habibi

habibi

Gubernur Sulbar, Ali Baal Masdar bersama Ketua Umum Kerukunan Keluarga Mandar Sulawesi Barat yang juga merupakan Rektor UNM, Prof. Husain Syam, anggota DPR RI, Akbar Faizal, anggota DPD RI, Asri Anas, Prof.Basri Hasanuddin, calon walikota Makassar, Munafri , dan sejumlah tokoh-tokoh mandar pada acara Halal bi Halal Kerukunan Keluarga Mandar Sulawesi Barat (KKMSB) yang berlangsung di Balai Prajurit Manunggal Makassar, Jumat, 22 Juni 2018 Gubernur Sulbar, Ali Baal Masdar menghadiri Silaturahmi Halal BI halal Kerukunan Keluarga Mandar Sulawesi Barat yang digelar oleh DPC KKMSB Makassar di Balai Prajurit Manunggal Makassar, Jumat, 22 Juni 2018. Gubernur Sulbar, Ali Baal Masdar menyampaikan, melalui halal bi halal tersebut diharapkan terjalin silaturrahim antara warga mandar, Sulbar utamanya dari perantauan. “Melalui halal bi halal ini, kita perkuat silaturrahmi sekaligus melepas rindu sesama warga mandar khususnya dari perantauan.Kita juga harapkan agar senantiasa menjaga kekeluargaan dan kebersamaan, dan saling membantu satu sama lain,” kata Ali Baal Masdar. Masih kata Ali ,momen yang menjadi kegiatan rutin setiap tahun tersebut selain untuk mempererat tali silaturrahmi, juga diharapkan dapat menjadi momen untuk meningkatkan kepedulian dengan sesama warga dari perantauan, seperti yang terkandung dalam falsafah ” “Padaidi” yang dikenal pada mobil angkutan Piposs yang sampai sekarang masih tetap bertahan. Pada kesempatan tersebut, sebagai Gubernur Sulbar, Ia juga menyampaikan bahwa Pemprov Sulbar saat ini sedang giat-giatnya membangun program-program prioritas yang sesuai dengan visi-misi Gubernur- Wakil Gubemur. “Sebagai perwakilan pusat di daerah, pemprov akan terus memperhatikan pembangunan setiap daerah,” sebutnya. Ketua KKMSB, Prof. Husain Syam mengungkap, halal bi halal ini diadakan setiap tahun untuk mempersatukan seluruh orang Mandar, membangun sinergitas, serta memberi sumbangsih bagi pembangunan Sulbar. “Melalui halal bi halal ini, kami harapkan terjalinnya suatu hubungan kemandaran kita, memberikan yang terbaik bagi masyarakat kita, juga merajut kebersamaan agar bisa menyelesaikan seluruh persoalan. Marilah kita selalu melakukan silaturahim,” ucap putra Mandar yang saat ini…

Gubernur Sulbar, Ali Baal Masdar saat meninjau tempat pembuatan kapal sandeq di Rangas, Kabupaten Majene, Kamis, 21 Juni 2018

Gubernur Sulbar, Ali Baal Masdar didampingi Kepala Dinas ESDM Pemprov Sulbar, Amri Eka Sakti silaturrahmi dengan Wapres Jusuf Kalla, di kediamannya di Jl.Haji Bau Makassar, Minggu, 24 Juni 2018. Silaturahmi dilakukan pasca lebaran Idul Fitri 1439 Hijriah.Hadir juga pada silaturrahmi tersebut, owner Bosowa Group, Aksa Mahmud

Pemerintah Sulbar melaksanakan Upacara Usai Libur Panjang Lebaran. Upcara tersebut dipimpin Sekprov Sulbar Ismail Zainuddin di lapangan kantor Gubernur Sulbar. Seluruh Pimpinan OPD Lingkup Sulbar dan Para staf Ikut mellaksanakan upacara pada hari Kamis, 21 Juni 2018. USai Upacara dirangkaikan dengan salam-salaman sebagai bentuk silaturahim untuk saling memaafkan. Selain itu, Ismail Zainuddin didampingi Asisten bidang ketataprajaan Muh. Nasir dan asisten bidang administrasi umum Djamila melakukan sidak disejumlah OPD dihari pertama kerja pasca libur hari raya idul fitri 1439 H, Kamis 21 Juni 2018

Sekprov Sulbar Ismail Zainuddin didampingi Asisten bidang ketataprajaan Muh. Nasir dan asisten bidang administrasi umum Djamila melakukan sidak disejumlah OPD dihari pertama kerja pasca libur hari raya idul fitri 1439 H, Kamis 21 Juni 2018. Sekprov Sulbar, Ismail Zainuddin juga melakukan sidak di kantor Dinas Kominfo Sulbar

----------------------------------------------------------------------------------------------- Usai Melaksanakan rapat dua kali terkait pelaksanaan pasar murah, akhirnya Wagub Sulbar Enny Anggraeny Anwar, Jelang Idul Fitri menggelar pasar murah yang dilaksanakan di Lapangan Sumare , Kecamatan Rangas dan Ahuni Kecamatan Kalukku, Jumat, 8 Juni 2018.Dalam pelaksanaan pasar murah tersebut, masyarakat sangat antusias menyambut pelaksanaannya, terbukti barang-barang yang disiapkan oleh Pemprov cepat habis, apalagi harga yang diberikan kepada warga di bawah 30 persen dari harga pasaran. Bahkan, sebelum pasar murah dibuka, Lapangan Sumare sudah dipadati warga. Pantauan Kominfo Sulbar di lapangan, dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat, Wagub Sulbar, Enny Anggraeni Anwar turun langsung menjual bawang merah,bawang putih, cabe, telur, sayuran , beras dan bahan pokok lainnya.Beberapa masyarakat yang ingin berbelanja dan tidak mendapatkan kupon sangat bergembira karena akhirnya juga bisa menikmati pasar murah tersebut, apalagi saat Wagub Sulbar, Enny Anggraeni Anwar yang langsung berjualan.“Ada beberapa barang yang kami siapkan seperti cabe,bawang, beras, telur, daging , ikan. Hanya dengan menggunakan kupon belanja, masyarakat mendapatkan potongan harga 30 persen bahkan sampai 40 persen dibawah harga pasar. Nanti pun kalau kuponnya sudah habis dan barang masih ada, para warga silahkan belanja lagi, ungkap Wagub Sulbar, Enny Anggraeni Anwar saat berada di Lapangan Sumare Mantan ketua TP-PKK itu juga menambahkan, pasar murah tersebut sebagai bukti bahwa pemerintah sangat peduli dan sangat mementingkan masyarakat. Ditambah juga dengan instansi perbankan seperti bank Indonesia yang juga ikut berpartisipasi dengan menyumbangkan 100 rak telur. Jadi kita carikan cara terbaik buat para ibu-ibu berbelanja, mudah-mudahan bisa membantu sedikit buat ramadhan dan persiapan lebaran. Karena kita bagi di dua tempat untuk berbagi bersama saudara-saudara kita yang lain. Tempatnya pun kita lihat masyarakatnya masih menengah ke bawah seperti daerah pantai yang padat kita siapkan daging, juga bergiliran dari tahun lalu, tandas Enny.Kepala Biro Ekbang Sulbar, Safaruddin menyampaikan, pasar murah tersebut juga salah satu cara pemerintah dalam rangka menahan gejolak…

Gubernur Sulbar Alibaal Masdar pada tahu 2018 Kabupaten Mamuju Tengah menjadi tempat pelaksanaan Idul Fitri 1439 Hijirah dengan bersama masyarakat Mateng. Pelaksanaan tersebut Bertempat di Lapangan Tobadak Kabupaten Mamuju Tengah, Jumat, 16 Juni 2018, bersama jajaran Pemkab dan masyarakat Mateng. Gubernur Ali Baal Masdar berkumpul bersama melakukan salat Idul Fitri. Kebersamaan yang sudah terjalin selama satu tahun diawal pemerintahan bersama Wagub , siap berkomitmen dan melanjutkan pembangunan daerah demi mensejajarkan Sulbar dengan daerah maju lainnya. Itu disampaikan Gubernur Sulbar, Ali Baal Masdar saat menyampaikan sambutan pada pelaksanaan. Salat Idul Fitri di Kabupaten Mateng. “Di Kabupaten Mateng ini, antusias masyarakat dalam pelaksanaan hari raya Idul Fitri tersebut sangat besar apalagi didukung oleh pemerintah yang mampu merangkai sebuah kegiatan keagamaan yang cukup berkesan. Program saya memang seperti itu, hari raya Idul Fitri kemarin di Kabupaten Mamuju dan Idul Adha di Polman dan sekarang di Mateng dan selanjutnya mungkin di Majene, jadi bergiliran tiap kabupaten,” sebut Ali Baal. Masih kata Ali Baal, pembangunan Kabupaten Mamuju Tengah sangat maju pesat, didukung oleh sarana jalan kota hingga pelosok sudah mulai membaik, maka dari itu diharapakan pembangunan daerah bisa lebih ditingkatkan dan pemerintah provinsi siap memberikan bantuan dalam pembangunan tersebut. “ Harapan saya tetap memperlihatkan kepada masyarakat kiranya keinginan masyarakat tetap akan direspon positif oleh Pemprov Sulbar terutama menyambung silaturrahim kepada masyarakat, walaupun dipisahkan jarak tetap akan saya datangi semuanya. Kebersamaan Pemprov Sulbar dengan beberapa kabupaten di Sulbar, khususnya dengan masyarakat Kabupaten Mateng terjalin dengan baik, apalagi Mateng dibawah kepemimpinan H. Aras Tammauni berkembang dengan cepat, bahkan sudah hampir sejajar dengan kabupaten lain yang lebih dahulu terbentuk,” kata Ali Baal Masdar . ABM , begitu panggilan akarab orang nomor satu di Sulbar tersebut mengemukakan, terdapat tiga hal penting yang perlu diterapkan kedepan yaitu, hendaknya seluruh stakeholder terkait dapat lebih meningkatkan koordinasi yang baik antar forkopimda dan…

Wagub Sulbar kmbali mengglar rapat pemantapan pasar murah yang berlangsung di ruang kerja Wagub Sulbar, pada hari Kamis 7 Juni 2018. dimana Pemprov Sulbar kembali akan menggelar pasar murah Ramadhan pada Jumat, 8 Juni 2018 pada dua titik, yaitu daerah Sumare Kecamatan Simboro dan Desa Ahuni, Kecamatan Kalukku, dengan menggunakan sekitar 100 kupon, dengan potongan 30 persen dari harga pasar. Hal tersebut disampaikan oleh Wagub Sulbar, Enny Anggraeni Anwar pada Rapat Pemantapan Pasar Murah yang berlangsung di ruang kerja Wagub, Kamis, 7 Juni 2018. Disampaikan, beberapa kebutuhan pokok yang dijual pada pasar murah tersebut yaitu beberapa kebutuhan dapur daging sapi (terdapat empat ekor sapi yang disiapkan) , 300 ekor ayam, telur, gula, beras, bawang putih dan bawang merah, tiga macam cabe, kelapa, gula merah, susu, sirup dan sayuran seperti kentang dan wortel.“Jadi kita menyelenggarakan pasar murah terutama di lokasi-lokasi yang masyarakatnya berpenghasilan rendah yang telah kita survei. Kita menjual minimal 30 persen di bawah harga pasar dengan memberikan bahan atau barang yang sesuai dengan kebutuhan mereka. Kita utamakan daerah Sumare’ karena disana daerah pantai jadi jarang makan daging,” tutur Enny. 

Gubernur Sulbar,Alibaal Masdar bersama rombongan menuju Kabupaten Pasang Kayu untuk melaksanakan safari Ramadhan sekaligus buka puasa bersama dengan pemerintah dan masyarakat Kabupaten pasang Kayu. Safari Ramadhan ini disambuta hangat oleh Bupati Pasangkayu Agus Ambo Djiwa menggelar buka puasa bersama ratusan warga di rumah dinasnya, Senin (4/6/2018). Acara yang memang rutin dilaksanakannya setiap bulan Ramadan ini berlangsung meriah. Ratusan kursi yang disiapkan oleh panitia terisi penuh oleh masyarakat dari berbagai penjuru kabupaten.Acara buka bersama berlangsung khidmat. Hadirin begitu khusyuk mendengarkan tausiah yang disampaikan penceramah sembari menunggu waktu berbuka puasa. Beragam panganan menjadi menu berbuka puasa, seperti es buah, jalan kote, tetu, kue lapis, dan lainnya. Juga tersedia makanan berat yang disantap usai salat magrib.Menurut ABM, bahwa safari Ramadhan di Pasang Kayu ini, tentunya untuk membangun dan menjalin silaturahmi baik dengan pemerintah Kabupaten maupun masyarakatnya. Agus Ambo Djiwa juga menyampaikan, acara buka bersama ini sebagai salah satu ajang membangun silaturahim dengan masyarakat. Oleh karena itu, seluruh masyarakat Pasangkayu sengaja diundang hadir dalam acara itu."Bulan Ramadan ini adalah bulan yang sangat baik untuk mempererat tali silaturahim antarsesama. Baik masyarakat dengan masyarakat maupun masyarakat dengan pemerintah. Bulan ini juga adalah ajang untuk berbagi kepada sesama," ujar bupati dua periode 

Dalam meningkatkan hubungan silaturahim di moment bulan suci ramadhan, Kapolda Sulbar Brigjen Pol Drs. Baharudin Djafar, M.Si aktif menghadiri kegiatan buka puasa bersama.Kali ini, Kapolda sulbar menghadiri acara buka puasa bersama keluarga besar PT. Karya Putra Mandala (KMP) yang diselenggarakan di d’Maleo Hotel, selasa (5/6/18).Buka puasa tersebut mengangkat tema ” sinergitas kebersamaan dalam mewujudkan kehidupan yang tentram aman dan damai”.Turut hadir dalam kegiatan tersebut Direktur PT. KMP beserta keluarga besarnya, Kabinda, Kasrem 142 tatag, para pejabat utama polda sulbar, tokoh agama, tokoh masyarakat dan tamu undangan lainnya.Selain menghadiri acara buka bersama, Kapolda sulbar juga membawakan tausia penyejuk hati pengantar berbuka puasa.Dalam tausiahnya, kapolda mengatakan tak terasa ramadhan sudah memasuki hari ke 20, artinya 10 hari kedepan kita akan berpisah dengan ramadhan.Untuk itu, memanfaatkan 10 terakhir ramadhan kita sempurnakan amalan salah satunya dengan melakukan itikaf (berdiam di masjid) untuk meraih malam lailatul kadarJangan malah menjadikan 10 malam terakhir sebagai ajang berburu THR, bukannya memakmurkan masjid tapi memakmurkan mall atau pasar, imbuh kapolda.Memberikan makan kepada orang berpuasa adalah kautamaan ibadah yang paling baik disisi allah sama seperti kegiatan buka puasa ini. Disamping itu, kapolda juga memimpin doa berbuka puasa dengan mengawali pembacaan salawat dan ditutup doa berbuka.

  1. Popular
  2. Recent
  3. Comments