Polewali Mandar - Sayap jembatan pada Ruas Jalan Mapilli–Piriang yang berada di Desa Pollewani, Kecamatan Tutar, Kabupaten Polewali Mandar, mengalami kerusakan akibat derasnya arus sungai setelah hujan berintensitas tinggi melanda wilayah tersebut.
Arus yang meningkat tajam menggerus struktur dan menyebabkan bagian sayap jembatan roboh sehingga berpotensi mengganggu mobilitas masyarakat di kawasan pegunungan Tutar.
Menindaklanjuti kondisi tersebut, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) melalui Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Pemeliharaan Jalan dan Jembatan turun ke lokasi untuk melakukan penanganan darurat.
Tim melakukan asesmen cepat terhadap tingkat kerusakan, mengamankan area sekitar jembatan, serta menyiapkan langkah-langkah perbaikan agar konektivitas warga tetap terjaga. Upaya perbaikan dilakukan dengan mengatur kerja lapangan secara bertahap sekaligus menyiapkan penguatan struktur agar jembatan tetap aman digunakan.
Kepala UPTD Pemeliharaan Jalan dan Jembatan Dinas PUPR Sulbar, Afandi Fahrizal, dalam keterangannya, Selasa 02 Desember 2025, menyampaikan bahwa penanganan ini dilakukan secara cepat sebagai bentuk kehadiran pemerintah dalam memastikan layanan infrastruktur tidak terputus.
"Seluruh proses penanganan mengedepankan aspek keselamatan, ketepatan teknis, dan ketahanan struktur agar tidak terjadi kerusakan susulan," tegas Afandi.
Afandi menambahkan, langkah ini sejalan dengan misi Gubernur Sulbar Suhardi Duka bersama Wakilnya Salim S. Mengga, yang menekankan pentingnya menghadirkan infrastruktur yang berkualitas, aman, dan berwawasan lingkungan bagi seluruh masyarakat.
Upaya penanganan darurat dan perbaikan berkelanjutan ini menjadi bagian dari komitmen Pemerintah Provinsi Sulbar untuk memastikan konektivitas wilayah tetap berjalan dan pelayanan publik pada sektor infrastruktur dapat berlangsung secara optimal.
Naskah : Dinas PUPR Sulbar
Editor : Tim Humas Pemprov Sulbar
