07 Mei 2024

Kepala Bidang Rehabilitasi dan Rekonstruksi Tekankan Pentingnya Jitupasna di Sulbar

 

Mamuju – Kepala Bidang Rehabilitasi dan Rekonstruksi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sulawesi Barat (Sulbar) Husain Mansyur mengatakan kebutuhan pasca bencana di wilayah Sulbar terus dilakukan koordinasi ke kabupaten di berbagai lembaga terkait, sudah sampai sejauh mana dalam upaya untuk menyusun strategi pemulihan dan rekonstruksi yang tepat akibat bencana alam, dimana kajian ini dikenal dengan nama Kajian Kebutuhan Pasca Bencana (Jitupasna), yang bertujuan untuk memahami dan merespon kebutuhan mendesak masyarakat pasca bencana.

 

Hasil kajian Jitupasna menunjukkan adanya kebutuhan mendesak akan berbagai hal, mulai dari infrastruktur yang rusak, kebutuhan bahan pangan dan air bersih, layanan kesehatan, hingga dukungan psikososial bagi korban bencana. 

 

“Dengan data yang terkumpul dari kajian ini, diharapkan langkah-langkah pemulihan dan rekonstruksi yang diambil oleh pemerintah dan lembaga terkait dapat lebih terarah dan efektif,” kata Husain Mansyur, Selasa 07 Mei 2024. 

 

Husain Mansyur menyatakan, hasil kajian Jitupasna akan menjadi pedoman utama dalam penyaluran bantuan dan penyediaan fasilitas pasca bencana di Sulbar. 

 

“Kami berkomitmen untuk mendukung proses pemulihan dan rekonstruksi di wilayah terdampak bencana dengan memprioritaskan kebutuhan yang teridentifikasi melalui kajian Jitupasna ini,” ujarnya.

 

Selain itu, keterlibatan aktif masyarakat lokal dan kerja sama lintas sektor dalam implementasi rencana pemulihan dan rekonstruksi juga menjadi fokus utama dalam menanggapi kebutuhan pasca bencana di Sulbar. Kolaborasi yang erat antara pemerintah, lembaga swadaya, masyarakat, dunia usaha, dan komunitas lokal diharapkan dapat mempercepat proses pemulihan dan mendukung pembangunan berkelanjutan di wilayah yang terdampak bencana.

 

Dengan kajian Jitupasna sebagai landasan, diharapkan Sulbar dapat bangkit lebih kuat dan lebih tahan bencana, serta memberikan perlindungan yang lebih baik bagi masyarakatnya di masa depan. Semangat gotong royong dan solidaritas akan menjadi kunci dalam menghadapi tantangan pemulihan pasca bencana ini, menuju Sulbar yang lebih baik dan lebih tangguh.

 

Penulis : BPBD Sulbar

Editor : humassulbar

Read 164 times
(0 votes)