Print this page
25 Sep 2025

Pemprov Sulbar Dukung Transformasi Posyandu sebagai Pusat Layanan Terpadu

 

Jakarta – Pemprov Sulbar melalui Badan Perencanaan Pembangunan, Riset dan Inovasi Daerah (Bapperida) menegaskan dukungannya terhadap transformasi Posyandu sebagai pusat layanan terpadu masyarakat. 

 

Komitmen tersebut disampaikan Putri Anindy, Perencana Ahli Muda Bapperida Sulbar, saat mewakili Kepala Bapperida Junda Maulana dalam Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Posyandu 2025 di Mercure Convention Center Ancol, Jakarta, Senin, 22 September 2025.

 

“Rakornas ini menjadi momen penting bagi kami untuk menyusun strategi penguatan Posyandu di Sulawesi Barat, sejalan dengan amanat Permendagri No.13 Tahun 2024 dan misi Gubernur Sulbar Suhardi Duka bersama Wakil Gubernur Salim S. Mengga untuk mewujudkan pelayanan dasar yang berkualitas,” ujar Putri.

 

Dalam sesi pleno, para narasumber nasional menekankan bahwa Posyandu kini bertransformasi dari sekadar layanan kesehatan menjadi motor sosial desa/kelurahan yang mendukung enam bidang Standar Pelayanan Minimal (SPM): kesehatan, pendidikan, sosial, perumahan, pekerjaan umum, serta ketertiban umum/linmas.

 

Berdasarkan hasil Rakornas, beberapa poin utama yang harus diimplementasikan daerah antara lain: Permendagri No.13/2024 tentang Posyandu harus diintegrasikan ke RPJMD, RKPD, dan Renstra Perangkat Daerah, Implementasi enam bidang SPM secara intersektoral dengan Posyandu sebagai simpul layanan dasar, Penguatan kelembagaan dan kapasitas kader melalui pelatihan, supervisi, insentif non-finansial, dan digitalisasi data dan dukungan anggaran dan kebijakan daerah untuk menjamin keberlanjutan layanan.

 

Putri menambahkan, ada tiga rekomendasi untuk memperkuat Posyandu di Sulbar. Pertama, memasukkan regulasi baru dan enam bidang layanan dasar ke dokumen perencanaan daerah. Kedua, membentuk tim kerja lintas dinas agar program Posyandu lebih terkoordinasi. Ketiga, memperkuat pengawasan dengan indikator jelas seperti jumlah kunjungan, kader terlatih, dan pemanfaatan data digital.

 

Menanggapi hal itu, Kepala Bapperida Sulbar Junda Maulana menegaskan bahwa hasil Rakornas akan dijadikan bahan teknis dalam strategi penguatan Posyandu di Sulbar.

 

“Ini bagian dari upaya membangun SDM unggul, memperluas akses layanan dasar, dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Posyandu adalah wajah pelayanan publik yang paling dekat dengan rakyat, dan kita harus pastikan posyandu kuat, relevan, dan berdaya,” tegasnya. (Rls)

Read 40 times
(0 votes)