Gubernur Sulbar Ali Baal memenuhi undangan Megawati Soekarni Putri, sekalgus menghadiri peringatan hari lahir Bung Karno pada tanggal 5 Juni 2017. Kegiatan tersebut juga dirangkaikan dengan Buka bersama di Pendopo Ronggo Hadinegoro Blitar dan Solat tarwih di Makan Bung Karno. Sejumlah elit politik PDI-P hadir disana baik dari kalangan eksekutif dan yudikatif dan Mendagri Tjahyo Kumolo, Menko Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan RI, Puan Maharani serta Menkumham Yasonna H Laoly.dAN Wali Kota Blitar, Moch Samanhudi Anwar yang juga sebagai Ketua DPC PDIP Kota Blitar yang sebagai tuan rumah acara ini
"Yang sudah dipastikan hadir di Blitar sejak semalam, ada beberapa anggota DPR RI dari Fraksi PDIP dan para gubernur, bupati serta wali kota dari PDIP se Indonesia akan datang .
Selain itu, perwakilan pengurus, kader simpatisan PDIP se Indonesia jsebanyak 6000 orang hadir dalam acara itu.
Mega menyebutkan hadir dalam acara itu Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Said Aqil Siradj. Usai melaksanakan salat tarawih Said Aqil diberi kesempatan untuk menyampaikan tausiah."Malam ini kita mengenang kelahiran pejuang pahlawan yang mengorbankan dirinya mendirikan bangsa Indonesia," ujar Said, Blitar, Senin, 5 Juni 217.
Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri sekaligus memberikan sambutan. Acara tersebut juga diramaikan penyanyi cilik Shanna Shannon menyanyikan beberapa lagu nasional. Bangsa Indonesia pada zaman dulu dijajah sekian lama karena mudah dipecah-belah. Karena itu, ia menginginkan rakyat pada masa ini mempererat persatuan dan kesatuan."Dari Sabang sampai Merauke. Dari Miangas sampai Pulau Rote ada perjuangan, tapi kenapa selalu gagal. Karena kita itu mudah dipecah-belah," terang Mega. Salah satu cerita yang ia bagikan adalah tentang hubungan persahabatannya dengan Gus Dur, yang merupakan tokoh NU. Menurutnya, sejak dulu NU dan PDIP selalu kompak karena merupakan partai rakyat. "Gus Dur pernah bilang sama saya. Dari dulu NU sama PDIP itu kompak, selalu sama. Sama salah, salahnya apa? Sama-sama partai rakyat. Tapi juga kompak sama bener-nya. La, bener-nya apa? Sama-sama perjuangan,"Orasi kemudian diakhiri dengan pemberian bendera Merah-Putih kepada Mega. Presiden kelima Indonesia itu pun mengibarkan bendera diiringi alunan indah lagu 'Berkibarlah Benderaku.
Ditempat yang sama di Makam Bung Karno, Ali Baal Masdar mengalunkan doa kepada bapak pahlawan, Bung Karno, semoga arwah dan amal perbuatannya sebagai tokoh pejuang diterima oleh Allah SWt.Ditambahkan ABM bahwa Bung Karno adalah tokoh pejuang yang patut kita contoh . Memiliki jiawa kebangsaan dan idealisme untuk bangsa dan negara . Bagi ABM Bung Karno akan selalu ada di Hati rakyat Indoenesia dan ABM akan siap melanjutkan perjuangan melalui pengabdiannya untuk rakyat khususnya di Sulbar, Ujar ABM.
