Mamuju – Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) BPBD Provinsi Sulawesi Barat, Jumat 28 November 2025, telah menerima informasi resmi Prakiraan Cuaca Harian untuk wilayah Sulawesi Barat tanggal 29 November 2025. 

Informasi ini disampaikan sebagai upaya meningkatkan kewaspadaan masyarakat terhadap potensi cuaca yang dapat memicu bencana hidrometeorologi.

Berikut rangkuman prakiraan cuaca wilayah Sulawesi Barat:

Prakiraan Cuaca Wilayah Sulawesi Barat

Pagi Hari

Berpotensi hujan ringan di:

• Kab. Mamuju: Mamuju, Simboro, Tapalang Barat, Bonehau, Kep. Balabalakang

• Kab. Mamuju Tengah: Topoyo, Karossa

• Kab. Pasangkayu: Lariang

• Kab. Mamasa: Tabulahan

Siang dan Sore Hari

• Umumnya berpotensi hujan ringan di seluruh wilayah Provinsi Sulawesi Barat.

Malam Hari

Berpotensi hujan ringan di:

• Kab. Mamuju: Kalumpang, Kep. Balabalakang

• Kab. Mamuju Tengah: Pangale, Budong-Budong

• Kab. Pasangkayu: Tikke Raya, Pedongga, Lariang

• Kab. Mamasa: Tabang

Dini Hari

Berpotensi hujan ringan di:

• Kab. Mamuju: seluruh wilayah kecuali Kalumpang (berawan)

• Kab. Mamuju Tengah: seluruh wilayah

• Kab. Pasangkayu: Pasangkayu, Bambalamotu, Bambaira, Sarjo, Dapurang, Sarudu, Baras, Lariang, Tikke Raya, Pedongga

• Kab. Majene: seluruh wilayah

Parameter Cuaca Umum

• Suhu Udara: 17 – 31°C

• Kelembapan Udara: 80 – 99%

• Angin: Arah Tenggara – Barat Laut, kecepatan 2 – 15 km/jam

Peringatan Dini

Terdapat potensi hujan disertai petir pada:

• Siang – Sore Hari: Kab. Pasangkayu, Kab. Majene, Kab. Polewali Mandar, Kab. Mamasa

• Siang – Sore – Malam Hari: Kab. Mamuju

Masyarakat diimbau untuk tetap waspada terhadap potensi banjir, longsor, pohon tumbang, serta gelombang tinggi di wilayah pesisir.

Plt. Kalaksa BPBD Sulawesi Barat, Muhammad Yasir Fattah, menyampaikan bahwa BPBD telah meningkatkan kesiapsiagaan menghadapi potensi cuaca ekstrem.

"Hal ini sesuai dengan instruksi Gubernur Sulawesi Barat, Suhardi Duka, BPBD diminta memperkuat mitigasi, meningkatkan patroli lapangan, serta mempercepat respons jika terjadi bencana akibat kondisi cuaca," kata Yasir Fattah.

BPBD Sulawesi Barat mengimbau masyarakat untuk terus memantau informasi cuaca, menghindari aktivitas di daerah rawan banjir dan longsor, serta segera melapor kepada pemerintah setempat atau Pusdalops BPBD bila terjadi situasi darurat.

Naskah : BPBD Sulbar

Editor : Tim Humas Pemprov Sulbar