19 Jun 2019

TP PKK Bersama Dinkes Prov Sulbar, Selamatkan Seribu HPK dan Turunkan Stunting dalam Loka Karya Mini

Penyelenggaraan program kesehatan tidak terlepas dari peran lintas sektor yang ada dalam menyelamatkan Seribu hari pertama kehidupan ( HPK ) dan menurunkan angka Stunting di Sulawesi Barat. Seperti yang dilakukan oleh Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Barat yang bekerja sama dengan Tim penggerak PKK ( TP PKK ) tingkat Provinsi Sulawesi Barat ( Sulbar ), serta pihak Puskesmas Tampa Padang Kecamatan Kalukku Kabupaten Mamuju.

Dalam sambutan yang disampaikan oleh Ketua TP PKK Provinsi Sulbar, Andi Ruskati Baal mengatakan, lokakarya mini lintas sektor dilaksanakan guna mensinergikan kegiatan yang ada dengan program kesehatan sebagai upaya peningkatan derajat kesehatan masyarakat khususnya di Kecamatan Kalukku.Andi Ruskati yang juga sebagai anggota Komisi VIII DPR RI mengutarakan bahwa melalui kunjungan ini Tim penggerak PKK tingkat Kecamatan Kalukku diharapkan mampu bekerja sama dengan pihak Puskesmas khususnya perkembangan ibu hamil dan bayi dengan menurunkan angka kematian ibu dan bayi serta penurunan angka Stunting yang terbilang masih tinggi di Sulbar.

“TP PKK Kecamatan Kaluku hingga Pokja harus bisa kerja sama dengan Puskesmas Tampa Padang. Bisa menurunkan angka kematian ibu dan bayi serta bisa menurunkan angka stunting,” kata Ruskati. Dalam kunjungannya. Ketua TP PKK Provinsi Sulawesi Barat, Andi Ruskati yang didampingi Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Barat, dr Indah dan menggadeng tiga orang dokter spesialis yakni Dr. Yusran Antonius Sp.OG. Dr Mulyani Kadir Sp.A dan Dr. Karmila Sp.GK. Serta sejumlah pengurus TP PKK tingkat Kecamatan Kalukku. Dan beberapa klinik di PKM Tampa Padang menjadi sasaran kunjungan untuk memberikan pemahaman kepada ibu hamil atau menyusui untuk selalu berprilaku hidup bersih. Seperti klinik ibu hamil dan menyusui. Sedangkan ketiga dokter spesialis itu melakukan praktik serta pelayanan dengan memberikan sosialisasi kesehatan.

Read 1007 times Last modified on Rabu, 19 Jun 2019 11:46
(0 votes)
  1. Popular
  2. Recent
  3. Comments