28 Nov 2022

Idris : Kita Ingin Di Pasangkayu Bangun Komitmen Tanam Mangrove

 

Pasangkayu--Sekprov Sulbar Muhammad Idris bersama Bupati Pasangkayu, Yaumil Ambo Djiwa dan unsur Forkompida melakukan Penanaman Mangrove di Pantai Maleo, Desa Letawa, Kecamantan Sarjo, Kabupaten Pasangkayu, Senin, 28 November 2022.

Kegiatan itu sebagai tahap awal Pencanangan Penanaman 1,2 juta pohon mangrove di Sulbar, dimulai hari ini dilakukan serentak di enam kabupaten. Seperti halnya di kabupatan lain, di Pasangkayu juga melibatkan berbagai unsur, termasuk para siswa SMA dan SMK. 

Sekprov Sulbar, Muhammad Idris mengemukakan, lingkungan menjadi konsen bagi Pemprov Sulbar. Olehnya itu, Pemprov Sulbar mendeklarasikan menjadikan Sulbar menjadi provinsi yang selamat, dengan melakukan penanaman mangrove.

Adapun alasan memilih mangrove untuk didahulukan. Idris menjelaskan, berdasarkan analisis dari Kementerian Lingkungan Hidup RI, di sepanjang pantai Sulbar sebagian besar mengalami abrasi yang luar biasa parah.

"Dalam teorinya, abrasi itu hanya bisa kita tolong, kita bantu dengan melakukan penanaman atau membesarkan mangrove,"tutur Idris

Idris mengungkapkan, dalam peta  yang dikeluarkan oleh Kementerian Lingkungan Hidup RI, mangrove yang ada di Sulbar disejumlah titik  sepanjang pantai Sulbar sudah diidentifikasi. Salah satunya di Pasangkayu, ada sejumlah titik yang memang harus dijadikan perhatian, termasuk di Pantai Maleo.

"Kita ingin di Pasangkayu ini membangun komitmen menanam mangrove dan hidup. Artinya, jangan hanya menanam bibit mangrove tapi tidak hidup,"tuturnya

Idris berharap, Pantai Maleo dua atau tiga tahun kedepan kondisinya berubah, semuanya serba hijau setelah ditanami mangrove. Selain itu, juga berharap penanaman mangrove di pantai itu bisa jadi percontohan untuk  dijadikan sebagai model menanam dan tumbuhnya mangrove.

"Atas nama Pemprov Sulbar, saya berharap apa yang kita lakukan hari ini tidak hanya seremoni, tetapi memastikan bahwa kita harus konsen menyelamatkan lingkungan. Dimulai dari Pantai Maleo ini kita menyelamatkan lingkungan di Pasangkayu khususnya dan  Sulbar secara keseluruhan,"tutupnya (mhy)

Read 172 times
(0 votes)
  1. Popular
  2. Recent
  3. Comments