Usai dilantik sebagai Penjabat (Pj) Ketua TP. PKK Sulbar, Ny. Yulia Zubir Akmal untuk pertama kalinya melakukan rapat bersama Pengurus TP. PKK Sulbar, Sabtu 11 Juni 2022. Berlangsung di Rujab Gubernur Sulbar, pertemuan itu dalam rangka pemantapan program kerja PKK.

Pj. Ketua TP. PKK Sulbar, Ny. Yulia Zubir Akmal menekankan agar masing-masing bidang dan pokja harus memperhatikan program-program yang berkaitan dengan program-program yang ada di OPD.

"Hal ini berdasarkan hasil Rakernas 2021, jadi kita tinggal bersinergi dengan OPD seperti yang telah dilakukan di Desember kemarin mengingatkan kesepakatan tentang adanya komitmen kita untuk mengawal,"kata Yulia

Pada kesempatan itu, Yulia menyampaikan beberapa pesan yakni, pertama, untuk bidang 2 terkait perekonomian, PKK bisa mengembangkan koperasi, karena koperasi berkaitan erat dengan ekonomi, sehingga PKK harus bisa menjual suatu produk untuk dipasarkan. Kedua, membuat program yang langsung berdampak kepada masyarakat. Jadi untuk kegiatan peningkatan dan pelatihan itu sudah harus dipotong semua. 

Ketiga, PKK harus membuat dan mengisi sebuah acara dengan membuat akun khusus seperti Facebook, Instagram, dan YouTube berikut dengan pemeliharaan ITnya. Keempat, untuk program kerja tahun 2023, semua bidang dan pokja harus segera melist kegiatan paling lambat hingga akhir Desember, yang tentunya harus tetap berkoordinasi dengan semua OPD terkait.

"Jadi kita harus bisa membuat program percontohan untuk bisa ditiru oleh kabupaten, tapi tentunya apa yang menjadi program-program kita ini, bisa kita sampaikan melalui sosialisasi. Jadi sosialisasi itu tidak perlu pelatihan, yang terpenting juknisnya kita jelas, kemudian kita virtualkan dan disepakati,"ucapnya

Dia juga menyampaikan, pada hasil Rakernas 2021, yang menjadi program unggulan PKK untuk tahun 2021-2024 adalah :

1. Pola Asuh Anak dan Remaja di era digital (PAAREDI)

2. Gerakan Keluarga Indonesia dalam peningkatan kualitas pengelolaan ekonomi (Gelari Pelangi)

3. Gerakan Amalkan dan Kukuhkan halaman Asri, teratur, Indah, dan Nyaman (AKU HATINYA)

4. PKK Mendukung penanggulangan Covid-19 dan penurunan angka stunting gerakan keluarga PKK Tanggap dan tangguh bencana (KELUARGA PKK GAGAH BENCANA)

Berkaitan dengan Sulbar sebagai posisi ke-2 nasional angka stunting tertinggi, Yulia menyatakan, kedepan semua program pengembangan akan dikaitkan dengan penurunan angka stunting. Dan untuk saat Ini fokus utamanya adalah bagaimana Sulbar bisa terseret jauh dari persoalan tersebut.

"Fokus kita di HKG nanti adalah penurunan angka stunting dulu, kemudian di forum anak diarahkan ke hal-hal yang menyebabkan stunting, perkawinan anak usia dini, dan pendidikan. Ayo kita sama-sama berkonsentrasi ke sana, tapi dikaitkan dengan semuanya supaya kita tidak posisi ke-2 lagi dan Saya juga memohon bantuan kepada semua pengurus untuk mewujudkan harapan baik bagi daerah kita,"ajaknya

Sementara itu, Tenaga Ahli TP. PKK Sulbar, Ny. Kartini Hanafi Idris menyampaikan, masa bhakti PKK sebelumnya sudah banyak melakukan capaian. Untuk itu, Ia bersama Pj. Ketua PKK yang baru, berharap ke depan semua bisa menambah capaian-capaian yang lainnya lagi.

"PKK juga harus bisa melihat program yang dimasukkan di program perencanaan OPD 2023,  untuk memilih antara prioritas dan rutin,"imbau Kartini

Tidak hanya itu, PKK harus seperti organisasi lain yang memiliki wadah, seperti Kelompok Dasawisma bisa diberdayakan untuk di manaje dan difasilitasi, kemudian hasilnya nanti bisa dimasukkan dalam suatu Showroom dari Dekranasda provinsi dan ketika ada tamu dari luar, bersama dengan OPD-OPD dibawa untuk membuat kerjasama.

"Saya yakin semua ini bisa kita lakukan karena powernya langsung ada pada Ibu Pj. Ketua PKK dan Pj. Gubernur,"tutup Kartini (Ayu)