habibi

habibi

Gubernur Sulbar, Ali Baal Masdar di sela-sela istirahat didampingi Plt Bupati Polman Amujib, Direktur PDAM Tipalayo M Fadly beserta staf ahli Gubernur Sulbar Nero, memberikan support kepada kesebelasan PDAM Wai Tipalayo pada babak semifinal LIPESIA 2018 di Stadion GMSB Kuningan Jakarta, Minggu , 29 April 20

Gubernur Sulbar, Alibaal Masdar yang didampingi Kadis Perikanan dan Kelautan Sulbar Parman Parakassi menerima Demonstrasi dari pergerakan mahasiswa islam Mamuju Sulbar pada hari Selasa, 25 April 2018 di depan kantor Gubernur Sulbar. Pada demo tersebut, Sulfian Syam sebagai korlap meminta kepada pihak pemerintah Sulbar dalam hal ini Gubernur Sulbar bapak ABM, untuk mengusut dan memberi soilusi akan masalah nelayan tradisional dan modern terkait mekanisme penangkapan ikan yang tentunya saat ini meresahkan para nelayan dan tentunya dapat mengakibatkan perang atau konflik. Yang kedua Menuntut pemerataan bantuan ke seluruh nelayan tanpa adanya korupsi, kolusi dan nepotisme ,ketiga hentikan deskriminasi nelayan,sejahterakan mereka melalui program, selanjutnya meminta TNI dan Polri menindaki semua pelanggaran yang terjadi dilaut seperti memboman, pukat harimau dan segala bentuk alat tangkap yang dilarang dan pertegas aturan akan wilayah tangkap nelayan tradisonal dan nelayan serta konflik horisontal harus diredam sejak dini antara nelayan tradisonal dan nelayan modern. Pada kesempatan tersebut, ABM yang menyampaikan bahwa sebagai gubernur Sulbar, dirinya juga dalah Ketua himpunan NelayanSeluruh Indonesia (HNSI) Sulbar yang tentunya akan memberikan perhatian terhadap nasib para nelayan kita yang ada di Sulbar. Dalam waktu dekat ini, saya akan bertemu dengan menteri perikanan dan kelautan RI untuk meminta janjinya untuk memberikan bantuan kepada nelayan di Sulbar" Mentri inu susi akan berkunjung ke Sulbar, Kabupaten pasangkayu saya akan berdialog langsung terkait segala program untuk nelayan, ungkap ABM. Namun untuk konflik yang dihadapai nelayan saat ini akan segera akan ditangani oleh pihak terkait dalam hal ini dinas perikanan dan kelautan Sulbar, untuk bisa menjelaskan solusi dari permasalahan para nelayan,tutur ABM. Pada kesempatan tersebut, Kadis perikanan dan kelautan, Parman Parakassi menjelaskan bahwa bantuan kepada nelayan tentunya akan segera diberikan, namun saat ini harus melalui mekanisme dan tentunya secara bertahap. Sedangkan untuk permasalahan wilayah itu sudah diatur dalam pembagian wilayah zona 1,zona 2 dan zona III untuk bisa…

Gubernur Sulbar, Alibaal Masdar yang didampingi Kadis Perikanan dan Kelautan Sulbar Parman Parakassi menerima Demonstrasi dari pergerakan mahasiswa islam Mamuju Sulbar pada hari Selasa, 25 April 2018 di depan kantor Gubernur Sulbar. Pada demo tersebut, Sulfian Syam sebagai korlap meminta kepada pihak pemerintah Sulbar dalam hal ini Gubernur Sulbar bapak ABM, untuk mengusut dan memberi soilusi akan masalah nelayan tradisional dan modern terkait mekanisme penangkapan ikan yang tentunya saat ini meresahkan para nelayan dan tentunya dapat mengakibatkan perang atau konflik. Yang kedua Menuntut pemerataan bantuan ke seluruh nelayan tanpa adanya korupsi, kolusi dan nepotisme ,ketiga hentikan deskriminasi nelayan,sejahterakan mereka melalui program, selanjutnya meminta TNI dan Polri menindaki semua pelanggaran yang terjadi dilaut seperti memboman, pukat harimau dan segala bentuk alat tangkap yang dilarang dan pertegas aturan akan wilayah tangkap nelayan tradisonal dan nelayan serta konflik horisontal harus diredam sejak dini antara nelayan tradisonal dan nelayan modern. Pada kesempatan tersebut, ABM yang menyampaikan bahwa sebagai gubernur Sulbar, dirinya juga dalah Ketua himpunan NelayanSeluruh Indonesia (HNSI) Sulbar yang tentunya akan memberikan perhatian terhadap nasib para nelayan kita yang ada di Sulbar. Dalam waktu dekat ini, saya akan bertemu dengan menteri perikanan dan kelautan RI untuk meminta janjinya untuk memberikan bantuan kepada nelayan di Sulbar" Mentri inu susi akan berkunjung ke Sulbar, Kabupaten pasangkayu saya akan berdialog langsung terkait segala program untuk nelayan, ungkap ABM. Namun untuk konflik yang dihadapai nelayan saat ini akan segera akan ditangani oleh pihak terkait dalam hal ini dinas perikanan dan kelautan Sulbar, untuk bisa menjelaskan solusi dari permasalahan para nelayan,tutur ABM. Pada kesempatan tersebut, Kadis perikanan dan kelautan, Parman Parakassi menjelaskan bahwa bantuan kepada nelayan tentunya akan segera diberikan, namun saat ini harus melalui mekanisme dan tentunya secara bertahap. Sedangkan untuk permasalahan wilayah itu sudah diatur dalam pembagian wilayah zona 1,zona 2 dan zona III untuk bisa…

Biro Ekbang Provinsi Sulbar menggelar acara High Level Meeting (HLM) Tim Inflasi Daerah (TPID) yang dibuka langsung oleh Gubernur Sulbar, Ali Baal Masdar di ruang pertemuan lantai II Kantor Gubernur Sulbar, Selasa, 24 April 2018. Kegiatan tersebut hadir antara lain, perwakilan Kapolda Sulbar, Wakil ketua II DPRD Sulbar, Kepala kantor perwakilan BI Sulbar, Dadal Angkoro, perwakilan para Bupati Sulbar, Kepala Biro Ekbang, Ali Chandra dan Tim pengendali inflasi daerah serta para peserta HLM inflasi daerah. Rapat tersebut bertujuan untuk pengambilan kebijakan, guna meningkatkan dampak inflasi di Sulawesi Barat, serta mengambil langkah yang dibutuhkan guna menghadapi inflasi daerah tersebut.Pada sambutan yang dibacakan Ali Baal Masdar mengharapkan agar terjadi sinergi yang baik antara TPID Provinsi, TPID Kabupaten, Bank Indonesia, Bulog dan Aparat penegak hukum serta peran masyarakat.“Jika itu terjadi, maka inflasi di Provinsi Sulawesi Barat disepanjang tahun 2018 berada pada level rendah dan stabil sehingga dapat mendukung target inflasi nasional 3.5±1 persen. Untuk itu, kita semua harus memiliki pemahaman dan komitmen yang sama dalam rangka menjaga ketersediaan dan stabilitas harga pangan dalam upaya pencapaian sasaran inflasi nasional yang rendah dan stabil,”kata Ali BaalAlibaal juga menekankan agar para pedagang jangan menekan harga melampaui batas, serta tidak menimbun barang dan menjual barang seenaknya,“Belanja saja secukupnya.Apalagi saat ini pihak baik itu kepolisian dan dinas terkait Biro Ekbang diharapkan untuk melakukan operasi pencegahan penumpukan barang dagangan,”imbau Ali BaalSelain itu, Ali Baal juga menghimbau pihak terkait yang berkaitan dengan dana desa di setiap kabupaten untuk terus memantau aliran dana desa agar secepatnya menyentuh semua pelosok desa dan dibelanjakan sesuai dengan fungsinya. Juga untuk terus bersinergi agar tidak ada ketimpangan program antara desa dan kabupaten. “Walaupun provinsi tidak berkaitan langsung dengan dana desa, tapi saya himbau pemerintah kabupaten untuk betul-betul memantau dana desa ini. Jangan terpengaruh sama hal-hal lain, gunakan untuk sumber daya manusia, sarana desa, dan perekonomian…

Melihat perkembangan yang kian maju dalam bidang kesehatan khususnya BPJS yang kini hadir di Sulbar tentunya pihak pemprov Sulbar memberikan dukungan penuh kegiatan ataupun program terhadap pembangunan dan pengembangan BPJS Ketenagakerjaan di Sulawesi Barat.Sebagai bentuk dukunngan, Pemprov telah menghibahkan tanah seluas 5000 meter untuk pembangunan gedung kantor BPJS Ketenagakerjaan. Ini merupakan salah satu pengembangan BPJS yang menjadi salah satu kebutuhan untuk kemajuan daerah dibidang kesehatan,ungkap Wagub Sulbar . “ Dengan adanya pembangunan kantor BPJS tersebut , diharapkan akan semakin memudahkan pelayanan baik terhadap tenaga kerja itu sendiri maupun kepada masyarakat. Untuk itu pembangunan kantor tersebut kami minta desainnya ada desain daerah yang mencerminkan Sulbar. Pembangunan kantornya akan diselesaikan cepat, Desember direncanakan sudah rampung. Administrasinya sekarang sudah dalam proses, kita fokus dulu pada sosialisasi supaya semuanya memahami dan mengetahui manfaat dari BPJS Ketenagakerjaan. Karena belum semua masyarakat tahu manfaat dari BPJS Ketenagakerjaan ini. Tapi sebagian juga sudah mulai merasakan manfaatnya. Kita saling mendukung terus untuk kemajuan daerah kita bersama,tutur Enny. saat menerima kunjungan dan silaturahmi Dewan Pengawas BPJS KETENAGAKERJAAN Bapak DR.H.HE.Syafri Adnan Baharuddin AK.MBA.CA di Sulbar. Dan disambut hangat oleh Wakil Gubernur Sulbar Enny Anggraeny Anwar di ruang kerjanya pada hari Kamis tanggal 20 April 2018. Deputi BPJS Ketenagakerjaan wilayah Sulawesi dan Maluku, Sudirman Simamora mengemukakan, tentu ada sektor-sektor utama yang dapat mendukung perkembangan suatu daerah dan membuat rakyatnya maju dan sejahtera. BPJS Ketenagakerjaan sendiri berkonsentrasi pada tenaga kerja.“Kita harus melindungi tenaga kerja kita. BPJS Ketenagakerjaan memiliki empat program, jaminan hari tua (JHT), jaminan kecelakaan kerja (JKK), jaminan kematian (JK), dan dana pensiun. Keempat program ini untuk menjamin agar mereka bekerja dengan tenang. Mudah-mudahan keberadaan kami disini, menjadi salah satu pemberi manfaat untuk Sulbar,” ujarnya.Sudirman juga menyampikan, sebagai provinsi baru, pemerintahan Sulbar juga sangat responsif dalam mempercepat pembangunan. Untuk itu, dalam kunjungan kedua ini, pengelola BPJS Ketenagakerjaan tersebut juga menyampaikan terima…

Melihat perkembangan yang kian maju dalam bidang kesehatan khususnya BPJS yang kini hadir di Sulbar tentunya pihak pemprov Sulbar memberikan dukungan penuh kegiatan ataupun program terhadap pembangunan dan pengembangan BPJS Ketenagakerjaan di Sulawesi Barat.Sebagai bentuk dukunngan, Pemprov telah menghibahkan tanah seluas 5000 meter untuk pembangunan gedung kantor BPJS Ketenagakerjaan. Ini merupakan salah satu pengembangan BPJS yang menjadi salah satu kebutuhan untuk kemajuan daerah dibidang kesehatan,ungkap Wagub Sulbar yang menerima kunjungan jajaran pengelola BPJS ketenagakerjaan di ruang kerjanya pada hari Kamis, 19 April 2018. “ Dengan adanya pembangunan kantor BPJS tersebut , diharapkan akan semakin memudahkan pelayanan baik terhadap tenaga kerja itu sendiri maupun kepada masyarakat. Untuk itu pembangunan kantor tersebut kami minta desainnya ada desain daerah yang mencerminkan Sulbar. Pembangunan kantornya akan diselesaikan cepat, Desember direncanakan sudah rampung. Administrasinya sekarang sudah dalam proses, kita fokus dulu pada sosialisasi supaya semuanya memahami dan mengetahui manfaat dari BPJS Ketenagakerjaan. Karena belum semua masyarakat tahu manfaat dari BPJS Ketenagakerjaan ini. Tapi sebagian juga sudah mulai merasakan manfaatnya. Kita saling mendukung terus untuk kemajuan daerah kita bersama,tutur Enny. Deputi BPJS Ketenagakerjaan wilayah Sulawesi dan Maluku, Sudirman Simamora mengemukakan, tentu ada sektor-sektor utama yang dapat mendukung perkembangan suatu daerah dan membuat rakyatnya maju dan sejahtera. BPJS Ketenagakerjaan sendiri berkonsentrasi pada tenaga kerja.“Kita harus melindungi tenaga kerja kita. BPJS Ketenagakerjaan memiliki empat program, jaminan hari tua (JHT), jaminan kecelakaan kerja (JKK), jaminan kematian (JK), dan dana pensiun. Keempat program ini untuk menjamin agar mereka bekerja dengan tenang. Mudah-mudahan keberadaan kami disini, menjadi salah satu pemberi manfaat untuk Sulbar,” ujarnya.Sudirman juga menyampikan, sebagai provinsi baru, pemerintahan Sulbar juga sangat responsif dalam mempercepat pembangunan. Untuk itu, dalam kunjungan kedua ini, pengelola BPJS Ketenagakerjaan tersebut juga menyampaikan terima kasih dan apresiasi atas hibah kantor dan lahan yang diberikan.“Kita tidak muluk-muluk mengenai target, karena Sulbar juga masih provinsi baru. Untuk…

Wakil Gubernur Sulbar Enny Anggraeni Anwar Melakukan kunjungan ke SMK Muhammadiyah Mamuju, Kamis 19 April 2018. Kunjungan ini adalah sebagai bentuk perhatian pemerintah untuk bisa melihat perkembangan atau kemajuan suatu pendidikan. Apalagi SMK merupakan sekolah kejuruan yang tentunya dapat melahirkan generasi bangsa yang handal dan memiliki keterampilan untuk bekal dimasa depan mereka. "saya berharap anak-anak didik kita dapat memiliki keahlian yang tentunya kita sebagai pemerintah dan semua stakholder harus memberikan dorongan dan dukungan untuk dunia pendidikan khususnya di Sulbar, Ujar mantan anggota DPR RI Apalagi ini adalah kunjungan pertama dari pemerintah daerah, untuk melihat apa-apa saja kegiatan mereka dan apa yang menjadi kebutuhan yang mereka butuhkkan . Dan insya allah saya, sebagai pemerintah daerah, akan membantu serta kita diskusikan dengan Dinas Pendidikan,ujar Enny.Kunjungan tersebut, Wagub Sulbar, Enny , berkeliling dan melihat sekolah tersebut. Yang menurutnya mampu menghasilkan sesuatu yang bisa menjadi bekal. “Insya Allah mampu memberikan bekal di kemudian hari. Cukup menggembirakan, peralatan sederhana dengan guru-guru yang berpengalaman dan apa yang mereka hasilkan ini sudah cukup bagus sehingga insya allah. Enny berjanji akan memberikan bantuan berupa mein jahit, karna melihat SMK ini masih kekurangan alat mesin jahit sehingga ini perlu menjadi perhatian kita. Sedangkan menurut Kepala SMK Muhamadiyah Mamuju, Hendrik Gunawan menyampaikan, pembuatan batik di sekolahnya dimotori salah satu guru. Dengan pengalaman salah satu guru yang pernah pelatihan batik di Bandung, sehingga dapat membantu kami di sini. Apalagii Hasil dari batik tersebut telah digunakan oleh guru di sekolah swasta ini. namun ada kendala selama ini, karna Keterbatasan alat produksi membuat produk batik bercorak lokal belum dipasarkan. “Karena kita di sini terbatas alat produksi, kalau ada bahan produksi kita bisa lakukan itu dan kami siap pasarkan,” pungkasnya.

Gubernur Sulbar, Ali Baal Masdar bersama Ketua TP PKK Sulbar yang juga anggota DPR RI , Andi Ruskati Ali Baal menghadiri Hari Jadi PSangkayu ke 15 tahun. Pada hari jadi tersebut turut hadir pula Bupati Pasangkayu , Agus Ambo Djiwa, Ketua DPRD Mateng, Arsal Aras dan unsur Forkopimda Pasangkayu, seperti Kapolda Sulbar Brigjen Pol Baharuddin Djafar, Danrem 142/Tatag Kolonel Inf. Taufik Shobri, Wakil Bupati Muhammad Saal, Ketua DPRD Pasangkayu Lukman Said. Hadir juga perwakilan-perwakilan Pemkab se-Sulbar. Pada sambutannya, Bupati, Agus menyampaikan, perayaan hari jadi tersebut adalah momentum kebangkitan bagi kabupaten yang diperjuangkannya 15 tahun silam ini. Dalam artian, apa yang telah diraih selama ini, akan lebih ditingkatkan di masa-masa mendatang.Tema "Pasangkayu Bangkit" memiliki makna khusus baginya. Menurut Agus, tema ini mengembalikan roh perjuangan Komite Aksi Pembentukan Kabupaten Pasangkayu (KAPKP)."Pasangkayu Bangkit" diharapkan bisa direalisasikan disegala sektor. Semisal di sektor pertumbuhan ekonomi, dapat mengakselerasi tingkat pertumbuhan ekonomi sehingga bisa lebih tumbuh tinggi dibanding tahun-tahun sebelumnya," kata Agus.Untuk sektor infrastruktur, Agus berharap, bisa memberi motivasi serta mematangkan upaya-upaya perbaikan dalam bidang infrastruktur, dalam mendukung misi kemajuan daerah."Semangat Pasangkayu Bangkit akan semakin memacu terwujudnya misi kemartabatan. Indikatornya yakni terwujudnya pemerintahan yang baik melalui upaya reformasi birokrasi. Salah satunya dengan penerapan sistem pemerintahan yang berbasis elektronik. Acara peringatan Hari Jadi Pasangakayu ke-15 mendapat apresiasi dari Gubernur Sulawesi Barat, Ali Baal Masdar Ia pun, berharap di hari jadinya yang ke 15 tahun ini menjadi momen kebangkitan bagi masyarakat dan Pemkab Pasangkayu. Sesuai dengan tema yang diangkat tahun ini, adalah ‘Pasangkayu Bangkit’. Tema itu diharap benar-benar bisa direalisasikan. Itu disampaikannya saat menghadiri acara hari jadi Kabupaten Pasangakyu ke 15."Ini pertama kalinya ulang tahun memakai nama Pasangkayu. Kabupaten ini telah memberi kontribusi di Sulbar, mudah-mudahan ini terus dapat dipertahankan dan ditingkatkan. InsyaAllah kami di provinsi akan tetap konsisten membantu pembangunan di Pasangkayu, agar kabupaten ini terus berkembang dan…

Pada Musyawarah Daerah I Kaukus Perempuan Politik Indonesia (KPPI) Sulbar, Jumiati yang juga anggota DPR Provinsi Sulbar dari partai Gerindra telah terpilih sebagai Ketua KPPI Sulbar periode 2018-2023. Pelantikan tersebut digelar di lantai II kantor Gubernur Sulbar pada hari Rabu, 19 April 2018. Selain itu juga digelar seminar peningkatan kapasitas perempuan politik perempuan politik menuju pemilihan legislatif 2019 provinsi Sulbar. Pada kegiatan tersebut turut hadir Ketua Umum KPPI Pusat Dwia Septiawati, Sekjen KPPI Nurhasanah, Wagub Sulbar Enny anggraeny Anwar, Kesbangpol Sulbar Rahmat Sanusi dan para perwakilan parpol, organisasi kemahasiswaan serta ormas perempuan Se Sulbar. Pada laporan panitia yang dibacakan Andi Besse menyampaikan bahwa sebagaimana dinamika organisasi yang yang semuanya adalah sebahagian proses berdemokrasi untuk saling menguatkan bermitra dengan pemerintah dan berkontribusi bagi pembangunan positif bagi masyarakat Provinsi Sulbar. Hal senada juga disampaikan Ketua Umum KPPI Pusat Dwia Septiawati bahwa perlu mendongkrak semangat berpolitik kaumnya, agar keterwakilan perempuan di legislatif maupun yudikatif dapat terpenuhi. Karenanya, kompetensi perempuan yang akan menjadi wakil rakyat perlu diasah dan dijajaki dari sekarang.Ia juga mengatakan kepada perempuan yang akan maju menjadi calon legislatif untuk segera memposisikan diri dan belajar dengan kesungguhan agar apa yang seharusnya diraih dapat tercapai.kata dia, di Sulbar telah banyak memiliki perempuan hebat, salah satunya adalah Waikil gubernur Sulbar Enny Anggraeny Anwar, Anggota DPR Ri Andi Ruskati dan beberapa anggota DPR yang kini telah duduk. "Mengapa tidak dijadikan contoh dan semangat perjuangan perempuan masa kini. Maka, KPPI perlu mewariskan semangat itu bagi perempuan lainnya," katanya.Dia juga berharap KPPI menjadi wadah yang menjadi peneduh dan penyejuk dan menjadi unsur peneduh dan ketenangan. Meskipun politik memiliki dinamika yang cepat, tetapi pada dasarnya politik itu bagaimana melahirkan kebijakan publik yang bisa mensejahterakan masyarakat.Wagub Sulbar Enny Anggraeny Anwar , dalam sambutannya mengatakan, potensi KPPI untuk kemajuan perempuan berpolitik perlu direalisasikan, apalagi potensi kaum perempuan di Sulbar cukup…

 Pembukaan Turnamen Bola Volly Rutan Mamuju Cup I dibuka secara resmi dan ditanda dengan serpis pertama oleh Hj. Enny Anggraeny Anwar selaku wakil Gubernur Sulbar yang juga selaku ketua Persatuan Bola Volly Seluruh Indonesia Disaksikan ratusan warga binaan Rumah Tahanan (Rutan Mamuju Kelas II B Mamuju, Turnamen Volly Ball Rutan Mamuju Cup I resmi dibuka oleh Hj. Enny Angraeny Anwar, Rabu (18/04/2018). Wagub Sulbar Hj. Enny Anggraeny Anwar dalam membuka acara mengatakan, Acara yang kita saksikan hari ini sepatutnya kita berbangga kepada pihak Rutan kelas II B Mamuju, dalam rangka memperintahti hari Bhakti pemasyrakatan yang ke 54. Hal ini sebagai bukti suksesnya kepemempinan kepala rutam kelas II B Mamuju“Dua even ini menjadi bukti berhasilnya kepemimpinan kepala Rutan dalam menjaga mental dan tanggung jawabnya. Suksesnya sebuah Turnamen adalah kerjasama nyata semua komponen yang ada didalamnya,” Kata Enny.Lanjut Enny, Kami juga memberikan apresiasi yang tinggi yang menajadikan Rutan kelas II B Mamuju sebagai Rutan pesantrean, dan pada kesempatan ini kita juga menyaksikan Rutan Mamuju menjadi Rutan olahraga. “Penyelengaran Rutan Cup I memiliki beberapa makna diantaranya, memberikan gambaran kepada masyarakat yang dulunya sistim penjara dan sekarang berubah menjadi Rutan pemasyarakatan, Kami menghimbau kepada semua atlet untuk tetap menjaga kekompakan, solidaritas, dan kebersamaan,” Sebut Enny“Harapan kami, turnamen seperti ini bisa dilanjutkan pada turnamen-turnamen selanjutnya, Melalui turnamen-turnamen seperti inilah kita menemukan atlet-atlet daerah yang akan mengharumkan nama baik Sulbar,” Tutup Enny.Muhammad Arham, Dalam menyampaikan laporan panitia mengatakan bahwa, Digelarnya Turnamen ini sebagai bentuk peringatan Hari Bhakti Pemasyarakatan yang ke-54 dan juga salah satu bakti dan dorongan kepada kabupaten Mamuju untuk membangun olahraga di Kabupaten Mamuju“Selain itu kegiatan Turnamen ini juga, Khusus menghibur warga binaan yang ada di Rutan kelas II B Mamuju,” Kata Arham.“Tanggal pelaksanaannya pada 18 april samapi dengan 25 april 2018, Sumber dana dari kegiatan ini, bersumber dari donatur-donatur penggiat Volly Ball, dan…

  1. Popular
  2. Recent
  3. Comments