10 Feb 2020

Kadis Kominfo Sulbar Hadiri Raker Askompsi Di Banjarmasin

Kominfo Sulbar --Kepala Dinas Komunikasi Informatika Persandian dan Statistik Sulawesi Barat, Safaruddin Sanusi DM, menghadiri rapat kerja (raker) Asosiasi Diskominfo Provinsi Seluruh Indonesia (Askompsi) 2020 di Rattan Inn Hotel Jl Ahmad Yani, Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan, Jumat, 7 Februari 2020.

Rapat kerja Askompsi yang dihadiri Kepala Dinas Kominfo seluruh Indonesia akan berlangsung hingga 8 Februari 2020 .
Raker tahun ini mengusung tema "Melalui Raker Askompsi 2020 Kita Mewujudkan Sinergitas Program Pusat Melalui dengan Daerah Menuju Indonesia Maju".

Safaruddin pada kesempatan tersebut menyampaikan , yang harus dibangun oleh Askompsi adalah sinergi yang harus diselaraskan antara Dinas Kominfo seluruh Indonesia.
Dituturkan, Kominfo dahulu pernah disisihkan. Namun hari ini fungsinya sangat sentral karena pemerintah pusat hingga daerah untuk mengetahui republik ini kuncinya ada di Dinas Kominfo.

"Dengan lahirnya Perpres 39 tahun 2019 dan Perpres 35 tahun 2018 memang harapan pemerintah untuk memperlihatkan kinerja harapannya ada di Kominfo,"katanya.
Karena itu Kominfo, kata dia, harus selesai dengan dirinya sendiri. Askompsi memiliki tugas untuk menyelaraskan sinergi dengan pemerintah pusat utamanya dalam hal pembangunan SPBE.

"Sehingga tidak hanya menuntut percepatan namun disokong dengan dana. Ini yang kita mau bicarakan dulu, bagaimana kontribusi pemerintah pusat untuk memperbaiki dan mempercepat akses. Menurut saya harus ada kontrubusi besar dalam hal infrastruktur. Tugas provinsi dan kabupaten memperbaiki SDM. Sehingga ada sinergi,"pungkas Safar.
Direktur Eksekutif Askompsi, Edi Santoso, mengatakan, Askompsi memang lahir tujuannya agar ada sinergi antara pusat dan daerah, karena yang terjadi selama ini sama-sama bekerja bukan bekerja sama.
"Makanya Askompsi berinisiatif melaksanakan raker ini sebelum Musrem mulai dari tingkat kabupaten hingga pusat dilaksanakan sehingga Askompsi bisa mendukung program prioritas nasional,"katanya

Read 851 times
(0 votes)
  1. Popular
  2. Recent
  3. Comments