Mamuju - Pelaksana Tugas Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Barat, dr. Nursyamsi Rahim, menerima kunjungan resmi dari Tim Yayasan Sosialisasi Kanker Indonesia (YSKI) di Kantor Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Barat, Senin (3/11/2025).
Kunjungan ini bertujuan untuk membangun kolaborasi dalam upaya peningkatan edukasi dan sosialisasi mengenai pencegahan serta deteksi dini kanker kepada masyarakat Sulawesi Barat. YSKI, melalui surat permohonan resmi, mengajukan dukungan dan rekomendasi pelaksanaan kegiatan sosialisasi kesehatan yang akan menyasar tokoh masyarakat, kelompok perempuan, tenaga kesehatan, dan komunitas lokal di berbagai kabupaten.
Plt. Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Barat, dr. Nursyamsi Rahim, menyampaikan apresiasi atas inisiatif YSKI dalam membantu pemerintah meningkatkan kesadaran masyarakat tentang bahaya kanker dan pentingnya pemeriksaan dini.
“Kanker masih menjadi salah satu penyebab kematian tertinggi di Indonesia. Upaya sosialisasi yang dilakukan YSKI sangat sejalan dengan program promotif dan preventif pemerintah, serta menjadi bagian penting dari misi mewujudkan masyarakat Sulawesi Barat yang sehat dan sejahtera,” ujarnya.
Sementara itu, perwakilan YSKI Cabang Sulawesi Barat, menyampaikan bahwa kegiatan ini akan difokuskan pada pemberian informasi dan edukasi tentang gaya hidup sehat, pentingnya pemeriksaan dini, serta pengenalan gejala kanker sejak dini kepada masyarakat umum.
“Kami berharap sinergi dengan Dinas Kesehatan ini dapat memperluas jangkauan edukasi dan membantu menekan angka kasus kanker di Sulawesi Barat,” ungkapnya.
Langkah ini juga menjadi bagian dari implementasi Panca Daya ke-3 Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat, yakni membangun sumber daya manusia yang unggul dan berkarakter melalui peningkatan kualitas pelayanan dasar kesehatan, sebagaimana digagas oleh Gubernur Suhardi Duka dan Wakil Gubernur Salim S. Mengga.
Melalui kolaborasi ini, Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Barat berharap masyarakat semakin sadar pentingnya deteksi dini dan pemeriksaan rutin sebagai kunci untuk mencegah komplikasi dan menurunkan angka kematian akibat kanker.
Naskah : Dinkes Sulbar
Editor : Tim Humas Pemprov Sulbar
