12 Nov 2025

Perkuat Pengendalian Inflasi Daerah, Dinas Ketapang Sulbar Ikuti Rakor Bersama Kemendagri

 

MAMUJU -- Dalam memperkuat pengendalian inflasi Dinas Ketapang Sulbar hadiri rapat bersama Mendagri lewat zoom meeting, Selasa 11 November 2025.

 

Kegiatan ini juga menindaklanjuti arahan Gubernur Sulbar Suhardi Duka dan Wakil Gubernur Salim S Mengga.

 

Kepala Dinas Ketapang Sulbar Abd Waris Bestari mengatakan rapat kordinasi dilaksanakan setia minggu.

 

"Rapat ini dipimpin langsung Mendagri, Itu untuk memantau inflasi yang terjadi disetiap daerah di seluruh indonesia yang pelaksanaannya via zoom dan itu diharapkan setiap unsur pimpinan itu hadir," kata Abdul Waris.

 

Sedangkan, Kepala Bidang Distribusi, Cadangan dan Harga Pangan, Adnan memyampaikan bahwa Mendagri akan melakukan evaluasi terkait perkembangan harga utamanya bahan pokok yang memang selalu berfluktuatif dan memang selalu menjadi kebutuhan masyarakat. 

 

"Mendagri selalu memantau itu setiap minggunya apakah ada harga yang melonjak atau ada yang lagi berfluktuatif sehingga beliau bisa langaung mengevaluasi dan menginstruksikan kepada pimpinan daerah untuk melakukan tindakan sehingga bisa mengendalikan harga yang sedang tinggi," ungkap Adnan.

 

Salah satunya itu oprasi pasar, termasuk pasar murah yang terus dalam pemantauan dan penyaluran beras SPHP.

 

"Saat ini beberapa bahan pokok terpantau susah terkendali. Itu bisa kita lihat langsung dipanel harga pangan disitu kecenderungannya harga-harga itu terkendali," bebernya.

 

Lebih lanjut dikatakan untuk saat ini gerakan pangan murah dinas ketapang sulbar menyasar dadaerah daerah di kecamatan diluar mamuju, sehingga semua bisa menikmati kegiatan pasar murah tersebut. 

 

"Kami harapkan kepada seluruh masyarakat untuk senantiasa dalam menyikapi pergerakan harga itu tetap santai jangan panik. Dan saya rasa masyarakat kita utamanya di sulbar itu sudah bijak yah terbukti dari harga harga selama beberapa tahun ini walaupun tinggi itu tidak sampai bergejolak," tandasnya.(rls)

Read 23 times
(0 votes)
  1. Popular
  2. Recent
  3. Comments