untuk mulai hidup sehat. Memulai setiap aktifitas dengan kebiasaan berolahraga agar badan bugar dan pikiran segar. “Dengan melakukan senam pagi, tubuh akan terasa lebih segar dan bugar, otot-otot akan lebih lentur, dan perasaan akan lebih baik. Senam pagi juga dapat membantu meningkatkan kesehatan jantung dan paru-paru serta membakar kalori,”ujar Masriadi. Kepala BPKPD Sulbar sangat mengapresiasi kedatangan Pimpinan Bank BNI beserta rombongan. Dia menambahkan, senam bersama dengan Bank BNI akan diagendakan sebulan satu kali untuk terus mempererat silaturahmi. Kedatangan Pimpinan Bank BNI kali ini sekalian memperkenalkan produk-produknya kepada seluruh ASN di BPKPD SUlbar, seperti BNI Tapenas, Credit Card dan produk lainnya. BNI Tapenas (Tabungan Perencanaan Masa Depan) adalah produk tabungan berjangka BNI dengan fitur auto debet setiap bulan sesuai dengan nominal yang diinginkan nasabah untuk membantu nasabah displin menabung demi terwujudnya rencana keuangan yang dituju. Selain itu, juga memperkenalkan Credit Card (CC) dengan berbagai keunggulan, diantaranya pemakaian 1 rupiah saja pada fasilitas kartu kredit Bank BNI sudah bisa free masuk ke lounge Batik Air. Ini merupakan penawaran yang…

  1. Popular
  2. Recent
  3. Comments