04 Des 2019

Asisten III Hadiri Rapat Forum Komunikasi Pemangku Kepentingan Utama Tingkat Provinsi Sulbar

Kominfo Sulbar -- Asisten III Bidang Administrasi Umum Setda Sulbar Djamila menegaskan, kepersertaan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan di Sulbar harus betul-betul tepat sasaran yang hanya diperuntukkan bagi masyarakat yang memang berhak mendapatkannya.Hal tersebut disampaikan saat membuka Rapat Forum Komunikasi Pemangku Kepentingan Utama Tingkat Provinsi Sulbar, yang berlangsung di Grand Hotel Maleo Mamuju, Rabu 4 Desember 2019.

"Kita berharap yang tercover dalam kepesertaan BPJS Kesehatan betul-betul masyarakat yang kurang mampu dan yang berada dipinggir-pinggir desa atau mereka yang termarjinalkan, "ucap Djamila
Djamila menuturkan, selama ini banyak masyarakat yang mengelu karena tidak tercover, padahal mereka berhak ikut dalam kepesertaaan BPJS Kesehatan.

"Kondisi sekarang banyak masyarakat yang mengeluh, yang sesungguhnya tidak mampu tapi tidak tercover dalam kepesertaan BPJS Kesehatan," ungkap Djamila.

Sehubungan hal itu, Djamila menyatakan, Pemprov Sulbar melalui Dinas Sosial berkomitmen melakukan pendataan kepesertaan BPJS Kesehatan yang betul-betul akurat dan sesuai aturan yang ada.
"Intinya adalah Pemprov Sulbar sesuai kesepakatan kita saat melakukan forum komunikasi, bagaimana Dinas Sosial melakukan pendataan yang betul-betul riil. Kita berharap tidak ada lagi Surat Keterangan Tidak Mampu (SKTM) dari Dinas Sosial, karena jika SKTM itu selalu muncul, maka terindikasi bahwa pendataan kita tidak akurat," tandas Djamila

Read 769 times Last modified on Rabu, 04 Desember 2019 16:16
(0 votes)
  1. Popular
  2. Recent
  3. Comments