08 Sep 2024

Biro Ekbang Ikut dalam Kegiatan "Sulbar Sepekan Menanam Mangrove" dan Rapat Kerja KKMD di Pantai Wisata Bebanga

 

Mamuju--Menindaklanjuti Surat Edaran Gubernur Sulawesi Barat Nomor 23 Tahun 2024 tentang Kegiatan “Sulbar Sepekan Menanam Mangrove” dalam rangka memperingati Hari Jadi ke-20 Provinsi Sulawesi Barat Tahun 2024, seluruh ASN dan PTT Biro Perekonomian dan Administrasi Pembangunan (Ekbang) Setda Sulbar ikut melaksanakan penanaman mangrove di Pantai Wisata Bebanga, Kecamatan Kalukku, Kabupaten Mamuju, Sabtu 7 September 2024.

 

Penanaman mangrove di lokasi wisata alam ini, juga dihadiri sejumlah perangkat daerah lainnya yang tergabung dalam Kelompok F yaitu Biro Umum, Perlengkapan dan Protokol, Biro Pemerintahan dan Kesra, serta Biro Organisasi, yang dikoordinatori oleh Dinas Kelautan dan Perikanan. Kegiatan ini dipimpin langsung Pj. Gubernur Sulbar Bahtiar Baharuddin.

 

Sebelum melakukan penanaman mangrove, di tempat yang sama Biro Ekbang Setda Sulbar juga mengikuti Rapat Kerja Kelompok Kerja Mangrove Daerah (KKMD), yang diselenggarakan oleh DInas Kehutanan Sulbar. 

 

Kepala Biro Ekbang Setda Sulbar, Hamdani Hamdi mengapresiasi kehadiran jajarannya pada kegiatan yang digelar dalam rangka Hari Jadi ke-20 Tahun Provinsi Sulbar, dimana kehadirannya hampir seluruhnya hadir.

 

"Adapun yang tidak datang pada hari ini (Sabtu 7 September red.) sedang melaksanakan tugas dalam rangka pelaksanaan Seleksi Calon Pengurus BUMD Sebuku Energi Mala'bi' di Kampus UNM Makassar," kata Hamdani. 

 

Hamdani menyatakan, kegiatan “Sulbar Sepekan Menanam Mangrove” yang digagas oleh Pj. Gubernur Bahtiar Baharuddin, bertujuan menjaga keseimbangan ekosistem lingkungan pantai dan dapat mencegah abrasi, serta membantu mengembalikan lahan mangrove di Wilayah Sulbar ini.   

 

Dikutip dari Laman Pojok Iklim oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, dijelaskan bahwa ekosistem mangrove yang sehat berfungsi sebagai pencegahan abrasi, menahan badai, menyaring pencemar kasar, tempat hidup serta pemijahan biota laut sehingga mampu menyediakan sumber makanan bagi beberapa spesies yang ada. Hal tersebut menunjukkan manfaat ekologis mangrove bagi masyarakat pesisir Indonesia. 

 

Dalam pemberdayaan masyarakat, kegiatan ini diharapkan mampu mendorong masyarakat pesisir untuk mengembangkan usaha yang sehat dan lestari, seperti pengembangan usaha kayu mangrove, wisata alam, bahan pengolahan makanan dan hasil hutan non kayu. 

 

Penulis : Biro Ekbang Setda Sulbar

Editor : humassulbar

Read 91 times
(0 votes)
  1. Popular
  2. Recent
  3. Comments