27 Feb 2024

Kabid Koperasi dan UKM Lakukan Kunjungan Koordinasi ke Dinas PerindagkopUKM Polman

 

POLMAN--Kepala Bidang Koperasi dan UKM Dinas Koperasi dan UKM, Perindustrian dan Perdagangan (Koperindag) Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar), Muhammad Hisyam Said, melakukan kunjungan koordinasi dan silaturahmi ke Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UMKM (PerindagkopUKM) Kabupaten Polewali Mandar (Polman), Jumat, 23 Februari 2024.

 

Ini merupakan kunjungan koordinasi pertama yang dilakukan Muhammad Hisyam Said, sejak Ia diangkat sebagai Kepala Bidang Koperasi dan UMKM Dinas Koperindag Sulbar pada Januari 2024 lalu. Kunjungan ini disambut baik Kepala Dinas PerindagkopUKM Polman, A. Chandra Sigit, yang menyatakan kesiapannya untuk bekerjasama dengan Dinas Koperindag Sulbar dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pengembangan koperasi dan UMKM di daerah.

 

Dalam pertemuan tersebut, Kepala Bidang Koperasi dan UMKM Dinas Koperindag Sulbar Muhammad Hisyam Said, menyampaikan beberapa hal terkait dengan program kerja Pj. Gubernur Sulbar, Prof. Zudan Arif Fakrulloh, salah satunya adalah tentang kebersihan toilet di setiap pasar.

 

“Kami ingin mengajak dinas kabupaten untuk sama-sama memastikan bahwa toilet di pasar-pasar di Sulbar bersih dan nyaman bagi para pedagang dan pembeli. Ini juga sebagai upaya untuk mencegah penyebaran penyakit dan menjaga kesehatan masyarakat,” ujar Muhammad Hisyam.

 

Kepala Dinas PerindagkopUKM Polman, A. Chandra Sigit, mengapresiasi kunjungan koordinasi yang dilakukan Muhammad Hisyam Said dan jajarannya. Ia berharap, ke depannya, akan ada lebih banyak kegiatan pelatihan koperasi dan UMKM yang dilaksanakan di Polman, mengingat potensi UMKM di daerah ini cukup besar.

 

Melalui pertemuan itu, Ia meminta agar Petugas Penyuluh Koperasi Lapangan (PPKL) yang bertugas di Polman tidak hanya melapor ke dinas provinsi, tetapi juga ke dinas kabupaten.

 

“Diharapkan anak PPKL juga melaporkan hasil laporan bulanannya ke dinas kabupaten sekaligus melakukan pertemuan rutin bulanan dengan Bidang Koperasi dan UMKM di kabupaten. Ini penting untuk memantau perkembangan dan permasalahan yang dihadapi oleh koperasi yang ada di Polman,” kata A. Chandra.

 

Selain itu, juga meminta agar dilakukan kegiatan sosialisasi perpajakan bagi koperasi, agar pengurus koperasi memiliki pemahaman yang benar tentang kewajiban dan hak mereka sebagai wajib pajak.

 

“Kami ingin koperasi di Polman taat pajak dan mendapatkan manfaat dari fasilitas perpajakan yang diberikan oleh pemerintah. Ini juga sebagai bentuk tanggung jawab koperasi terhadap pembangunan daerah,” tuturnya. (rls)

Read 129 times
(0 votes)
  1. Popular
  2. Recent
  3. Comments