Mamuju — Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana (Pusdalops) BPBD Provinsi Sulawesi Barat kembali menerima pembaruan Prakiraan Cuaca Harian untuk tanggal 17 November 2025 dari BMKG Wilayah II Stasiun Meteorologi Tampa Padang Mamuju, Senin 17 November 2025.
Informasi ini menjadi dasar penting dalam upaya mitigasi, peningkatan kesiapsiagaan, serta penyebaran peringatan dini kepada masyarakat.
Adapun prakiraan cuaca untuk wilayah Sulawesi Barat adalah sebagai berikut:
• Pagi Hari
Berawan. Berpotensi hujan ringan di wilayah:
Kabupaten Mamasa
Kabupaten Mamuju (Bonehau, Kalumpang, Tommo)
Kabupaten Mamuju Tengah (Karossa, Tobadak, Topoyo)
Kabupaten Pasangkayu (Bulu Taba)
• Siang dan Sore Hari
Umumnya berpotensi hujan ringan di seluruh wilayah Sulawesi Barat, kecuali:
Kabupaten Majene (Banggae Timur, Banggae, Pamboang, Sendana, Tammerodo Sendana, Tubo Sendana) → Berawan
Kabupaten Pasangkayu → Berawan
Berpotensi hujan sedang di wilayah:
Kabupaten Majene (Malunda, Ulumanda)
Kabupaten Mamasa
Kabupaten Mamuju (Bonehau, Kalumpang, Mamuju, Tapalang)
• Malam Hari
Cerah berawan – berawan. Berpotensi hujan ringan di wilayah:
Kabupaten Mamasa
Kabupaten Mamuju (Bonehau, Kalumpang)
Kabupaten Mamuju Tengah (Karossa, Tobadak, Topoyo)
Kabupaten Pasangkayu (Dapurang)
• Dini Hari
Cerah berawan – berawan. Berpotensi hujan ringan di wilayah:
Kabupaten Mamasa
Kabupaten Mamuju (kecuali Mamuju, Simboro, Tapalang, Tapalang Barat)
Kabupaten Mamuju Tengah
Kabupaten Pasangkayu
Parameter Cuaca Umum
Suhu Udara : 16 – 32°C
Kelembapan Udara : 60 – 95%
Angin : Timur – Barat, 2 – 24 km/jam
Waspada potensi gelombang laut kategori sedang (1,25 – 2,5 meter) di seluruh wilayah Perairan Sulawesi Barat.
Plt. Kalaksa BPBD Sulawesi Barat, Muhammad Yasir Fattah, menegaskan bahwa informasi prakiraan cuaca ini menjadi pedoman penting dalam mempersiapkan langkah mitigasi, khususnya pada wilayah yang berpotensi diguyur hujan sedang dan tergolong rawan bencana hidrometeorologi.
"Menindaklanjuti arahan Gubernur Sulawesi Barat Suhardi Duka, BPBD Sulawesi Barat diminta untuk meningkatkan penyebaran informasi peringatan dini kepada masyarakat, mengoptimalkan kesiapsiagaan TRC dan Pusdalops, memperkuat koordinasi lintas sektor untuk mencegah dampak yang lebih besar," ucapnya.
Naskah : BPBD Sulbar
Editor : Tim Humas Pemprov Sulbar
