Gubernur Sulbar, Ali Baal Masdar meresmikan Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Sulbar yang berada di Kelurahan Sinyoyoi Kecamatan Kalukku Mamuju, Sabtu, 21 September 2019. Gubernur Sulbar Ali Baal Masdar, pada kesempatan itu, menyampaikan ucapan terima kasih kepada Dirjen Pencegahan dan Pegendalian Penyakit (P2P) Kemenkes RI atas pembangunan KKP di Sulbar.

"kami mengucapkan terima kasih kepada bapak Dirjen P2P atas pembangunan gedung KKP di Sulbar"tutur Ali BaalDikemukakan, kehadiran KKP di Sulbar yang merupakan UPT Kemenkes RI tidak bisa ditunda lagi, sebab hal tersebut sebagai salah satu bentuk upaya memberikan keyakinan kepada dunia luar, bahwa daerah ini memiliki kesiapsiagaan dalam menghadapi Kejadian Luar Biasa (KLB). Tidak mungkin orang luar datang ke Sulbar kalau di daerah kita sering terjadi kejadian luar biasa seperti penyakit langkah dan berbahaya, tandas Ali Baal

Untuk mengoptimalkan fungsi KKP, Ali Baal, menyatakan, ke depan masih banyak yang perlu dibenahi, termasuk pembangunan Sumber Daya Manusai (SDM)nya."Tentu tidak berhenti di sini saja, masih banyak yang perlu dibenahi untuk dapat berfungsi secara optimal. Tahun depan, secara terencana pembangunan dapat dilanjutkan termasuk pembangun SDM, harap Ali Baal

Melalui kesempatan itu, Ali Baal menyinggung mengenai pemindahan ibu kota negara ke Kalimantan Timur, dimana menurutnya hal tersebut menjadikan posisi Mamuju menjadi sangat strategis. "Sejalan dengan ditetapkannya Kalimantan Timur sebagai Ibu Kota, maka posisi Mamuju semakin srategis"tambahnya

Dirjen P2P Kemenkes RI, Agung Sugihantono menyampaikan, gedung baru KKP tersebut perlu dipelihara dengan menerapkan konsep greenn office, yaitu kantor ramah lingkungan, menggunakan energi secara efesien dan mengelola limbah sesuai kaidah kesehatan. Agung mengungkapkan, KKP memiliki tugas dan fungsi mencegah masuk dan keluarnya penyakit potensial wabah, melalui kegiatan surveilans epidemologi, kekarangtinaan, pengendalian dampak kesehatan lingkungan. (farid)

Sementar itu, Kepala KKP Kelas I Makassar, Darmawan Handoko menyampaikan, pihaknya berharap kiranya persemian gedung KKP tersebut dapat berfungsi dengan baik dan maksimal, yaitu mempermudah pelayanan-pelayanan terutama yang berkaitan langsung dengan masyarakat sosial seperti melakukan vaksin.Masyarakat Sulbar kalau mau vaksin umroh tidak perlu lagi jauh-jauh ke Makassar atau ke Pare-Pare, karena sudah bisa dilayaani sepenuhnya di Sulbar, ungkap Darmawan Kegiatan tersebut dirangkaikan penandatanganan prasasti gedung baru KKP Sulbar oleh Dirjen P2P Kemenkes RI, penggungtingan pita dan peninjauan lokasi ke gedung KKP