26 Jun 2019

Enny: Pemantapan Nilai-Nilai Kebangsaan Sejalan Dengan Visi Maju dan Mala'biq

ika empat konsepsi dasar bernegara mampu kita wujudkan di Sulbar, maka kita telah berkontribusi kepada negara Indonesia tercinta.Hal tersebut di sampaikan Wagub Sulbar, Enny Anggreni Anwar saat menghadiri upacara Penutupan Pemantapan Nilai-nilai Kebangsaan & Pelatihan Kepemimpinan Bagi Birokrat, Akademisi, Tokoh Masyarakat, Organisasi Profesi, TNI/Polri Provinsi Sulbar tahun 2019 Lemhannas RI di Ballroom d'Maleo Hotel Mamuju, Selasa, 25 Juni 2019.

Disampaikan, kegiatan tersebut merupakan bagian dari proses pembangunan karakter bangsa, dimana implementasi nilai-nilai Pancasila, UUD 1945, Bhinneka Tunggal Ika, dan NKRI menjadi hal utama dalam kesadaran berbangsa dan bernegara di seluruh lapisan masyarakat.

Hal tersebut tidak terlepas dari sumber daya manusia yang berkualitas, kemandirian pengelolaan sumber daya alam, dan pemenuhan kebutuhan pokok-pokok masyarakat, sebagai salah satu penopang implementasi dalam berbangsa dan bernegara."kata Enny
"Dengan diadakannya kegiatan ini, hendaknya peserta dapat memperkuat pemahaman nilai kebangsaan di tengah-tengah kedudukan masyarakat yang di awali pada lingkungan kerja, keluarga, dan masyarakat di Sulbar pada umumnya.
Hal ini sejalan dengan visi maju dan mala'biq yakni, suatu kemajuan pembangunan yang di topang oleh nilai-nilai kearifan lokal suatu daerah yang memiliki keragaman, suku, etnis, agama, dan budaya," sebut Enny.

Deputi Bidang Pemantapan Nilai-Nilai Kebangsaan, Mayjend Guntur, mengatakan, kegiatan yang dilaksanakan dengan waktu relatif singkat saat ini bertujuan untuk menyegarkan kembali dan memperkuat nilai-nilai kebangsaan demi terwujudnya kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Hal tersebut tidak terlepas dari materi-materi yang di terima selama mengikuti kegiatan, serta menjunjung tinggi empat konsepsi dasar bangsa yaitu, Pancasila, UUD 1945, Bhineka Tunggal Ika, dan NKRI, pada lingkungan keluarga, lingkungan kerja, dan lingkungan masyarakat.

"Pemantapan nilai-nilai kebangsaan di Sulbar ini, tidak hanya berhenti sampai di sini, dan harus memiliki wujud nyata ditengah masyarakat," sebut Guntur.

Masih kata Guntur, dengan berbekal wawasan kebangsaan yang kuat serta dengan kapasitas dan kapabilitas sebagai birokrat, akademisi, TNI dan Polri, serta tokoh masyarakat, diharapkan persoalan dan permasalahan yang dihadapi, dapat diatasi dengan pola pikir, pola sikap, dan pola tindak yang komprehensif, integratif, dan holistik dalam menjaga keutuhan NKRI.

Kegiatan Pemantapan Nilai-Nilai Kebangsaan yang berlangsung selama delapan hari tersebut dilaksanakan dalam bentuk ceramah, pemberian materi, dan outbound, meluluskan sebanyak 102 orang peserta dari jumlah keseluruhan peserta terdaftar sebanyak 103 orang, dari berbagai daerah dan provinsi di Indonesia. 

 

Read 732 times
(0 votes)